76
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 RANCANGAN PENELITIAN
Rancangan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas PTK. PTK adalah penelitian yang dilakukan oleh guru di kelas atau di sekolah tempat ia
mengajar dengan penekanan pada penyempurnaan atau peningkatan proses dan praktik pembelajaran. Penelitian tindakan kelas terdiri atas empat tahapan yaitu:
1 perencanaan, 2 pelaksanaan, 3 pengamatan atau observasi, dan 4 refleksi Arikunto, 2012: 16. Model dan penjelasan untuk masing-masing tahap adalah
sebagai berikut:
Gambar 3.1 prosedur langkah-langkah PTK Arikunto, 2012: 16
Rancangan penelitian ini ditetapkan berdasarkan tahap-tahap penelitian tindakan kelas. Tahap penelitian adalah sebagai berikut:
3.1.1 Perencanaan Dalam tahap ini peneliti menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan, di
mana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan tersebut dilakukan Arikunto, 2012: 17. Rancangan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan
tahapan sebagai berikut:
1 Menelaah standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, dan materi
bersama tim kolaborasi 2
Menyusun perangkat pembelajaran yaitu RPP sesuai indikator yang telah ditetapkan dan skenario pembelajaran IPS dengan menggunakan model
STAD. 3
Menyiapkan sumber dan media pembelajaran powerpoint serta LCD yang akan digunakan saat pembelajaran berlangsung.
4 Menyiapkan alat evaluasi berupa tes tertulis dan LKS.
5 Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati keterampilan guru dan
aktivitas siswa. 3.1.2
Pelaksanaan Tindakan Pelaksanaan tindakan merupakan implemetasi atau penerapan rancangan
yang telah ditetapkan yaitu mengenai tindakan di kelas Arikunto, 2012: 18. Pelaksanaan PTK ini direncanakan dalam tiga siklus, dalam setiap siklus
terdiri dari satu kali pertemuan dengan waktu 2x35 menit. Dalam setiap pertemuan dilakukan tindakan yang diwujudkan dalam skenario pembelajaran
RPP. Setiap pertemuan dalam pembelajaran menerapkan model pembelajaran STAD dengan media microsoft powerpoint.
3.1.3 Observasi
Observasi merupakan suatu teknik yaitu kegiatan pengamatan yang dilakukan oleh pengamat Arikunto, 2012: 19. Kegiatan observasi ini
dilaksanakan ketika peneliti melaksanakan kegiatan pembelajaran IPS di kelas V SDN Salaman Mloyo Semarang. Observasi yang dilaksanakan bertujuan untuk
mengamati keterampilan guru, aktivitas siswa, dan iklim belajar. Peneliti menggunakan lembar pengamatan, lembar wawancara, catatan lapangan, dan
dokumentasi dalam pengambilan data-data di lapangan. 3.1.4
Refleksi Arikunto 2012: 19 berpendapat refleksi merupakan kegiatan untuk
mengemukakan kembali apa yang sudah dilakukan. Kegiatan refleksi ini sangat tepat dilakukan ketika guru pelaksana sudah selesai melakukan tindakan,
kemudian berhadapan dengan peneliti untuk mendiskusikan implementasi rancangan tindakan.
Dalam penelitian ini, proses pembelajaran yang dikaji adalah keterampilan guru, aktivitas siswa, dan hasil belajar dalam pembelajaran IPS melalui model
pembelajaran STAD dengan media microsoft powerpoint, apakah sudah efektif dengan melihat ketercapaian dalam indikator kinerja pada siklus pertama, serta
mengkaji kekurangan dan membuat daftar permasalahan yang muncul dalam pelaksanaan siklus pertama. Kemudian peneliti bersama kolaborator membuat
perencanaan tindak lanjut untuk siklus berikutnya agar pelaksanaan pembelajaran lebih efektif dan dapat mengatasi permasalahan yang ada.
3.2 SIKLUS PENELITIAN