18
V -
Sebelah barat : Jalan Joko Songo Sebelah timur : Sungai kecil, Sungai Siwaluh Hulu
a. Konsep Pencapaian Site
Faktor keamanan, kebutuhan sirkulasi, pola kegiatan rehabilitan, pengelola dan pengunjung orang luar menjadi hal utama pada konsep pencapaian site. ME Main
Entrance dan SE Side Entrance menjadi dua jalan utama sirkulasi pada pusat rehabilitasi narkoba ini. ME menjadi akses zona publik, dan semi publik seperti kelompok
kegiatan medis dan non-medis. sedang kebutuhan sirkulasi servis, dan pengelola ditempatkan pada SE. Main entrance mempunyai karakteristik single entrance dan
sirkulasi dengan cara memutar.
Gambar V.2 Site Terpilih [Sumber : google-earth.com]
Gambar V. 3 Konsep Pencapaian Site [Sumber : Analisis Penulis, 2010]
19
V -
b. Konsep Orientasi
Orientasi dibagi berdasar pada zona-zona yang terbentuk, yakni internal dan eksternal. Hal ini karena tiap zona mempunyai kebutuhan, pelaku kegiatan serta sifat kegiatan
yang berbeda-beda.
c. Konsep View dan Noise
View merupakan salah satu unsur yang diterapkan sebagai pendukung proses rehabilitasi. View ditegaskan dengan bukaan-bukaan yang ditempatkan pada zona
utama rehabilitasi yakni asrama, rehabilitasi medis dan rehabilitasi after care. Pengolahan noise terkonsentrasi pada arahnya datangnya noise yang tinggi,
yakni dari arah jalan Joko Songo. Hal tersebut disiasati dengan penambahan vegetasi serta elemen-elemen air yang berfungsi sebagai barrier noise juga penyaring silau glare
yang ditimbulkan matahari.
Gambar V.4 Konsep Orientasi [Sumber : Analisis Penulis, 2010]
Gambar V.5 Konsep View dan Noise [Sumber : Analisis Penulis, 2010]
20
V -
d. Konsep Pengolahan Kontur
Pengolahan kontur dimaksudkan untuk perolehan tampilan bentuk dan pola tata massa yang dapat mendukung fungsi serta orientasi view dari site
e. Konsep Klimatologi
Klimatologi merupakan bagian dari site yang berupa keadaan cuaca iklim setempat. Faktor klimatologi yang cukup berpengaruh adalah matahari dan angin. Dimana
matahari menjadi acuan bagi pemilihan orientasi arah hadap bangunan maupun penempatan vegetasi. Dan angin menjadi hal yang bersentuhan langsung dengan
penghawaan alami, besaran bukaan, serta bentuk dari atap massa bangunan.
f. Konsep Zoning