commit to user 50
50 3.
Konsep diri Konsep diri merupakan suatu gambaran atau pandangan yang
menyeluruh mengenai diri individu yang terdiri dari pengetahuan, pemahaman serta penilaian yang termanifestasi dalam sebuah kepercayaan, sikap, pikiran,
maupun perasaan yang melekat dan menjadi karakteristik bagi individu. Konsep diri dalam penelitian ini diungkap menggunakan skala konsep
diri yang disusun berdasarkan aspek yang dikemukakan oleh Berzonsky 1981, yaitu aspek fisik, psikis, sosial, dan moral. Seberapa tinggi konsep diri
akan ditunjukkan oleh skor yang diperoleh subjek melalui alat ukur skala Likert. Semakin tinggi skor skala konsep diri yang ditunjukkan oleh subjek,
menunjukkan semakin positif konsep diri subjek, dan begitu pula sebaliknya.
C. Populasi, Sampel dan Sampling
Populasi merupakan keseluruhan individu atau objek yang diteliti yang memiliki beberapa karakteristik yang sama. Karakteristik yang dimaksud dapat
berupa usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, wilayah tempat tinggal, dan seterusnya Latipun, 2002. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas
XI SMK Negeri 2 Surakarta. Sampel adalah sebagian dari populasi dan representatif dari populasinya
Latipun, 2002. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah cluster sampel yaitu sampel yang sudah dikelompokkan, yang dimaksud sebagai
kelompok dalam penelitian ini adalah kelas. Penelitian ini menggunakan dua kelas sebagai try out, dan tiga kelas sebagai sampel. Teknik pengambilan sampel dari
commit to user 51
51 populasi ini dilakukan dengan teknik cluster random sampling, yaitu dengan
melakukan randomisasi terhadap kelas, bukan terhadap subjek secara individual, serta memberikan peluang yang sama pada setiap kelas untuk dijadikan sampel
penelitian. Pada pengambilan sampel ini, peneliti mengambil sampel melalui cara undian. Cara undian dilakukan dengan jalan membuat gulungan kertas yang berisi
seluruh kelas XI, kemudian mengambil sebanyak sampel yang dibutuhkan.
D. Teknik Pengumpulan Data
Suryabrata 2006 berpendapat bahwa kualitas data ditentukan oleh kualitas alat pengambilan data atau alat pengukurnya, yaitu:
1. Sumber Data
Penelitian ini menggunakan data yaitu data yang diperoleh atau dikumpulkan dari sumber pertama. Data penelitian ini diperoleh langsung dari
siswa SMK Negeri 2 Surakarta yang menjadi sampel penelitian. Data tersebut berupa respons atau tanggapan atas pernyataan yang diajukan peneliti dalam
skala penelitian. 2.
Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data adalah cara yang digunakan peneliti dalam
mengumpulkan data. Azwar 2009 menjelaskan bahwa metode pengumpulan data dalam kegiatan penelitian mempunyai tujuan untuk mengungkap fakta
mengenai variabel yang diteliti. Data dalam penelitian ini diperoleh dari alat pengumpulan data berupa skala. Skala yang digunakan dalam penelitian ini
commit to user 52
52 meliputi skala kematangan karir, skala locus of control internal, dan skala
konsep diri. Skala yang digunakan dalam penelitian ini dibuat dengan berpedoman
pada skala model Likert, dengan menghilangkan pilihan ragu-ragu sehingga subjek akan memilih ke arah jawaban yang pasti ke arah yang sesuai atau tidak
sesuai dengan diri subjek. Penyusunan aitem dalam skala ini dikelompokkan menjadi aitem favourable dan aitem unfavourable yag dibuat dalam empat
alternatif jawaban. Cara penyekorannya adalah sebagai berikut: Tabel 1.
Penilaian Pernyataan Favourable dan Unfavourable
Kategori Jawaban Penilaian Aitem
Favourable F Unfavourable UF
Sangat Sesuai SS 4
1 Sesuai S
3 2
Tidak Sesuai TS 2
3 Sangat Tidak Sesuai STS
1 4
a Skala kematangan karir
Kematangan karir dalam penelitian ini diungkap menggunakan skala kematangan karir yang disusun sendiri oleh peneliti berdasarkan aspek yang
dikemukakan Super 1974, dalam Alvarez, 2008, yaitu aspek perencanaan karir, eksplorasi karir, informasi, dan pengambilan keputusan. Jumlah aitem
total skala kematangan karir ini sebanyak 54 aitem yang terdiri dari 27 aitem favourable dan 27 aitem unfavouorable.
Skala kematangan karir ini merupakan skala model Likert, terdiri atas pernyataan-pernyataan dengan menggunakan empat pilihan jawaban,
yaitu sangat sesuai SS, sesuai S, tidak sesuai TS, dan sangat tidak
commit to user 53
53 sesuai STS. Penilaian aitem favourable bergerak dari skor 4 sangat
sesuai, 3 sesuai, 2 tidak sesuai, 1 sangat tidak sesuai, sedangkan penilaian aitem unfavourable bergerak dari skor 1 sangat sesuai, 2
sesuai, 3 tidak sesuai, 4 sangat tidak sesuai. Semakin tinggi skor yang diperoleh subjek, maka semakin tinggi pula kematangan karir subjek
tersebut dan sebaliknya.
Tabel 2. Blue print Skala Kematangan Karir
b Skala locus of control internal
Locus of control internal dalam penelitian ini diungkap menggunakan skala locus of control internal yang dimodifikasi oleh peneliti
No. Aspek
Indikator Perilaku
Nomor Aitem Jumlah
Persen F
UF 1.
Perencanaan karir
1.1 Mampu belajar
1, 2, 3 4, 5, 6
12 22,22
1.2 Mampu
mengantisipasi masa depan
7, 8, 9 10, 11, 12
2. Eksplorasi
karir 2.1
Berkonsultasi dengan orang
lain 13, 14, 15
16, 17, 18 12
22,22 2.2
Pencarian karir 19, 20, 21
22, 23, 24 3.
Informasi 3.1
Persyaratan pendidikan
25, 26, 27 28, 29, 30
18 33,34
3.2 Tuntutan kerja
31, 32, 33 34, 35, 36
3.3 Kondisi dunia
kerja 37, 38, 39
40, 41, 42 4.
Pengambilan keputusan
4.1 Pemilihan karir
sesuai prinsip 43, 44, 45
46, 47, 48 12
22,22 4.2
Penyesuaian dengan
kemampuan diri
49, 50, 51 52, 53, 54
Jumlah Persen
27 50
27 50
54 100
commit to user 54
54 dari skala yang telah disusun oleh Yustian 2009 berdasarkan dimensi yang
dikemukakan oleh Levenson dalam Legerski, 2006 yaitu dimensi internal I, eksternal powerful others P, dan exsternal chance C. Jumlah aitem
total skala locus of control internal ini sebanyak 60 aitem. Aitem eksternal merupakan aitem unfavourable, karena skala ini bertujuan untuk mengukur
tingkat dominan locus of control internal. Skala locus of control internal ini terdiri dari 30 aitem untuk faktor internal dan 30 aitem untuk faktor
eksternal. Hal ini dilakukakan agar jumlah aitem internal dan eksternal menjadi seimbang.
Skala locus of control internal ini memiliki koefisien yang bergerak berkisar -0,208 sampai dengan 0,695 dengan p 0,05 dan memiliki
koefisien reliabilitas sebesar 0,853. Skala locus of control internal ini dimodifikasi oleh peneliti dengan memperbaiki tata bahasa ataupun makna
aitem-aitem, serta dengan menambah jumlah aitem skala pada penelitian sebelumnya. Perbaikan aitem juga dimaksudkan agar sesuai dengan kondisi
subjek penelitian. Skala locus of control internal ini merupakan skala model Likert, terdiri atas pernyataan-pernyataan dengan menggunakan empat
pilihan jawaban, yaitu sangat sesuai SS, sesuai S, tidak sesuai TS, dan sangat tidak sesuai STS. Penilaian aitem favourable bergerak dari skor 4
sangat sesuai, 3 sesuai, 2 tidak sesuai, 1 sangat tidak sesuai, sedangkan penilaian aitem unfavourable bergerak dari skor 1 sangat
sesuai, 2 sesuai, 3 tidak sesuai, 4 sangat tidak sesuai. Semakin tinggi
commit to user 55
55 skor yang diperoleh subjek, maka semakin tinggi pula locus of control
internal subjek tersebut dan sebaliknya.
Tabel 3. Blueprint skala locus of control internal
No. Dimensi
Indikator Perilaku
Nomor Aitem Jumlah
Persen 1.
Internal I
1.1 Yakin kemampuan
diri 2, 12, 14, 16, 20,
22, 28, 44, 48, 60
30 50
1.2 Mampu mengambil
keputusan 4, 8, 18, 24, 30,
36, 40, 52. 56, 58 1.3
Yakin keberhasilankegagal
an berdasarkan usaha.
6, 20, 26, 32, 34, 38, 42, 46, 50, 54
2. Eksternal
powerful others P
2.1 Nasib tergantung
orang yang berkuasa 3, 13, 17, 21, 23,
29, 35, 47, 51 15
25 2.2
Tidak yakin kemampuan diri
9, 25, 39, 43, 55, 59
3. Exsternal
chance C
3.1 Yakin peristiwa
terjadi karena keberuntungan.
7, 11, 15, 37, 49 15
25 3.2
Tidak mampu mengambil
keputusan 19, 33, 53, 57
3.3 Pasrah pada nasib
1, 5, 27, 31, 41, 45 Jumlah
Persen 60
100
c Skala konsep diri
Konsep diri dalam penelitian ini diungkap menggunakan skala konsep diri yang dimodifikasi oleh peneliti dari skala yang telah disusun
oleh Hartiyani 2011 berdasarkan aspek yang dikemukakan oleh Berzonsky 1981, yaitu aspek fisik, psikis, sosial, dan moral. Jumlah aitem total skala
konsep diri ini sebanyak 60 aitem yang terdiri dari 30 aitem favourable dan 30 aitem unfavaorable.
commit to user 56
56 Skala konsep diri ini memiliki koefisien validitas yang bergerak
berkisar dari 0,260 sampai dengan 0,803 dengan p 0,05 dan memiliki koefisien reliabilitas sebesar 0,824. Skala konsep diri ini dimodifikasi oleh
peneliti dengan memperbaiki tata bahasa ataupun makna aitem-aitem, serta dengan menambah jumlah aitem skala pada penelitian sebelumnya.
Perbaikan aitem juga dimaksudkan agar sesuai dengan kondisi subjek penelitian.Skala konsep diri ini merupakan skala model Likert, terdiri atas
pernyataan-pernyataan dengan menggunakan empat pilihan jawaban, yaitu sangat sesuai SS, sesuai S, tidak sesuai TS, dan sangat tidak sesuai
STS. Penilaian aitem favourable bergerak dari skor 4 sangat sesuai, 3 sesuai, 2 tidak sesuai, 1 sangat tidak sesuai, sedangkan penilaian aitem
unfavourable bergerak dari skor 1 sangat sesuai, 2 sesuai, 3 tidak sesuai, 4 sangat tidak sesuai. Semakin tinggi skor yang diperoleh subjek,
maka semakin positif pula konsep diri subjek tersebut dan sebaliknya.
commit to user 57
57
Tabel 4. Blue print skala konsep diri
No. Aspek
Indikator Perilaku
Nomor Aitem Jumlah
Persen F
UF 1.
Fisik 1.1
Percaya dirinya menarik
1, 2, 3 4, 5
15 25
1.2 Mampu bicara
dengan baik 6, 7, 8
9, 10 1.3
Yakin dengan keadaan tubuhnya
yang menarik 11, 12, 13
14, 15
2. Psikis 2.1
Yakin dengan kemampuan diri
16, 17 18, 19, 20
15 25
2.2 Percaya dirinya
berarti bagi orang lain
21, 22 23, 24, 25
2.3 Memiliki
keinginan meraih cita-cita
26, 27 28, 29, 30
3. Sosial 3.1
Mampu menyesuaikan diri
dengan lingkungan
31, 32, 33 34, 35
15 25
3.2 Mampu menjalin
interaksi dengan orang lain
36, 37, 38 39, 40
3.3 Mampu bekerja
sama 41, 42, 43
44. 45 4.
Moral 4.1 Mampu bersikap
sesuai norma 46, 47
48, 49, 50 15
25 4.2
Mampu bersikap jujur
51, 52 53, 54, 55
4.3 Mampu
mengambil keputusan
56, 57 58, 59, 60
Jumlah Persen
30 50
30 50
100
commit to user 58
58
E. Metode Analisis Data