Proses Pemanfaatan Sumber Belajar Sejarah

33 b Diskusi Cara penguasaan materi pelajaran melalui tukar pendapat diantara siswa dan juga dengan guru. Pesan pengajaran sejarah tidak selamanya diterima, kadang pesan tersebut berlawanan atau kontroversial dengan pesan yang diterima sebelumnya. Oleh karena itu diskusi dengan siswa maupun guru atau sumber belajar sumber manusia yang lainnya dapat menghasilkan keputusan atau kesepakatan tentang pendapat yang sama. c Meresum dan mengkliping informasi kesejarahan Mengumpulkan informasi kesejarahan dapat dilakukan dengan memanfaatkan media cetak untuk diresum atau dilakukan dengan mengkliping. Guru sejarah dapat memberi tugas kepada siswa memanfaatkan media cetak sebagai sumber belajar. d Kunjungan dan mempelajari pelajaran sejarah Peninggalan sejarah merupakan informasi sejarah yang primer, ini dapat diperoleh melalui kunjungan ke tempat, tempat seperti museum, monumen atau situs sejarah yang ada di lingkungan sekitarnya seperti candi dan lain-lain. Benda- benda hasil kebudayaan masa lampau akan sangat menarik jika guru menunjukkan dalam pelajaran di kelas, model peninggalan sejarah yang dapat dibawa ke kelas sehingga tugas guru membawa siswa ke museum atau tempat-tempat bersejarah Kasmadi, 1992 :4.

d. Proses Pemanfaatan Sumber Belajar Sejarah

1. Langkah- langkah pemanfaatan sumber belajar yang dirancang untuk pengajaran sejarah 34 Langkah- langkah yang ditempuh guru dalam proses belajar mengajar sejarah dalam proses pemanfaatan sumber belajar sejarah yang dirancang adalah mengatur dengan perencanaan pengajaran, sebagaimana ditulis oleh Hartono Kasmadi 1980 : 7 sebagai berikut: Program media menyatu dnegan perencanaan pengajaran….langkah yang ditempuh secara urut adalah: a Tujuan yang akan dicapai, b Kondisi bagaimana yang diperlukan seubjek didik mencapai tujuan, c Media sumber belajar apakah yang dapat dipakai secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan.d hasil belajar yang bagaimana harus diperoleh atau perubahan apa yang akan dialami peserta didik. Dengan tahapan yang harus dilakukan guru – guru sejarah dalam memanfaatkan sumber belajar yang dirancang khusus untuk mengajar sejarah adalah: a Tahapan persiapan Setelah guru sejarah menganalisis tujuan pembelajaran, kegiatan siswa, dan metode mengajar yang diplih, maka selanjutnya guru memilih sumber belajar sejarah yang sesuai dengan tujuan yang akan dicapai, guru harus mengerti secara baik segala informasi yang ada di dalam sumber belajar sejarah tersebut yang akan dicapai. Menyiapkan perangkat yang akan ditampilkan atau ditunjukkan seperti peta, gambar, foto, model, OHP, TV- Video program pengajaran sejarah atau sumber belajar sejarah lainnya. b Tahapan pelaksanaan Pada pelaksanaan kegiatan belajar mengajar guru secara operasional harus dapat memberikan gambaran secara jelas apa yang harus dilakukan siswa seperti mengamati, membaca, menganalisis, mencari informasi, menyimpulkan. Memberi tugas yang didahului penyampaian informasi 35 pendahuluan seperti membuat peta, gambar, model benda sejarah. Melakukan pengamatan kegiatan siswa dan membimbing atau membantu siswa jika mendapatkan kesulitan. Hasil dari pemanfaatan sumber belajar siswa dapat ditugaskan membuat laporan atau resume. 2. Langkah–langkah pemanfaatan sumber belajar sejarah yang sudah tersedia tinggal memanfaatkan Tidak semua sumber belajar dapat digunakan di dalam kelas, sehingga di dalam waktu-waktu tertentu kegiatan belajar mengajar dilakukan di luar kelas, salah satu metode pengajaran sejarah di luar sekolah karya wisata Widja, 1989:52. Cara lain untuk pemanfaatan sumber belajar sejarah yang tersedia di luar sekolah yaitu dengan menugaskan siswa melalui observasi atau wawancara dengan mengunjungi sumber manusia atau sumber belajar sejarah lainnya. Sumber manusia dapat diminta untuk berceramah di sekolah atau diwawancarai pengalamannya. Untuk ketrampilan ini diperlukan bimbingan guru dan latihan- latihan pendahuluan secukupnya Hoegiono, 1990 : 28 – 29.

4. Media Pembelajaran Sejarah

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS PEMANFAATAN SITUS PENINGGALAN SEJARAH DI MAGELANG SEBAGAI SUMBER BELAJAR SEJARAH KELAS VII POKOK BAHASAN HINDHU BUDHA DI SMPN 3 MAGELANG DAN SMP TARAKANITA MAGELANG

0 14 232

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SEJARAH MELALUI PEMANFAATAN MUSEUM RANGGAWARSITA SEBAGAI SUMBER BELAJAR PADA SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 13 SEMARANG TAHUN AJARAN 2012 2013

0 9 206

PENGARUH PEMANFAATAN SUMBER BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 GAJAH KABUPATEN DEMAK

0 12 113

Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa Dalam Pembelajaran PKPSIPS Sejarah Dengan Menggunakan Media Gambar pada Pokok Bahasan Peninggalan Bangunan Bersejarah pada Siswa Kelas IV SD Gisikdrono 0

0 17 60

PEMANFAATAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI POKOK BAHASAN ORGANISASI KEHIDUPAN PADA SISWA KELAS VIID SMP NEGERI 2 KARTASURA TAHUN AJARAN 2009/2010.

0 1 8

PEMANFAATAN SITUS SEJARAH JAMBANSARI CIAMIS SEBAGAI SUMBER BELAJAR SEJARAH LOKAL :Penelitian Naturalistic Inquiry di SMP Negeri 2 Ciamis.

4 15 44

Pemanfaatan Peta Sejarah Sebagai Sumber Belajar Sejarah terhadap Hasil Belajar Siswa Pokok Bahasan Perkembangan Kerajaan Hindu-Budha di Indonesia Pada Kelas VII SMP Negeri 2 Boja Kendal.

0 0 1

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERCERITA MELALUI MEDIA POWER POINT GAMBAR DENGAN TEKNIK CERITA BERANGKAI SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 5 DEMAK.

0 0 136

(ABSTRAK) UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS VII A SMP NEGERI 2 DEMAK PADA POKOK BAHASAN KERAJAAN ISLAM DI PULAU JAWA MELALUI PEMANFAATAN MEDIA GAMBAR DAN SITUS MASJID DEMAK SEBAGAI SUMBER BELAJAR.

0 0 2

PEMANFAATAN MUSEUM MAHAMERU SEBAGAI SUMBER BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS VII SMP NEGERI 2 BLORA TAHUN AJARAN 2007/2008.

1 4 83