BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel
Menurut Nazir 1999:152 definisi operasional adalah suatu definisi yang diberikan kepada suatu variabel atau konstrak dengan cara memberikan arti atau
menspesifikasikan kegiatan, ataupun memberikan suatu operasional yang diperlukan untuk mengukur konstrak variabel tersebut.
Adapun variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah keputusan pemberian kredit Y sebagai variabel terikat, sedangkan variabel-
variabel bebasnya adalah pertambahan dana X
1
, alokasi dana X
2
, jumlah anggota X
3
, dan pendapatan koperasi X
4
. Konsep dan definisi secara operasional setiap variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
1. Keputusan Pemberian Kredit Y
Keputusan pemberian kredit adalah keputusan mengenai jumlah atau besarnya suatu kredit yang diberikan kepada anggota dan disetujui oleh
pihak koperasi Kasmir, 2003:101. Skala pengukuran yang digunakan adalah rasio dengan satuan rupiah
2. Pertambahan Dana X
1
Pertambahan dana adalah pertambahan jumlah dana atau simpanan- simpanan yang terdiri simpanan pokok, simpanan wajib, simpanan sukarela
yang diterima dari anggota Muchlis:2001.
58
Skala pengukuran yang digunakan adalah rasio dengan satuan rupiah.
3. Alokasi Dana X
2
Alokasi dana adalah dana yang tersedia untuk jenis koperasi simpan pinjam yang disalurkan untuk kegiatan simpan pinjam Susanti:2001.
Skala pengukuran yang digunakan adalah rasio dengan satuan rupiah.
4. Jumlah Anggota X
3
Jumlah anggota yang dimaksud adalah banyaknya anggota yang mengajukan kredit atau pinjaman kepada KPRI Sumber Rejeki
Duduksampeyan Gresik Arifin, 2001:34. Skala pengukuran yang digunakan adalah rasio dengan satuan jumlah
anggota.
5. Pendapatan Koperasi X
4
Realisasi pendapatan koperasi adalah besarnya pendapatan yang diperoleh dari KPRI “Sumber Rejeki” Duduksampeyan Kabupaten Gresik
Windasari:2000. Skala pengukuran yang digunakan adalah rasio dengan satuan rupiah.
3.2. Teknik Penentuan Sampel 3.2.1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah KPRI Sumber Rejeki Duduksampeyan. Dengan pertimbangan serta keterbatasan pihak koperasi serta
kondisi perekonomian indonesia maka sebagai obyek dalam penelitian ini memberikan data laporan RAT selama 15 tahun yaitu pada tahun 1994 - 2008.
3.2.2. Sampel
Pengambilan sampel ini dilakukan dengan pendekatan non probability sampling dengan metode purposive sampling yaitu teknik penarikan sampel non
probabilitas berdasarkan ciri-ciri atau sifat khusus yang dimiliki oleh sampel Sumarsono, 2004:52.
Adapun kriteria-kriteria penentuan sampel : 1.
Laporan rapat anggota tahunan RAT KPRI Sumber Rejeki Duduksampeyan selama 12 tahun yaitu periode tahun 1997–2008.
2. Laporan RAT periode tahun 1997–2008 telah dapat mewakili
populasi sehingga menghasilkan sebuah sampel yang relevan dengan rancangan penelitian.
3.3. Teknik Pengumpulan Data 3.3.1. Jenis Data