Instrumen untuk ahli materi Instrumen untuk siswa

34 Tabel 6. Skala Likert No Kategori Skor 1. Sangat Tidak Setuju STS 1 2. Tidak Setuju TS 2 3. Ragu – ragu RG 3 4. Setuju S 4 5. Sangat Setuju SS 5 Sumber: Sugiono, 2014: 94 Secara metematis dapat dinyatakan dengan persamaan 2. Persentase kelayakan: ∑ � � � ℎ � � � ∑ � ℎ � x 100 ……………… 2 Sugiono, 2014: 95 Pembagian kategori kelayakan hanya dengan memperhatikan rentang persentase. Pembagian persentase kelayakan 100 dibagi rata menjadi lima kategori sesuai dengan skala likert Arikunto, 2009: 35. Pembagian persentase kelayakannya dapat dinyatakan dengan persamaan 3. Nilai : ∑ � � � ℎ � � ∑ � x 100 ……………… 3 Abdul Majid, 2014 : 275 Tabel 7. Kategori Kelayakan No Kategori Nilai 1. 21 Sangat Tidak Layak 2. 21 - 40 Tidak Layak 3. 41 - 60 Cukup Layak 4. 61 - 80 Layak 5. 81 - 100 Sangat Layak Sumber: Arikunto, 2009: 35 35

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Pengembangan Media Pembelajaran

Pada tahapan pengembangan media pembelajaran digunakan model Luther yang terdiri dari 6 tahapan yaitu konsep, perancangan, pengumpulan bahan, pembuatan, pengujian dan distribusi. Tahapan yang sudah ada dalam pengembangan media pembelajaran dapat dijelaskan sebagai berikut :

4.1.1. Konsep

Tahapan konsep merupakan tahap untuk menentukan tujuan, materi dan isi media pembelajaran. Media pembelajaran ini bertujuan untuk membantu proses pembelajaran dan diharapkan dapat memotivasi belajar siswa pada mata pelajaran KKPI. Materi pada media pembelajaran mengacu pada silabus kurikulum KTSP yang digunakan di SMK Muhammadiyah 2 Moyudan. Materi pembelajaran yang peneliti ambil adalah Mengoperasikan PC stand alone dan Mengoperasikan Sistem Operasi Software. Isi media pembelajaran KKPI terdiri dari 5 bagian yaitu: mulai awal materi, setting, Latihan, game, evaluasi, daftar materi dan informasi. Isi media pembelajaran KKPI ditunjukkan dengan deskripsi tekstual HTA Heirarchical Task Analysis. Adapun analisis kegiatan pengguna mengakses media pembelajaran KKPI adalah : 1. Buka media pembelajaran. 2. Tekan tombol masuk media pembelajaran. 3. Masuk halaman utama media pembelajaran. 4. Ketika menu belum dipilih, pilih. 4.1. Mulai awal materi 4.1.1. Masuk materi

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP ZAT DAN WUJUDNYA TERINTEGRASI NILAI KEAGAMAAN (Eksperimen di MTs Al-Khairiyah,Citeureup-Bogor)

1 33 61

Peningkatan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Sumber Energi Gerak melalui Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) ( Penelitian Tindakan Kelas di MI Muhammadiyah 2 Kukusan Depok)

0 14 135

Peningkatan hasil belajar siswa pada konsep sumber energi gerak melalui pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL): penelitian tindakan kelas di MI Muhammadiyah 2 Kukusan Depok

2 3 135

Penagruh pendekatan contextual teaching laering (CTL) terhadap hasil bejaran biologi siswa kuasi Ekperimen di SMPN 1 Cisauk

0 7 208

Peningkatan Hasil Belajar PKn dalam Materi Peranan Globalisasi Melalui Pendekatan Contekstual Teaching Learning (CTL) di kelas IV MI. Masyirotul Islamiyah Tambora Jakarta Barat Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 4 180

Penggunaan Pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Energi dan Usaha

0 5 223

Penerapan pendekatan pembelajaran contextual teaching and learnig/CTL untuk meningkatkan hasil belajar PKN pada siswa kelas IV MI Miftahussa’adah Kota Tangerang

0 10 158

Upaya meningkatkan hasil belajar IPA pada konsep perkembangbiakan tumbuhan melalui pendekatan kontekstual: penelitian tindakan kelas di MI Hidayatul Athfal Gunungsindur

0 19 141

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS DESKRIPSI DENGAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA SISWA KELAS X SMK MUHAMMADIYAH I SURAKARTA.

0 0 7

Pendekatan Contextual Teaching and Larning (CTL)

0 0 12