5 Waktu kontak
Suatu adsorben yang ditambahkan ke dalam suatu cairan membutuhkan waktu untuk mencapai kesetimbangan. Waktu yang dibutuhkan berbanding
terbalik dengan jumlah adsorben yang digunakan. Selain ditentukan oleh dosis adsorben, pengadukan juga mempengaruhi waktu singgung.
Pengadukan dimaksudkan untuk memberi kesempatan pada partikel adsorben untuk bersinggungan dengan senyawa serapan. Untuk larutan yang
mempunyai viskositas tinggi, dibutuhkan waktu singgung yang lebih lama.
2.5 Pemanfaatan Rumput Laut Sebagai Adsorben
Adsorben merupakan suatu bahan padatan yang dapat mengadsorpsi adsorbat. Biosorben merupakan biomassa yang dimanfaatkan dalam proses
biosorpsi Fransiscus et al. 2007. Bahan yang dapat digunakan sebagai adsorben harus mempunyai sifat resistensi yang tinggi, stabil pada suhu tinggi dan ukuran
diameter pori yang kecil mikro yang menghasilkan luas permukaan yang besar sehingga mempunyai kapasitas adsorpsi yang tinggi Anonim 2007, diacu dalam
Putri 2010. Beberapa adsorben yang dapat digunakan dalam penanganan limbah adalah serbuk gergaji, hasil samping pertanian, limbah industri makanan, bakteri,
mikroalga, kitosan, mikroalga dan rumput laut Ramadhan dan Handajani 2010. Keunggulan
adsorben ini adalah relatif mudah didapatkan, ramah lingkungan dan
dapat diperbaharui Yu et al. 2003. Untuk adsorben dengan luas permukaan dan berat tertentu, zat yang
diadsorpsi tergantung pada konsentrasi larutan di sekitar solven. Makin tinggi konsentrasinya, makin besar pula zat yang diadsorpsi. Proses adsorpsi terjadi
dalam keadaan setimbang. Apabila kecepatan suatu zat ditambah atau dikurangi maka akan terjadi keadaan setimbang yang baru. Syarat
–syarat adsorben yang baik Haryati et al. 2009, antara lain :
1 Mempunyai daya serap yang besar
2 Berupa zat padat yang mempunyai luas permukaan yang besar
3 Tidak boleh larut dalam zat yang akan diadsorpsi
4 Tidak boleh mengadakan reaksi kimia dengan campuran yang akan
dimurnikan
5 Dapat diregenerasi kembali dengan mudah 6 Tidak beracun
Adsorben yang sedang dikembangkan saat ini adalah rump ut laut dari kelas ganggang coklat yang mampu menyerap logam berat Metian et al. 2008.
Sargassum diketahui efektif dalam menghilangkan ion logam da n senyawa organik polar pada air limbah Rubin et al. 2005. Pada sel rumput laut terdapat
area dangkal yang luas, sebagai tempat terjadinya pengikatan ion secara cepat dan reversible. Sargassum merupakan alga laut coklat yang mempunyai kemampuan
sorpsi yang tinggi dikarenakan dinding selnya mengandung polisakarida Kleinubing et al. 2010.
Secara umum, keuntungan pemanfaatan rumput laut sebagai adsorben adalah Bachtiar 2007:
1 Rumput laut mempunyai kemampuan yang cukup tinggi dalam mengadsorpsi
karena di dalam rumput laut terdapat gugus fungsi yang dapat melakukan pengikatan dengan ion. Gugus fungsi tersebut terutama gugus karboksil,
hidroksil, amina, sulfudril imadazol, sulfat dan sulfonat yang terdapat dalam dinding
sel dalam sitoplasma 2 Bahan bakunya mudah didapat dan tersedia dalam jumlah banyak
3 Biaya operasional yang rendah 4 Sludge yang dihasilkan sangat minim
5 Tidak perlu nutrisi tambahan
2.6 Modifikasi Adsorben