Uji Heteroskedastisitas Uji Validitas dan Reliabilitas

80 1sample KS. Hasil uji normalitas dengan pendekatan kolmogorov- smirnov dapat dilihat pada Tabel 4.8 Tabel 4.8 Hasil Uji Normalitas Pendekatan Kolmogorov-Smirnov One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 86 Normal Parameters a,,b Mean .0000000 Std. Deviation 1.20559756 Most Extreme Differences Absolute .075 Positive .074 Negative -.075 Kolmogorov-Smirnov Z .695 Asymp. Sig. 2-tailed .719 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber : Hasil pengolahan SPSS, 2013 Berdasarkan Tabel 4.8 di atas dapat diketahui bahwa nilai Asymp. Sig. 2-tailed adalah 0.719, ini berarti di atas nilai signifikan 0.05 atau 5. Oleh karena itu, sesuai dengan analisis grafik, analisis statistik dengan uji statistik non-parametrik Kolmogorov-Smirnov K-S juga menyatakan bahwa variabel residual berdistribusi normal.

4.2.2.2 Uji Heteroskedastisitas

Metode ini digunakan untuk menguji apakah dalam sebuah model regresi terjadi kesamaan variansi dari residual pada suatu pengamatan ke pengamatan lainnya. Jika varians dari suatu residual, suatu pengamatan ke Universitas Sumatera Utara 81 pengamatan lainnya tetap, maka terjadi homoskedastisitas namun jika varians berbeda, maka disebut heteroskedastisitas. Untuk mengatasinya kelemahan pengujian dengan grafik dapat menggunakan pendekatan statistik dengan uji Glejser, heteroskedastisitas tidak akan terjadi apabila tidak satupun variabel independen signifikan secara statistik mempengaruhi variabel dependen nilai absolut Ut absUt. Jika probabilitas signifikannya diatas tingkat kepercayaan 5 dapat disimpulkan model regresi tidak mengarah adanya heteroskedastisitas. a. Pendekatan Grafik Sumber: Hasil Pengolahan SPSS, 2013 Gambar 4.4 Scatterplot Uji Heteroskedastisitas Pada Gambar 4.4 grafik scatterplot terlihat titik-titik menyebar secara acak dan tidak membentuk sebuah pola tertentu yang jelas, serta tersebar baik di atas maupun dibawah angka 0 pada sumbu Y. Hal ini berarti tidak Universitas Sumatera Utara 82 terjadi heteroskedastisitas pada model regresi, sehingga model regresi layak dipakai untuk memprediksi kinerja pegawai berdasarkan masukan variabel keselamatan dan kesehatan kerja. b. Pendekatan Statistik Uji Gleser Tabel 4.9 HAsil Uji Glejser Heteroskedastisitas Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 2.868 1.080 2.654 .010 Keselamatan _Kerja .142 .054 .187 2.613 .011 Kesehatan_ Kerja .565 .053 .766 10.715 .000 a. Dependent Variable: Kinerja_Karyawan Sumber: Hasil Pengolahan SPSS, 2013 Pada Tabel 4.9 terlihat variabel independent keselamatan dan kesehatan kerja yang tidak signifikan secara statistik mempengaruhi variabel dependent Absolut Ut AbsUt. Hal ini terlihat dari nilai probabilitas X 1 dan X 2 signifikannya 0,011 dan 0,000 di bawah tingkat kepercayaan 5 0,05, jadi disimpulkan model regresi tidak mengarah adanya heteroskedastisitas.

4.2.2.3 Uji Multikolinearitas

Dokumen yang terkait

Penerapan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Pada Pabrik Kelapa Sawit Sei Silau PT. Perkebunan Nusantara III (Persero)

108 591 56

Pengaruh Budaya Perusahaan Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pada PT.Perkebunan Nasional IV (Persero) Unit Kebun Marihat

1 61 85

Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Peningkatan Kinerja Karyawan Pada PT. Perkebunan Nusantara III Kebun Sarang Giting

4 78 77

Pengaruh Budaya Kerja Terhadap Komitmen Karyawan Pada PT. Perkebunan Nusantara VI Kebun Ophir Pasaman Barat.

13 112 72

ANALISIS PENGARUH STRESS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT PERKEBUNAN NUSANTARA IX (PERSERO) Analisis Pengaruh Stress Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Perkebunan Nusantara IX (Persero) Batujamus/Kerjoarum Karanganyar.

0 1 17

ANALISIS PENGARUH STRESS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT PERKEBUNAN NUSANTARA IX (PERSERO) Analisis Pengaruh Stress Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Perkebunan Nusantara IX (Persero) Batujamus/Kerjoarum Karanganyar.

0 1 12

a. ≤ 10 b. 11-15 c. 16-20 d. 21-25 e. ≥ 26 - Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Pada Kebun TG. Pagar Marbau

0 0 23

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Uraian Teoritis 2.1.1 Keselamatan Kerja 2.1.1.1 Pengertian Keselamatan Kerja - Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Pada Kebun TG. Pagar Marbau

0 0 26

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Pada Kebun TG. Pagar Marbau

0 0 9

Pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT. Perkebunan Nusantara II (Persero) Pada Kebun TG. Pagar Marbau

0 0 14