Pengertian Self Disclosure Self Disclosure

commit to user

BAB II LANDASAN TEORI

A. Self Disclosure

1. Pengertian Self Disclosure

Self disclosure merupakan proses yang dilakukan individu untuk mengenalkan diri kepada orang lain dengan mengungkapkan informasi tentang dirinya Mikulincer dan Nachshon, 1991. Culbert dalam Burgoon dan Ruffner, 1977 mendefinisikan self disclosure sebagai sebuah komunikasi individu tentang informasi secara eksplisit kepada satu atau lebih individu lain yang dipercaya memperoleh informasi itu. DeVito 1997 juga menyebutkan bahwa self disclosure adalah jenis komunikasi dimana kita mengungkapkan informasi tentang diri kita sendiri yang biasanya kita sembunyikan. Taylor dkk. 2009 mengemukakan pengertian self disclosure yaitu mengungkapkan informasi atau perasaan terdalam kepada orang lain. Sedangkan menurut Johnson 1993 pengertian self disclosure yaitu mengungkapkan reaksi atau tanggapan terhadap situasi yang sedang dihadapi serta memberikan informasi tentang masa lalu yang relevan atau yang berguna untuk memahami tanggapan di masa kini tersebut. Dengan berbagi informasi, individu menjadi lebih akrab dengan orang lain dan hubungan menjadi lebih erat. Pengungkapan diri harus dengan kejujuran dan keterbukaan bukan hanya menampilkan kebaikan-kebaikan saja seperti tuntutan norma yang ada. Pengungkapan diri dapat berupa tentang berbagai informasi seperti perasaan, sikap, perilaku, keinginan, motivasi dan ide. 9 commit to user Person dalam Gainau, 2009 mengartikan self disclosure sebagai tindakan seseorang dalam memberikan informasi yang bersifat pribadi pada orang lain secara sukarela dan disengaja untuk maksud memberi informasi yang akurat tentang dirinya. Sedangkan menurut Morton dalam Sears, 1985 self disclosure merupakan kegiatan membagi perasaan dan informasi yang akrab dengan orang lain. Dari pendapat beberapa ahli di atas dapat diambil kesimpulan bahwa self disclosure adalah kemampuan mengungkapkan informasi yang bersifat pribadi, pikiran dan perasaan kepada orang lain agar mengetahui tentang dirinya.

2. Aspek-aspek Self Disclosure

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA SELF-EFICACY DENGAN KECEMASAN BERBAHASA ASING PADA SANTRI BARU PONDOK PESANTREN Hubungan Antara Self Eficacy Dengan Kecemasan Berbahasa Asing Pada Santri Baru Pondok Pesantren Nahdhatul Muslimat Surakarta.

0 5 16

HUBUNGAN ANTARA PENYAKIT SKABIES DENGAN TINGKAT KUALITAS HIDUP SANTRI DI PONDOK PESANTREN AL-MUAYYAD Hubungan Antara Penyakit Skabies Dengan Tingkat Kualitas Hidup Santri Di Pondok Pesantren Al-Muayyad Surakarta.

0 1 13

HUBUNGAN ANTARA PENYAKIT SKABIES DENGAN TINGKAT KUALITAS HIDUP SANTRI DI PONDOK PESANTREN AL-MUAYYAD Hubungan Antara Penyakit Skabies Dengan Tingkat Kualitas Hidup Santri Di Pondok Pesantren Al-Muayyad Surakarta.

0 4 14

HUBUNGAN ANTARA SELF ESTEEM DENGAN OPTIMISME MASA DEPAN PADA SISWA SANTRI PROGRAM TAHFIDZ DI PONDOK PESANTREN AL- Hubungan Antara Self Esteem dengan Optimisme Masa Depan Pada Siswa Santri Program Tahfidz di Pondok Pesantren Al Muayyad Surakarta dan Ibnu

0 7 16

HUBUNGAN ANTARA SELF ESTEEM DENGAN OPTIMISME MASA DEPAN PADA SISWA SANTRI PROGRAM TAHFIDZ DI PONDOK Hubungan Antara Self Esteem dengan Optimisme Masa Depan Pada Siswa Santri Program Tahfidz di Pondok Pesantren Al Muayyad Surakarta dan Ibnu Abbas Klaten

0 3 18

BAB 1 Hubungan Antara Self Esteem dengan Optimisme Masa Depan Pada Siswa Santri Program Tahfidz di Pondok Pesantren Al Muayyad Surakarta dan Ibnu Abbas Klaten.

0 4 8

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Antara Self Esteem dengan Optimisme Masa Depan Pada Siswa Santri Program Tahfidz di Pondok Pesantren Al Muayyad Surakarta dan Ibnu Abbas Klaten.

0 13 4

HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DENGAN PENYESUAIAN DIRI PADA SANTRI DI PONDOK Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Penyesuaian Diri Pada Santri Di Pondok Pesantren Modern Islam Assalam Surakarta.

0 2 15

HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL TEMAN SEBAYA DAN KECERDASAN EMOSI DENGAN PENYESUAIAN DIRI SANTRI KELAS X PONDOK PESANTREN AL-MUAYYAD SURAKARTA YANG PERTAMA KALI TINGGAL DI PONDOK PESANTREN.

0 0 19

HUBUNGAN ANTARA SELF-ESTEEM DENGAN OPTIMISME MASA DEPAN PADA SISWA SANTRI PROGRAM TAHFIDZ DI PONDOK PESANTREN AL-MUAYYAD SURAKARTA DAN IBNU ABBAS KLATEN

0 0 8