Struktur Perekonomian Kabupaten Mandailing Natal
Gambar 7. Persentase Nilai PDRB Per Subsektor Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2004-2008
Tanaman perkebunan yang menonjol di Kabupaten Mandailing Natal didominasi oleh tanaman karet dengan luas tanaman sebesar 71.015 ha dengan
produksi 34.615,80 ton pada tahun 2008, selanjutnya diikuti dengan tanaman kelapa sawit dan coklat dengan luas 14.320 ha dan 4.322 ha dan produksinya
179.479 ton dan 2.387 ton. Luas areal, produksi dan sentra tanaman perkebunan di Kabupaten Mandailing Natal pada tahun 2008 dapat dilihat pada Tabel 8.
Tabel 8. Luas Areal, Produksi dan Sentra Tanaman Perkebunan di Kabupaten Mandailing Natal tahun 2008
No Jenis tanaman
Luas ha Produksi
ton KECAMATAN SENTRA
1 Karet Havea brasilensis
71.015 34.615 Panyabungan, Batang
Natal, Muara Bt Gadis 2
Kelapa sawit Elaies guinennsis 14.320
179.479 Batahan, Natal, Muara Bt Gadis
3 Kakao Theobroma cacao
4.322 2.387 Lingga Bayu, Batang
Natal, Natal 4
Kayu manis Cassia 2.592
1.954 Kotanopan, Batang Natal, Tambangan
5 Kelapa Cocos nucifera
2.704 1.277 Siabu, Natal,
Panyabungan 6
Kopi Coffea Sp 3.982
2.209 Kotanopan, Muara Sipongi, Ulu Pungkut
7 Aren Arenga pinata
613 269 Tambangan, Muara
Sipongi, Panyabungan 8
Kemiri Candle nut 15
10 Bukit Malintang, Siabu, Ulu Pangut
9 Cengkeh Clove
142 31 Tambangan, Muara
Sipongi, Batang Natal Sumber : Mandailing Natal dalam Angka 2009