diselenggarakan untuk anggota, dan penciptaan lapangan usaha baru untuk anggota
3 Ikatan atau kewajiban bersyarat yang timbul dan transaksi
koperasi dengan anggota 4
Pengklasifikasian piutang dan utang yang timbul dari transaksi koperasi dengan anggota dan nonanggota
5 Pembatasan penggunaan dan risiko atas aset tetap yang diperoleh
atas dasar hibah atau sumbangan 6
Aset yang dioperasikan oleh koperasi tetapi bukan milik koperasi 7
Aset yang diperoleh secara hibah dalam bentuk pengalihan saham dari perusahaan swasta
8 Pembagian sisa hasil usaha dan penggunaan cadangan
9 Hak dan tanggungan pemodal modal penyertaan
10 Penyelenggaraan rapat anggota, dan keputusan-keputusan
penting yang berpengaruh terhadap perlakuan akuntansi dan penyajian laporan keuangan
2.2.2.3. Pengguna Laporan Keuangan Koperasi
Pengurus bertanggungjawab dan wajib melaporkan kepada rapat anggota segala sesuatu yang menyangkut tata kehidupan koperasi. Laporan keuangan
koperasi selain merupakan bagian dari sistem pelaporan keuangan koperasi, juga merupakan bagian dari laporan pertanggungjawaban pengurus tentang tata
kehidupan koperasi. Dengan demikian, dilihat dari fungsi manajemen, laporan
keuangan sekaligus dapat dijadikan sebagai salah satu evaluasi kemajuan koperasi Arifin, 2001:107.
Pengguna utama dari laporan keuangan koperasi adalah : a
Para anggota koperasi, b
Pejabat koperasi, c
Calon anggota koperasi, d
Bank, e
Kreditur dan, f
Kantor pajak. Adapun tujuan atau kepentingan pemakai terhadap laporan keuangan
koperasi, adalah : a
Menilai pertanggungjawaban pengurus, b
Menilai prestasi pengurus, c
Menilai manfaat yang diberikan koperasi terhadap anggotanya, d
Menilai kondisi keuangan koperasi rentabilitas, likuiditas, dan solvabilitas,
e Sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan jumlah sumber daya
dan jasa yang akan diberikan kepada koperasi.
2.2.2.4. Tujuan Pelaporan Keuangan Koperasi
Tujuan laporan keuangan koperasi adalah untuk menyediakan informasi yang berguna bagi pemakai utama dan pemakai lainnya. Beberapa hal yang dapat
diinformasikan oleh laporan keuangan sebagai berikut Arifin, 2001:108 :
1. Manfaat yang diperoleh setelah menjadi anggota koperasi.
2. Prestasi keuangan koperasi selama suatu periode.
3. Transaksi, kejadian, dan keadaan yang mengubah sumber daya
ekonomis, kewajiban, dan kekayaan bersih dalam suatu periode. Transaksi yang berkaitan dengan anggota dipisahkan dengan yang
bukan anggota. 4.
Informasi penting lainya yang mungkin mempengaruhi likuiditas dan solvabilitas koperasi.
Adapun informasi yang diperlukan untuk mencapai tujuan seperti dimaksud diatas, diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Sumber daya ekonomis yang dimiliki koperasi.
2. Kewajiban yang harus dipenuhi oleh koperasi.
3. Kekayaan bersih yang dimiliki oleh anggota dan koperasi itu sendiri.
4. Transaksi, kejadian, dan keadaan yang terjadi dalam suatu periode yang
mengubah sumber daya ekonomis, kewajiban dan kekayaan bersih koperasi.
5. Sumber dan penggunaan dana serta informasi-informasi lain yang
mungkin mempengaruhi likuiditas dan solvabilitas koperasi.
2.2.2.5. Karakteristik Pelaporan Keuangan Koperasi