Uji asumsi dasar Hasil Analisis Data dan Interpretasi

commit to user 84 84 jawaban sesuai S, 2 untuk tidak sesuai TS, dan 1 untuk sangat tidak sesuai STS. Sedangkan skor aitem unfavourable adalah 1 untuk pilihan jawaban sangat sesuai SS, 2 untuk sesuai S, 3 untuk jawaban tidak sesuai TS, dan 4 untuk jawaban sangat tidak sesuai STS. Kemudian skor yang diperoleh dari subjek penelitian dijumlahkan untuk masing-masing skala. Total skor skala yang diperoleh dari subjek penelitian ini dipakai dalam analis data.

C. Hasil Analisis Data dan Interpretasi

Penghitungan analisis data dilakukan setelah uji asumsi dasar, yang meliputi uji normalitas dan uji linieritas, serta uji asumsi klasik, yang meliputi uji multikolinieritas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi. Penghitungan analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan bantuan komputer program Statistical Product and Service Solution SPSS versi 16.

1. Uji asumsi dasar

a. Uji normalitas Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah populasi data berdistribusi normal atau tidak. Jika analisis menggunakan metode parametrik, maka persyaratan normalitas harus terpenuhi, sehingga hasil penelitian dapat digeneralisasikan pada populasi Priyatno, 2008. Uji normalitas dalam penelitian ini menggunakan uji One Sample Kolmogorov- Smirnov dengan taraf signifikansi 0,05. Data dinyatakan berdistribusi normal jika nilai signifikansi lebih besar 5 atau 0,05. commit to user 85 85 Tabel 17. Hasil Uji Normalitas Tests of Normality Kolmogorov-Smirnov a Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. kematangan karir .075 88 .200 .988 88 .567 locus of con. internal .064 88 .200 .986 88 .440 konsep diri .059 88 .200 .988 88 .575 a. Lilliefors Significance Correction . This is a lower bound of the true significance. Berdasarkan hasil di atas, dapat dilihat pada kolom Kolmogorov- Smirnov dan dapat diketahui bahwa nilai signifikansi kematangan karir sebesar 0,200 0,05 ; nilai signifikansi locus of control internal sebesar 0,200 0,05 ; serta nilai signifikansi konsep diri sebesar 0,200 0,05. Karena nilai signifikansi untuk seluruh variabel lebih besar dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa data pada variabel kematangan karir, locus of control internal, dan konsep diri berdistribusi normal. b. Uji linearitas Uji asumsi linieritas garis regresi berkaitan dengan suatu pembuktian model garis linier yang ditetapkan telah sesuai dengan keadaan atau tidak. Pengujian ini perlu dilakukan agar hasil analisis yang diperoleh dapat dipertanggungjawabkan dalam pengambilan pengambilan beberapa kesimpulan penelitian yang diperlukan Sudarmanto, 2005. Pengujian pada program Statistical Product and Service Solution SPSS versi 16 menggunakan Test for Linearity dengan taraf signifikansi 0,05. Dua variabel commit to user 86 86 dikatakan mempunyai hubungan yang linier bila nilai signifikansi Linearity kurang dari 0,05 Priyatno, 2008. Tabel 18. Hasil Uji Linearitas antara Kematangan Karir dengan Locus of Control Internal ANOVA Table Sum of Squares df Mean Square F Sig. kematangan karir locus of con. internal Between Groups Combined 5456.243 36 151.562 3.746 .000 Linearity 3753.772 1 3753.772 92.782 .000 Deviation from Linearity 1702.471 35 48.642 1.202 .270 Within Groups 2063.348 51 40.458 Total 7519.591 87 Tabel 19. Hasil Uji Linearitas antara Kematangan Karir dengan Konsep Diri ANOVA Table Sum of Squares df Mean Square F Sig. kematangan karir konsep diri Between Groups Combined 4798.124 38 126.266 2.273 .004 Linearity 2150.081 1 2150.081 38.712 .000 Deviation from Linearity 2648.043 37 71.569 1.289 .201 Within Groups 2721.467 49 55.540 Total 7519.591 87 Tabel tersebut menunjukkan bahwa hubungan antara locus of control internal dengan kematangan karir menghasilkan nilai signifikansi pada Linearity sebesar 0,000. Karena nilai signifikansi yang dihasilkan kurang dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa antara variabel locus of control internal dengan kematangan karir terdapat hubungan yang linear. Selain itu, commit to user 87 87 diantara konsep diri dengan kematangan karir juga menghasilkan nilai signifikansi pada Linearity sebesar 0,000. Karena nilai signifikansi yang dihasilkan kurang dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa antara konsep diri dengan kematangan karir terdapat hubungan yang linier.

2. Uji asumsi klasik