Validasi desain naskah dapat dilakukan dengan cara konsultasi atau bimbingan kepada beberapa pakar atau tenaga ahli
yang sudah berpengalaman untuk menilai produk baru yang dirancang. Pakar yang akan menilai desain produk, terbagi menjadi
dua yakni pakar media dan pakar materi.
3.2.2.4 Produksi
Tahap produksi ini adalah mengubah naskah menjadi sebuah program secara nyata. Dalam hal ini program adalah sebuah
produk Mobile Learning. Produksi terdiri dari tiga tahapan, yaitu pra produksi, produksi, dan pasca produksi. Masing-masing
tahapan memiliki langkah kerja sendiri-sendiri. 3.2.2.4.1 Tahap Pra Produksi
Tahap pra produksi meliputi kegiatan penyiapan alat produksi. Yaitu seperangkat komputer dan software-
software pendukung, dalam hal ini software yang paling utama adalah Adobe Audition 3.0.
3.2.2.4.2 Tahap Produksi Tahap produksi meliputi kegiatan pembuatan
produk Mobile Learning
pada komputer dengan menggunakan software Adobe Audition 3.0. Dalam
proses pembuatan harus disesuaikan naskah Mobile Learning yang telah divalidasi.
3.2.2.4.3 Tahap Pasca Produksi Tahapan ini meliputi kegiatan me-review dan
mentransfer produk yang telah jadi ke perangkat Handphone.
3.2.2.5 Uji coba
Untuk mendapatkan produk Mobile Learning yang baik, maka perlu diadakan uji coba terhadap program tersebut, karena
hasil produksi suatu program media yang oleh pembuatnya dianggap telah baik, belum tentu mampu efektif untuk proses
pembelajaran, terkadang sukar dipahami sehingga program tersebut tidak dapat dikatakan baik. Uji coba Mobile Learning ini dilakukan
melalui penilaian individu dan penilaian ahli. Uji coba ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui setiap detail
kekurangan dan kelemahan dari program yang telah jadi, untuk melihat efektifitas program tersebut bila digunakan oleh sasaran
didik yang dituju.
3.2.2.6 Evaluasi Program
Evaluasi merupakan suatu proses pembuatan pertimbangan tentang jasa, nilai atau manfaat program, hasil dan proses. Evaluasi
dilakukan untuk kepentingan pengambilan keputusan setelah program Mobile Learning berbasis Audio diujicobakan kepada
sasaran yang dituju terkait dengan model pembelajaran yang diterapkan. Pengambilan keputusan didasarkan atas data yang
lengkap, benar, dan akurat mengenai hal-hal yang terkait dengan permasalahan. Bebarapa kemungkinan keputusan yang diambil
yaitu: 1 Dilanjutkan, karena menunjukkan manfaat yang sangat positif
terhadap model pembelajaran yang diterapkan. 2 Dilanjutkan tetapi pada tahap tertentu, karena apabila
dilanjutkan harus menempuh persyaratan khusus. 3 Dilanjutkan hanya pada program yang bersangkutan, itupun
memerlukan perubahan, penambahan atau penyempurnaan seperlunya.
4 Dihentikan, karena dari hasil evaluasi program tersebut menunjukkan tidak adanya manfaat.
3.2.2.7 Revisi