Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN

62 2. Pembelajaran dengan pendekatan belajar tuntas dapat meningkatkan hasil belajar siswa secara berarti, hal ini ditunjukkan oleh hasil evaluasi terhadap profil kelas sebelum dan sesudah penelitian dan tanggapan guru setelah serangkaian tindakan kelas selesai. Hasil daripada pre test dan post test adalah bukti dari telah terlaksanakannya proses pembelajaran menggunakan metode mastery learning pada mata pelajaran Bahasa Inggris kelas 5 SD Negeri Sono pada pokok bahasan materi clothes. Adapun hasil pre test adalah 68,3 sedangkan hasil daripada post test adalah 76,6.

B. Saran

Berdasarkan temuan penelitian ekperimen pre experimental one group pre test pos test ini maka dalam usaha peningkatan hasil belajar siswa kelas 5 SD Sono diajukan sejumlah saran sebagai berikut : 1. Terhadap Guru a. Guru selalu memberikan latihan secara kontinyu dengan bimbingan seperlunya untuk mengoptimalkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran bahasa inggris. b. Dalam menghadapi tugas sehari-hari perlu berkolaborasi dengan sesama guru untuk memecahkan permasalahan-permasalahan yang timbul dalam pembelajaran khususnya dalam menangani hasil belajar siswa dalam pembelajaran bahasa inggris. 2. Terhadap Kepala Sekolah 63 a. Untuk mengaktifkan guru, kepala sekolah perlu melakukan supervis secara terus menerus dengan diberi umpan balik. b. Kepala sekolah selalu mendorong adanya kerja kolaborasi sesama guru. 3. Terhadap Siswa a. Setiap siswa hendaknya dapat menjalin hubungan baik dengan guru agar proses belajar mengajar terasa nyaman dan menyenangkan. b. Siswa hendaknya lebih aktif dalam mengikuti pembelajaran matematika di kelas. c. Siswa hendaknya memiliki minat belajar yang tinggi agar tercapai prestasi belajar yang bagus. 4. Terhadap peneliti berikutnya Penelitian ekperimen pre experimental one group pre test pos test dalam rangka pengembangan pembelajaran bahasa inggris perlu peningkatan secara terus menerus dengan mengelola variabel-variabel berbentuk proses pembelajaran yaitu faktor individu guru, faktor individu siswa, faktor organisasi sekolah, faktor lingkungan dan faktor proses yakni interaksi guru, siswa dan sarana penunjang lainnya. Kerja penelitian ini ada baiknya diawali dari fokus permasalahan yang paling dominan dan memerlukan penanganan.