pembelajaran kooperatif examples non examples dan STAD melalui kegiatan pembelajaran di perguruan tinggi pada mata kuliah struktur hewan program studi
pendidikan biologi menunjukkan peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa.
2.2 Landasan Teori
Penelitian merupakan kegiatan yang tidak dapat dipisahkan dari teori. Seorang peneliti yang akan melakukan penelitian harus memiliki teori-teori yang
relevan dengan penelitiannya. Teori-teori yang relevan itu nantinya akan dijadikan sebagai landasan dalam melaksanakan penelitian. Dalam penelitian ini, teori-teori
yang peneliti gunakan adalah sebagai berikut:
2.2.1 Hakikat Belajar
Ada beberapa pandangan tentang definisi belajar. Menurut Slameto 2010: 2, belajar ialah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh
suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Hal ini sejalan
dengan pendapat yang dikemukakan oleh Whittaker dalam Aunurrahman 2011: 35 yang mengemukakan belajar adalah proses dimana tingkah laku ditimbulkan
atau diubah melalui latihan atau pengalaman. Belajar adalah suatu proses yang dilakukan oleh individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang
baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri di dalam interaksi dengan lingkungannya.
Hamalik 2011: 27, menyebutkan bahwa belajar adalah modifikasi atau memperteguh kelakuan melalui pengalaman learning is difined as the
modification or strengthening of behavior through experiencing . Menurut
pengertian ini, belajar merupakan suatu proses, suatu kegiatan dan bukan suatu hasil atau tujuan. Belajar bukan hanya mengingat, akan tetapi lebih luas dari itu,
yakni mengalami. Hasil belajar bukan suatu penguasaan hasil pelatihan melainkan pengubahan kelakuan. Pengertian ini sangat berbeda dengan pengertian lama
tentang belajar, yang menyatakan bahwa belajar adalah memperoleh pengetahuan, bahwa belajar adalah latihan-latihan pembentukan kebiasaan secara otomatis dan
seterusnya. Berdasarkan beberapa definisi di atas, kita menemukan beberapa ciri umun
kegiatan belajar seperti yang dikemukakan oleh Wragg 1994
dalam Aunurrahman 2011: 36, yaitu:
2.2.1.1 Belajar menunjukkan suatu aktivitas pada diri seseorang yang disadari
atau disengaja. Pemahaman kita yang pertama dan sangat penting adalah bahwa kegiatan
belajar merupakan kegiatan yang disengaja atau direncanakan oleh pembelajar sendiri dalam bentuk suatu aktivitas tertentu.
2.2.1.2 Belajar merupakan interaksi individu dengan lingkungannya.
Lingkungan dalam hal ini dapat berupa manusia atau obyek-obyek lain yang memungkinkan individu memperoleh pengalamaan-pengalaman atau
pengetahuan, baik pengalaman atau pengetahuan baru maupun sesuatu yang pernah diperoleh atau ditemukan sebelumnya akan tetapi menimbulkan perhatian
kembali bagi individu tersebut sehingga memungkinkan terjadinya interaksi. 2.2.1.3
Hasil belajar ditandai dengan perubahan tingkah laku. Walaupun tidak semua perubahan tingkah laku merupakan hasil belajar,
tetapi aktivitas belajar umumnya disertai dengan perubahan tingkah laku.
Perubahan tingkah laku pada kebanyakan hal merupakan sesuatu perubahan yang dapat diamati observable.
2.2.2 Hakikat Pembelajaran