Treesna Sari Berliana L.Tobing : Peran Notaris Dalam Membuat Akta Pendirian Dan Akta Perubahan Anggaran Dasar Badan Usaha Koperasi, 2008
USU Repository © 2008
pemerintah. Dalam hal ini pemerintah melimpahkan wewenangnya kepada Menteri yang membidangi koperasi.
Dalam menghadapi
perkembangan perekonomian yang semakin kompleks,
maka dalam dunia bisnis diperlukan kepastian hukum. Salah satu cara untuk memperoleh kepastian hukum yaitu dari dokumen-dokumen yang dibuat oleh pelaku
bisnis. Hal ini juga berlaku bagi koperasi sebagai salah satu pelaku bisnis. Koperasi memerlukan adanya kepastian hukum menyangkut dokumen-dokumen yang
dibuatnya. Hal ini terkait dengan keabsahan segala perbuatan yang dilakukan oleh badan
hukum maupun orang perorangan. Sehubungan dengan hal ini, walaupun pemerintah berwenang dalam pembentukan koperasi, pemerintah tidak mungkin bekerja sendiri
tanpa bantuan dari pihak tertentu yang juga diberikan wewenang untuk menangani bidang-bidang tertentu terkait dengan proses pembentukan koperasi. Salah satunya
adalah dengan terkait dengan proses hukum yang merupakan syarat penting bagi eksistensi sebuah koperasi. Oleh karena itu pemerintah merangkul Departemen
Koperasi dan Usaha Kecil Menengah beserta dinas-dinas terkait.
B. Perumusan Masalah.
Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, yang menjadi pokok permasalahan dalam tesis ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana peranan Notaris dalam membuat akta pendirian dan akta perubahan
anggaran dasar badan usaha koperasi menurut peraturan perundang-undangan tentang koperasi sebelum dan sesudah zaman kemerdekaan?
Treesna Sari Berliana L.Tobing : Peran Notaris Dalam Membuat Akta Pendirian Dan Akta Perubahan Anggaran Dasar Badan Usaha Koperasi, 2008
USU Repository © 2008
2. Apa kendala-kendala yang dihadapi oleh Notaris dalam pembuatan akta pendirian
dan akta perubahan anggaran dasar badan usaha koperasi? 3.
Apa upaya yang harus dilakukan untuk mengatasi kendala-kendala yang dihadapi oleh Notaris dalam pembuatan akta pendirian dan akta perubahan anggaran dasar
badan usaha koperasi?
C. Tujuan Penelitian.
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah : 1.
Untuk mengetahui peranan Notaris dalam membuat akta pendirian dan akta perubahan anggaran dasar badan usaha koperasi menurut peraturan perundang-
undangan tentang koperasi yang berlaku di Indonesia sebelum dan sesudah zaman kemerdekaan.
2. Untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi oleh Notaris dalam pembuatan
akta pendirian dan akta perubahan anggaran dasar badan usaha koperasi. 3.
Untuk mengetahui upaya yang harus dilakukan untuk mengatasi kendala-kendala yang dihadapi oleh Notaris dalam pembuatan akta pendirian dan akta perubahan
anggaran dasar badan usaha koperasi
D. Manfaat Penelitian 1.
Secara Teoritis.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi para akademisi terutama mahasiswa Magister Kenotariatan untuk menambah wacana di bidang ilmu hukum
khususnya tentang peranan notaris dalam membuat akta pendirian dan akta perubahan
Treesna Sari Berliana L.Tobing : Peran Notaris Dalam Membuat Akta Pendirian Dan Akta Perubahan Anggaran Dasar Badan Usaha Koperasi, 2008
USU Repository © 2008
anggaran dasar badan usaha koperasi ditinjau dari peraturan perundang-undangan tentang koperasi yang berlaku di Indonesia sebelum dan sesudah zaman kemerdekaan.
2. Secara Praktis.
Hasil penelitian diharapkan dapat bermanfaat bagi para Notaris untuk dapat diterapkan dalam menjalankan wewenangnya sebagai pejabat pembuat akta koperasi
dan juga bagi pengurus dan anggota koperasi agar dapat lebih memahami langkah- langkah yang harus diambil dalam melaksanakan kegiatan perkoperasian.
E. Keaslian Penelitian.
Berdasarkan hasil penelitian dan penelusuran yang penulis lakukan pada Sekolah Pasca Sarjana Magister Kenotariatan dan juga Ilmu Hukum Universitas
Sumatera Utara, beberapa Tesis mengenai koperasi yang pernah ditulis adalah sebagai berikut :
1. Inneke Tania Arsyad, Pelaksanaan Pemberian Kredit Kepada Koperasi
Dengan Pembebanan Hak Tanggungan Suatu Penelitian Pada PT. Bank Bukopin Cabang Medan.
2. Karmila, Peranan Notaris Dalam Pembuatan Akta Koperasi Menurut Kepmen
No. 98Kep M. KUKMIX2004 Studi di Dinas Koperasi Kota Medan. Berdasarkan hasil penelusuran tersebut di atas, diketahui bahwa belum ada
penelitian mengenai “Peran Notaris Dalam Membuat Akta Pendirian dan Akta Perubahan Anggaran Dasar Badan Usaha Koperasi Penelaahan Terhadap Peraturan
Perundang-undangan tentang Koperasi Yang Berlaku di Indonesia Sebelum dan
Treesna Sari Berliana L.Tobing : Peran Notaris Dalam Membuat Akta Pendirian Dan Akta Perubahan Anggaran Dasar Badan Usaha Koperasi, 2008
USU Repository © 2008
Sesudah Zaman Kemerdekaan”. Oleh karena itu, penelitian ini dapat dipertanggungjawabkan keasliannya secara ilmiah.
F. Kerangka Teori dan Konsepsi. 1. Kerangka Teori