Manfaat Teoritis Manfaat Praktis

1.3 TUJUAN PENELITIAN

1.3.1 Tujuan Umum

Berdasarkan rumusan masalah, tujuan umum yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran IPS melalui model STAD dengan media microsoft powerpoint pada siswa kelas V SDN Salaman Mloyo Semarang.

1.3.2 Tujuan Khusus

Tujuan khusus dalam penelitian ini adalah: a. Untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan guru kelas V SDN Salaman Mloyo dalam pembelajaran IPS melalui model STAD dengan media microsoft powerpoint. b. Untuk mendeskripsikan peningkatan aktivitas siswa kelas V SDN Salaman Mloyo dalam pembelajaran IPS melalui model STAD dengan media microsoft powerpoint. c. Untuk mendeskripsikan peningkatan hasil belajar siswa kelas V SDN Salaman Mloyo dalam pembelajaran IPS melalui model STAD dengan media microsoft powerpoint.

1.4 MANFAAT PENELITIAN

1.4.1 Manfaat Teoritis

Secara teoritis, penelitian ini diharapkan dapat menambah dan meningkatkan pengetahuan dan pengalaman peneliti dalam bidang pendidikan. Selain itu, hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai landasan empiris untuk kegiatan penelitian selanjutnya. Penelitian ini juga diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, memperbaiki mutu pendidikan di Indonesia, serta memberikan manfaat yang lebih besar terhadap pembelajaran IPS.

1.4.2 Manfaat Praktis

Secara praktis penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi: a. Siswa 1 Meningkatkan kemampuan siswa berfikir kritis dan kreatif, bertanggungjawab, dan bekerja sama 2 Meningkatkan keaktifan dan fokus siswa dalam proses pembelajaran 3 Meningkatkan pemahaman dan pengetahuan siswa 4 Mengoptimalkan partisipasi siswa b. Guru 1 Memperoleh wawasan pengetahuan dan gambaran tentang pembelajaran yang efektif dan efisien 2 Meningkatkan kreativitas dan kemampuan profesional dalam merancang dan melaksanakan pembelajaran yang berkualitas 3 Meningkatkan kualitas pembelajaran IPS 4 Meningkatkan keterampilan guru melalui penggunaan model pembelajaran inovatif dan media teknologi dalam proses pembelajaran khususnya pada mata pelajaran IPS c. Sekolah 1 Dapat memperbaiki proses pembelajaran 2 Meningkatkan hasil belajar siswa 3 Meningkatkan kualitas pembelajaran sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan di sekolah. 13

BAB II KAJIAN PUSTAKA

2.1 KAJIAN TEORI

2.1.1 Kualitas Pembelajaran

Etzioni berpendapat bahwa kualitas dapat dimaknai dengan istilah mutu atau keefektifan Hamdani, 2011: 194. Secara definitif efektivitas dapat dinyatakan sebagai tingkat keberhasilan dalam mencapai tujuan atau sasarannya. Sedangkan Daryanto 2013: 57 menjelaskan bahwa efektivitas belajar adalah tingkat pencapaian tujuan pembelajaran, termasuk dalam pembelajaran seni. Pencapaian tujuan tersebut berupa peningkatan pengetahuan dan keterampilan serta pengembangan sikap melalui proses pembelajaran. Kualitas pembelajaran menurut Sudjana 2013: 40 ialah tinggi rendahnya atau efektif tidaknya proses belajar mengajar dalam mencapai tujuan pembelajaran. Kualitas pembelajaran dapat dilihat antara lain dari keterampilan dosen atau pendidik guru teacher educator’s behavior, perilaku dan dampak belajar mahasiswa calon guru student teacher’s behavior, iklim pembelajaran learning climate, materi pembelajaran, media pembelajaran, dan sistem pembelajaran Depdiknas 2004:7. Berdasarkan uraian tentang kualitas pembelajaran dari berbagai ahli dapat disimpulkan bahwa kualitas pembelajaran merupakan keberhasilan tercapainya tujuan pembelajaran yang dilakukan oleh guru dan siswa dalam memadukan