dilakukan dua kali ulangan. Parameter-parameter yang akan diuji meliputi warna, kekeruhan, pH, total suspended solid TSS dan chemical oxygen demand COD.
Diagram alir penentuan bobot adsorben optimum dapat dilihat pada Gambar 6.
Gambar 6 Diagram alir penentuan bobot adsorben optimum.
3.4 Prosedur Analisis
3.4.1 Analisis kadar air AOAC 2005
Penentuan kadar air didasarkan pada berat contoh sebelum dan sesudah dikeringkan. Cawan kosong dikeringkan di dalam oven selama ±30 menit pada
suhu 105
o
C, lalu dimasukkan ke dalam desikator selama 15 menit kemudian ditimbang. Sampel sebanyak 1-2 gram dimasukkan ke dalam cawan lalu
dikeringkan di dalam oven pada suhu 100-102
o
C selama 6 jam dan kemudian cawan dimasukkan ke dalam desikator selama 30 menit dan selanjutnya ditimbang
kembali. Kadar air ditentukan dengan rumus: Kadar air = B - C x 100
B - A Keterangan: A = Berat cawan kosong gram
B = Berat cawan dengan sampel gram C = Berat cawan dengan sampel setelah dikeringkan gram
3.4.2 Analisa warna dan kekeruhan
Analisa warna dilakukan secara visual dengan melihat perubahannya pada limbah cair perikanan sebelum dan sesudah adsorpsi. Kekeruhan diukur dengan
alat turbidimeter dengan membandingkan sampel sebelum dan sesudah adsorpsi. 100 mL limbah cair
Tiga bobot serbuk Sargassum modifikasi terbaik
Pengadukan dengan shaker selama waktu optimum
Analisis warna, nilai pH, kekeruhan, TSS dan COD
3.4.3 Analisis total suspended solid TSS SNI 06-6989.3-2004
Kertas saring kosong ditimbang kemudian ditaruh ke dalam oven dan dibilas dengan akuades sampai bersih dari partikel-partikel halus. Kemudian
kertas saring dimasukkan ke dalam oven pada suhu 103-105
o
C selama satu jam, setelah itu didinginkan dalam desikator selama sepuluh menit dan ditimbang
dengan menggunakan neraca analitik hingga diperoleh berat tetap. Sebelumnya sampel limbah cair dibersihkan dari partikel yang besar,
partikel yang mengapung dan zat-zat yang menggumpal yang tidak tercampur dalam air. Pertama-tama ambil contoh air dengan kadar residu tersuspensi antara
75 mg sampai 200 mg dan kocok hingga merata, selanjutnya kertas saring diletakkan ke dalam pompa vakum dan contoh air disaring dengan kertas saring
yang telah diketahui beratnya. Setelah contoh tersaring semua, kertas saring dikeringkan pada suhu 103-105
o
C selama satu jam dan didinginkan di dalam desikator kemudian ditimbang dengan neraca analitik sampai diperoleh berat akhir.
Nilai total padatan tersuspensi dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut :
contoh mL
1000 x
B A
suspensi residu ter
mgL
Keterangan :
A = Berat akhir kertas saring
B = Berat kertas saring mula- mula
3.4.4 Analisis chemical oxygen demand COD SNI 6989.73-2009