d. Prosedur pencatatan
1 Menyiapkan kuitansi pencairan kredit.
2 Teller mancatat dalam catatan akuntasi.
2. Bagian-bagian yang terkait beserta peran sertanya dalam sistem
pemberian kredit pada Koperasi Wijaya Kusuma Sukoharjo antara lain:
a. Pengurus
1 Mengotorisasi formulir permohonan kredit guna pelaksanaan
survei. 2
Menandatangani surat parjanjian pinjaman. b.
Manager 1
Menilai kelayakan tentang layak atau tidakkah kredit diberikan. 2
Ikut melakukan survei jika ada nasabah yang ingin mengajukan kredit diatas Rp 50 juta.
3 Mengotorisasi surat perjanjian kredit.
4 Mengotorisasi bukti potong.
c. Bagian Kredit
1 Manerima formulir pengajuan kredit yang telah diisi oleh calon
peminjam yang diberikan oleh teller. 2
Memonitor keadaan peminjam. 3
Ikut melakukan survei jika ada nasabah yang ingin mengajukan kredit diatas Rp 50 juta.
4 Menganalisis kredit.
5 Mengotorisasi
permohonan kredit
dan berkas-berkas
pelengkap. 6
Mancatat dalam daftar peminjam. d.
Bagian Teller dan Staff Akuntansi 1
Menerima berkas pengajuan permohonan kredit dari nasabah. 2
Memberikan cap pada bukti potong dan kuitansi pencairan kredit.
3 Menyerahkan dana pinjaman pada peminjam.
4 Mencatat dalam jurnal.
5 Melakukan catatan akuntansi.
6 Pelaporan posisi kas di akhir hari pada manager.
7 Membuat laporan keuangan.
e. Bagian survei dan penagihan
1 Menyurvei calon peminjam.
2 Menagih angsuran kredit kepada debitur.
3 Membuat formulir data survei yang berisi tentang hasil survei
dan rekomendasi dari hasil survei tersebut.
3. Dokumen yang terkait dalam sistem pemberian kredit antara lain:
a. Formulir pengajuan kredit.
b. Surat perjanjian pinjaman.
c. Bukti angsuran
d. Kuitansi rangkap 2, yaitu:
Lembar 1: Untuk nasabah. Lembar 2: Untuk pihak koperasi.
e. Bukti potong.
f. Formulir data survei.
g. Formulir penyerahan hak milik dalam kepercayaan atas barang-
barang
fiducia.
h. Formulir pernyataan penyetoran jaminan.
i. Surat kuasa jual beli.
4. Catatan akuntansi yang digunakan pada sistem pemberian kredit
pada Koperasi Wijaya Kusuma Sukoharjo, antara lain :
a. Buku daftar pinjaman.
b. Buku kas harian.
c. Jurnal pengeluaran kas.
d. Buku besar.
e. Laporan keuangan.
5. Sistem otorisasi prosedur pemberian kredit antara lain :