8. Analisis Komponen Utama Kualitas Air Waduk Keragaman Ikan Species Indegenous

Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Semarang Semarang, 7 Februari Biplot axes F1 and F2: 53.48 Obs1 Obs2 Obs3 Obs4 Obs5 Obs6 Obs7 Obs8 Obs9 TSS DHL Transparansi Suhu Air Suhu Udara O2 Terlarut PH CO2 BOD5 COD P total NH3-N NO3-N NO2-N N total Orthofosfat -10 -5 5 10 -15 -10 -5 5 10 15 F1 32.62 F2 20. 86

5.4. 8. Analisis Komponen Utama Kualitas Air Waduk

Gambar 5.3. Principal Component Analysis PCA : Kualitas Air Waduk PB. Soedirman Musim Kemarau Tabel 3.6. Kisaran nilai kualitas air Waduk PB. Soedirman Parameter PB Soedirman TSS 6.0-78 DHL 150 -170 Transparansi 10.0-259 Suhu Air 25.5-30 Suhu Udara 21.7-35 DO 4.0-8.0 pH 7.0-8.0 CO2 0.084-8.58 BOD5 1.84-12 COD 8.0-98 P tot 0,0114-1,5174 NH3-N 0,0743-0,6641 NO3-N 1,0206-2,7512 NO2-N 0.005-0,448 N tot 6,2884-14,4278 Ortophospat 0.0028-0.2459 Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Semarang Semarang, 7 Februari Asymmetric column plot axes F1 and F2: 100.00 IV V VI Tawes Puntius javanicus Gresskap Ctenopharyngodo n idella Nilem Osteochilus haseltii Palung Barbichtys laevis Lele lokal Clarias batrachus L. Senggaringan Mystus nigriceps Lunjar padiRasbora argyrotaenia Blkr. Gurame Oshpronemus gouramy Sepat Trichogaster trichopterus Pall. Bacemanmystus nemurus Cakul Cyclocheilichthys enoplos Sidat Anguilla bicolor Keting Mystus micracanthus Belut Monoptherus albus -8 -4 4 8 -16 -12 -8 -4 4 8 12 16 F1 84.65 F2 15. 3 5 Columns Rows

5.5. Keragaman Ikan Species Indegenous

Hasil analisis multivariat didasarkan analisis factorial korespondensi Factorial Correspondence Analysis : CA variasi parameter kualitas air dengan sebaran spesies ikan indegenous Keragaman Jenis Ikan Keragaman jenis data diartikan sebagai kekayaan jenis yang terdapat dalam suatu area di dalam komunitas ekologi Krebs, 1972. Kekayaan jenis bergantung pada kestabilan ekositem yang mendukung komunitas tersebut. Pada ekosistem waduk dan waduk yang sedang mengalami eutrofikasi, kekayaan jenis cenderung meningkat sampai status mesotrof, kemudian menurun pada status eutrof. Tujuan pengukuran kekayaan jenis suatu komunitas adalah untuk menyatakan karakteristik lain dari komunitas seperti produktivitas, stabilitas, atau kondisi lingkungan yang mengontrol. Yang dilakukan dalam penelitian ini adalah mencari hubungan antara tingkat eutrofikasi status trofik waduk dengan keanekaragaman jenis ikan species indegenous. Secara sederhana keanekaragaman jenis dapat diukur dengan menghitung jumlah jenis, biomasa dan kelimpahan relative Krebs, 1972; Poole, 1974; dan Pielo, 1975. Gambar 3.1. : CA PB. Soedirman Tabel 3.7 Indeks Keanekaragaman ikan Indegenous Naman Waduk Sampling ke H I 1,522 II 1,855 III 2,019 Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Semarang Semarang, 7 Februari KESIMPULAN DAN SARAN 6.1. Kesimpulan 1. Waduk PB. Soedirman status trophik pada tingkat oligotrophik 2. Antar waktu pengambilan sampel terjadi variasi parameter kualitas air 3. Keragaman spesies ikan indegenous tergolong masih cukup tinggi

6.2. Saran