37
D. Penelitian Terdahulu
1.  Penelitian yang dilakukan oleh Winanti S. Respati, Wildan P. Arifin, dan Ernawati  2007  yang  berjudul  Gambaran  Kecerdasan  Emosional  Siswa
Berbakat  di  Kelas  Akselerasi  SMA  di  Jakarta.  Hasil  dari  penelitian tersebut menunjukkan bahwa kecerdasan emosional siswa akselerasi SMA
di  Jakarta  berada  pada  kategori  rendah  sebesar  16,  artinya  mereka biasanya  cenderung  kurang  memiliki  keterampilan  yang  berhubungan
dengan  keakuratan  penilaian  tentang  emosi  diri  sendiri  dan  orang  lain. Pada  kategori  sedang  sebesar  72.9  ,  dapat  diartikan  siswa  mampu  dan
memiliki  keterampilan  yang  berhubungan  dengan  keakuratan  penilaian tentang  emosi  diri  sendiri  dan  orang  lain.  Pada  kategori  tinggi  sebesar
11.1,  dapat  diartikan  mereka  lebih  baik  dalam  memiliki  keterampilan yang berhubungan dengan keakuratan penilaian tentang emosi diri sendiri
dan  orang  lain,  serta  lebih  baik  dalam  mengolah  perasaan  untuk memotivasi, merencanakan, dan meraih tujuan kehidupan.
2.  Penelitian  selanjutnya  dilakukan  oleh  Ridwan  Saptato  2010  yang berjudul  Hubungan  Kecerdasan  Emosi  dengan  Kemampuan  Coping
Adaptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada: hubungan positif antara EI  dan  problem  focused  coping  PFC  bagian  I  r  =  0.302;  p  =  0.006,
hubungan  negatif  antara  EI  dan  emotional  focused  coping  EFC  dan confrontative coping CC bagian I r = -0.322; p = 0,004, dan hubungan
negatif  antara  EI  dan  PFC  dan  CC  bagian  II  r  =  -0.366;  p  =  0,001.  Uji korelasi Spearman digunakan untuk menganalisis hubungan antara EI dan
38 EPC  bagian  II,  karena  korelasi  ini  tidak  memenuhi  asumsi  linearitas.  Uji
korelasi Spearman menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara EI dan EPC  bagian  II  p  =  0.337.  Berdasarkan  hipotesis  minor,  dapat
disimpulkan  bahwa  secara  umum  ada  hubungan  antara  EI  kecerdasan emosional dan kemampuan coping adaptif.
Penelitian-penelitian  yang  telah  dilakukan  tersebut  digunakan  oleh peneliti  sebagai  bahan  acuan  dalam  penelitian  ini.  Perbedaan  dari  penelitian
ini  dengan  penelitian  yang  sebelumnya  telah  dilakukan  yaitu  penelitian  ini bertujuan  untuk  mengetahui  pengaruh  antara  variabel  kecerdasan  emosional
terhadap  variabel  kecenderungan  memecahkan  masalah.  Sejauh  pengetahuan peneliti,  belum  banyak  penelitian  yang  dilakukan  yang  terkait  dengan  kedua
variabel tersebut.
E. Pengaruh Kecerdasan Emosional terhadap Kecenderungan Memecahkan