2.8.4 Aplikasi SIG
Sistem Informasi Geografis SIG telah banyak diaplikasikan untuk berbagai bidang kehidupan. Contoh-contoh aplikasi tersebut disajikan pada Tabel 2 berikut :
Tabel 2. Contoh Aplikasi Sistem Informasi Geografis
No. Bidang Aplikasi
Contoh Aplikasi SIG
1 Sumberdaya Alam
Inventarisasi, manajemen, dan kesesuaian lahan untuk pertanian, perkebunan, kehutanan, perencanaan tata guna
lahan, analisis daerah rawan bencana alam. 2
Perencanaan Perencanaan pemukiman transmigrasi, perencanaan tata ruang
wilayah, perencanaan kota, perencanaan relokasi dan lokasi industri, pasar, pemukinan dan sebagainya.
3 Kependudukan
Penyusunan data pokok, penyediaan informasi kependudukansensus dan sosial ekonomi, sistem informasi
untuk Pemilu, dan sebagainya. 4
Lingkungan Pencemaran sungai, danau, laut; evaluasi sedimentasi,
pemodelan pencemaran udara, limbah berbahaya dan sebagainya.
5 Utility
Inventarisasi dan manajemen informasi jaringan pipa air minum, jaringan listrik, jaringan pipa gas, sistem informasi
pelanggan perusahaan, perencanaan perluasan dan pemeliharaan jaringan, dan fasilitas-fasilitas umum lainnya
seperti taman, tempat pembuangan sampahlimbah, WC umum, dan sebagainya.
6 Ekonomi, Bisnis
dan Marketing Penentuan lokasi-lokasi bisnis yang prospektif untuk bank,
pasar swalayan, mesin ATM, kantor cabang, show room, counter, outlet,
gudang, dan sejenisnya. 7
Biologi Inventarisasi, kesesuaian lahan, manajemen kawasan
perlindungan flora dan fauna yang dilindungi. 8
Hidrografi dan Kelautan
Inventarisasi dan manajemen stasiun pengamatan pasang-surut, manajemen daerah pesisir pantai, manajemen daerah wisata
bahari, taman laut, costal management, dan sejenisnya. 9
Kesehatan Penyediaan data atribut dan spasial yang menggambarkan
distribusi penderita suatu penyakit, pola atau model penyebaran penyakit, distribusi unit-unit pelayanan kesehatan.
10 Militer
Penyediaan data spasial untuk analisis rute-rute perjalanan logistik, peralatan perang, dan sebagai tools untuk kebutuhan-
kebutuhan war game. Sumber : Prahasta 2001
III. METODE PENELITIAN
3.1. Lokasi dan Waktu
Lokasi penelitian adalah di padang penggembalaan Cidaon, Resort Pulau Peucang, Taman Nasional Ujung Kulon untuk kegiatan pengamatan dan pengambilan
data. Sedangkan untuk kegiatan pengolahan dan analisis data dilakukan di Laboratorium Spasial Database and Analyisis Facilities SDAF Departemen Konservasi Sumberdaya
Hutan dan Ekowisata, Fakultas Kehutanan, Institut Pertanian Bogor. Peta lokasi penelitian disajikan pada Gambar 2 di bawah ini.
Waktu yang digunakan untuk penelitian yaitu selama 3 bulan, sejak bulan April hingga Juni 2008. Dimana 1 bulan digunakan untuk pengamatan dan pengambilan data di
lapangan dan 2 bulan selanjutnya digunakan untuk mengolah dan menganalisa data tersebut di laboratorium.
Gambar 2. Peta lokasi penelitian.