jihad terhadap hawa nafsu adalah sikap pengendalian diri agar cara tindak, jiwa, dan komunikasi dengan orang lain tidak menyimpang dari ketentuan Islam.
D. Definisi Istilah Penelitian
Untuk memperlihatkan hubungan antara kajian teoritis dalam penelitian ini dengan analisis data pada Bab IV, maka dibuatlah definisi istilah penelitian yang
dibutuhkan sesuai dengan perumusan masalah penelitian.
1. Semiotik
Semiotik adalah ilmu yang mempelajari bagaimana tanda-tanda diproduksi sehingga menghasilkan makna. Tanda-tanda itu dikolaborasikan untuk memberikan
makna yang diinginkan oleh pembuat tanda kepada interpretan nya.
2. Semiotik Roland Barthes
Semiotik Roland Barthes bertumpu pada tiga hal yaitu makna denotasi, konotasi, dan mitos. Makna denotasi adalah makna yang paling nyata dari gambar-gambar dalam
film In The Name of God dalam bentuk kalimat-kalimat yang menjelaskan visualisasi gambar tersebut.
Sedangkan pada makna konotasi, peneliti membuat interpretasi dari makna denotasi yang didasarkan pada rumusan masalah yang dibuat oleh peneliti, sehingga
konotasinya akan merepresentasikan konsep jihad dalam Islam yang terlihat dalam film In The Name of God.
. Pada akhirnya, peneliti akan menemukan makna mitos yang terkandung dalam
suatu gambar dengan mengkolaborasikan makna denotasi dan makna konotasinya.
Dalam penelitian ini, mitos merupakan wacana jihad yang dipakai dalam film In The Name of God
, yang terlihat dalam setiap rangkaian visualnya. Pada dua tingkat terakhir ini, dokumen-dokumen yang relevan menjadi sarana dalam analisisnya.
3. Representasi
Representasi yang dimaksud dalam penelitian ini adalah penggambaran suatu wacana yang disampaikan lewat media film, dalam hal ini konsep Jihad Islam, sehingga
dapat dirasakan dalam bentuk fisik tertentu. Karena yang digunakan adalah media film, maka representasi ini terlihat dari rangkaian scene, berupa gambar-gambar adegan yang
ada dalam film ini.
BAB III PROFIL FILM
IN THE NAME OF GOD
A. Profil Shooaib Mansoor sebagai Sutradara Film In The Name of God
Shooaib Mansoor, lahir di Karachi, Sindh, Pakistan pada tanggal 19 Agustus, bukanlah orang baru dalam dunia showbiz Pakistan. Ia lama berkecimpung di dunia
pertelevisian Pakistan, sejak tahun 1980 hingga sekarang. Ia sering menulis, memproduseri, dan menyutradarai serial televisi populer di Pakistan, diantaranya adalah
Ankahi, Fifty Fifty, Alpha Bravo Charlie, Sunehre Din, dan Gulls Gulls, yang
semuanya ditayangkan di PTV, sebuah stasiun televisi di Pakistan. Ia juga seorang penulis lagu dan music composer yang cukup sukses. Ia banyak mengorbitkan
penyanyi-penyanyi Pakistan menjadi populer di negaranya, di samping ia juga sering menyutradarai video klip mereka. Berkat kontribusinya di dunia televisi ini, ia
mendapat penghargaan PTV Lifetime Achievement Award, yang diberikan langsung oleh Presiden Pakistan Pervez Musharraf, pada bulan November 2007.
In The Name of God atau Khuda Kay Liye adalah karya debutnya di bidang film.
Dirilis pada tanggal 20 Juli 2007, film ini ternyata menuai kontroversi di negaranya karena mengandung muatan sensitif tentang pernikahan yang dipakasa, konotasi jihad
adalah perang, juga sentimen anti-Amerika. Selain itu film ini juga memicu perdebatan tentang kaum Islam moderat yang ingin membawa bendera moderatnya sebagai sebuah
pencerahan dan kelompok radikal dengan panggilan jihad-nya. Dalam sebuah wawancara, Mansoor mengatakan bahwa ia ingin menjadi suara
perwakilan dari kaum moderat yang selama ini diam dan terbungkam. Oleh karena itu ia menjadikan film ini sebagai film yang bercorak bollywood atau lollywood istilah untuk
industri film Pakistan yang berpusat di Lahore, dengan musik-musik dan tari-tarian, tetapi ia ingin filmnya sarat dengan filosofi dan pesan di dalamnya. Selain itu, ia ingin
memberikan penjelasan tentang kesalahan persepsi yang mungkin banyak orang lihat tentang Pakistan.
Dalam Khuda Kay Liye ini ia juga sebuah pernyataan politiknya tentang terorisme. Ia mengatakan bahwa terorisme adalah sebuah rekaan politik semata, karena
ketika kita melihat situasi dunia sekarang, terutama yang berkaitan dengan penganiayaan kaum muslimin, yang terjadi di belahan dunia, dari Palestina sampai ke