BAB III GAMBARAN UMUM PANTI SOSIAL ASUHAN ANAK JALANAN
B. Latar Belakang Berdirinya Panti
Upaya penanganan permasalahan anak jalanan telah banyak dilakukan, baik oleh Lembaga Pemerintah maupun Lembaga Non Pemerintah. Departemen
sosial sejak tahun 1994, bekerjasama dengan UNDP menyelenggarakan Proyek INS94007 dalam memberikan perlindungan dan bantuan kepada anak jalanan di
perkotaan. Meskipun secara riil program pendampingan baru dimulai pada tahun 1997, melalui pendekatan rumah singgah, mobil unit keliling dan boarding
house.
65
Pemerintah Daerah DKI Jakarta melalui Dinas Bintal Kessos Bimbingan Mental dan Kesejahteraan Sosial yang menganggulangi masalah-masalah sosial,
salah satunya adalah anak jalanan, mendirikan sebuah lembaga pemerintah yang khusus menanggulangi masalah anak jalanan yang bernama Panti Sosial Asuhan
Anak Putra Utama V Duren Sawit. Lembaga ini merupakan unit pelaksana teknis dari Dinas Bintal Kessos yang memberikan pelayanan sosial terhadap anak
jalanan.
66
Dasar Hukum Panti Sosial Asuhan Anak ini berdasarkan SK. Gubernur Provinsi DKI Jakarta No.412002 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Bintal
dan Kessos Provinsi DKI Jakarta, dan SK. Gubernur Provinsi DKI Jakarta No.1632003 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelayanan
65
Triyanti, Maria April Astuti Anny, Pemberdayaan Anak Jalanan di DKI Jakarta Universitas Indonesia Program Studi Sosiologi,200 h.7
66
Hasil Wawancara Pribadi dengan Kepala Panti Bpk. Drs. Wahyu Rasyid
Teknis di Lingkungan Dinas Bintal Kessos Provinsi DKI Jakarta. Atas Dasar Hukum tersebut, maka PSAA Putra Utama V Duren Sawit sebagai UPT Dinas
Bintal dan Kessos Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan pembinaan anak jalanan.
67
Panti Sosial Asuhan Anak Duren Sawit di bangun tahun 2003 sebagai pengganti PSAA Putra Utama Cawang, Jakarta Timur, lokasi PSAA Putra Utama
Cawang untuk pengembangan RSUD Budi Asih Cawang. Panti Duren Sawit ini memenuhi tuntutan kebutuhan akan pelayanan pembinaan anak jalanan PSAA
Duren Sawit menjadi alih fungsi tugas, alih fungsi dari tugas pembinaan anak terlantar menjadi pembinaan khusus anak jalanan yang diresmikan Gubernur
Provinsi DKI Jakarta pada tanggal 14 Januari 2004. Panti ini mempunyai kebijakan penanganan anak jalanan dan arah dari
kebijakan tersebut adalah : a.
Terpadu, melibatkan
lintas sektorantar
daerah, melibatkan
keluargamasyarakat, melibatkan LSMORSOS serta melibatkan pengusaha . b.
Bertahap, azas skala prioritas dan diutamakan daerah protokol dan lokasi rentanpotensi anak jalanan.
c. Menyeluruh, dari aspek kesejahteraan, pendidikan dan perlindungan anak
serta dari aspek keamanan dan ketertiban umum. d.
Tuntas, konseptual, berlanjut, tangani hulu dan hilir, anak tidak kemballi ke jalan lagi, serta dapat hidup mandiri.
68
67
Dokumentasi Panti Sosial Asuhan Anak Putra Utama V
68
Ibid.
Panti menyelenggarakan pelayanan kesejahteraan sosial bagi anak jalanan meliputi pembinaan fisik, kesehatan, mental, sosial, kepribadian, pendidikan,
pelatihan keterampilan dan kemandirian, agar anak dapat tumbuh kembang secara wajar dan mandiri.
B. Maksud dan Tujuan Didirikan Panti
Kategori