Defenisi Kemiskinan Jenis-jenis kemiskinan

22

2.2 Kemiskinan

2.2.1 Defenisi Kemiskinan

Pemahaman tentang defenisi kemiskinan menurut para ahli memang berbeda-beda. Kemiskinan oleh berbagai pihak tentu dibatasi oleh aspek mana yang ditekankan pembuat defenisi dalam merumuskan defenisi kemiskinannya. Menurut World Bank, kemiskinan merupakan suatu kondisi terjadinya kekurangan pada taraf hidup manusia baik secara fisik dan sosial sebagai akibat tidak tercapainyakehidupan yang layak karena pengahasilannya tidak mencapai 1,00 dolar AS perhari Siagian, 2012: 25. Berikut ini disajikan beberapa defenisi kemiskinan, antara lain: 1. Jika ditinjau dari standar kebutuhan hidup yang layak atau pemenuhan kebutuhan pokok, maka kemiskinan adalah suatu kondisi tidak terpenuhinya kebutuhan-kebutuhan pokok atau kebutuhan-kebutuhan dasar yang disebabkan kekurangan barang-barang dan pelayanan- pelayanan yang dibutuhkan dalam upaya memenuhi standar hidup yang layak Siagian, 2012: 25. 2. Jika ditinjau dari pendapatan, maka kemiskinan adalah kondisi kurangnya pendapatan sebagai modal untuk memenuhi kebutuhan hidup yang pokok Siagian, 2012: 25. 3. Jika ditinjau dari kesempatan, maka kemiskinan merupakan dampak dari ketidaksamaan kesempatan memperoleh dan mengakumulasikan basis-basis kekuatan sosial, seperti: 23 a. Keterampilan yang memadai. b. Informasi dan berbagai pengetahuan yang bermanfaat bagi kemajuan hidup. c. Jaringan-jaringan sosial. d. Organisasi-organisasi sosial politik. e. Sumber-sumber modal yang diperlukan dalam upaya peningkatan pengembangan kehidupan Siagian, 2012: 25. 4. Jika ditinjau dari keadaan yang dialami, kemiskina merupakan suatu keadaan yang ditandai dengan: a. Kelaparan atau setidaknya kekurangan makanan, baik dari segi kuantitas maupun kualitas gizi. b. Pakaian dan perumahan yang tidak memadai. c. Tingkat pendidikan yang rendah. d. Memiliki sagat sedikit kesempatan untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang bersifat dasar Siagian, 2012: 26.

2.2.2 Jenis-jenis kemiskinan

Sebagai konsep yang multi dimensi, satu fakta tentang kemiskinan dapat diidentifikasi dalam berbagai jenis kemiskinan. Berikut ini adalah jenis-jenis dari kemiskinan, yaitu: 24 1. Kemiskinan Absolut Kemiskinan Absolut yaitu suatu kondisi, dimana seseorang atau sekelompok orang tidak mampu memenuhi kebutuhan hidupnya, sehingga orang tersebut memiliki taraf kehidupan yang rendah, dianggap tidak layak serta tidak sesuai dengan harkat dan martabat sebagai manusia Siagian, 2012: 47. 2. Kemiskinan Relatif Kemiskina relatif bertentangan dengan kemiskina absolut. Kemiskinan relarif sendiri akan muncul jika kajian kita mengenai kemiskinan tersebut didasarkan pada komparasi kondisi kehidupan antara seseorang dengan orang lain atau antara satu kelompok dengan kelompok lainnya Siagian, 2012: 48. 3. Kemiskinan Massa Secara sederhana kemiskinan massa dapar diartikan sebagai kemiskinan yang dialami secara massal penduduk dalam suatu lingkungan wilayah Siagian, 2012: 50. 4. Kemiskinan Non Massa Kemiskina non massa adalah kemiskinan yang dihadapi oleh segelintir orang Siagian, 2012: 53. 25 5. Kemiskinan Alamiah Kemiskinan alamiah ditemukan jika kajian tentang kemiskinan tersebut didasarkan atas faktor-faktor penyebab kemiskinan itu terjadi Siagian, 2012: 56. 6. Kemiskinan Kultural Dalam kasus ini, budaya diidentifikasi sebagai faktor penyebab terjadinya kemiskinan tersebut Siagian, 2012: 57. 7. Kemiskinan Terinvolusi Kemiskinan terinvolusi merupakan bentuk dan kondisi khusus dari kemiskinan kultural. Ciri khusus kemiskinan terinvolusi adalah telah terinternalisasinya nilai-nilai negatif dalam diri seseorang atau kelompok dalam memandang diri dan kehidupannya, sehingga mereka menganggap kehidupan dengan segala kondisinya sebagai sesuatu yang tidak dapat berubah Siagian, 2012: 61. 8. Kemiskinan Struktural Konsep kemiskinan struktural antara lain mendeskripsikan bahwa struktur sosial masyarakat itu sedemikian rupa, sehingga menghambat masyarakat tersebut mengembangkan kehidupannya Jay, dalam Siagian, 2012: 61. 26 9. Kemiskinan Situasional Secara umum dapat dikemukakan bahwa kemiskinan situasional adalah kondisi kehidupan masyarakat yang tidak layak yang disebabkan oleh situasi yang ada Siagian, 2012: 63. 10. Kemiskinan Buatan Kemiskinan buatan terjadi karena kelembagaan-kelembagaan yang ada mengakibatkan anggota atau kelompok masyarakat tidak meguasai sarana ekonomi dan fasilitas-fasilitas secara merata White, dalam Siagian, 2012: 65.

2.2.3 Faktor-Faktor Penyebab Kemiskinan