Penyebaran Keanekaragaman Hayati

1. Penyebaran Keanekaragaman Hayati

Wawasan

Beragam tumbuhan, hewan, jamur, bakteri, dan jasad renik lain banyak

terdapat di Indonesia. Sekitar 40.000 jenis tumbuhan, 350.000 jenis hewan,

Biologi

5.000 jenis jamur, dan 1.500 jenis Monera berada di Indonesia. Bahkan banyak

Berdasarkan laporan yang

jenis makhluk hidup yang merupakan makhluk hidup endemik atau hanya

dilakukan Inter national nion for

ditemukan di suatu daerah saja. Misalnya, komodo (Varanus komodoensis) di

Conser vation of atur e and

at ur al esour ces Pulau Komodo; burung cendrawasih (Paradisiae sp.), walabi (Makropus agilis), (IUCN),

sedikitnya 15 spesies telah

kadal berjumbai (Chlamydosaurus kingii), dan kanguru pohon (Dendrolagus

punah dalam 20 tahun terakhir

inustus ) di Papua; bekantan (Nasalis larvatus) di Kalimantan; harimau sumatra

dan 12 spesies dapat bertahan

(Panthera tigris) dan siamang (Hyolobates sp.) di Sumatra; macan tutul jawa hidup karena dipelihara dan

dikembangbiakkan

(Panthera pardus) di Jawa; serta anoa (Bubalus depressicornis) dan maleo

Sumber: Kompas , 26 November 2004

(Macrochepalon maleo) di Sulawesi (Gambar 4.5).

Keanekaragaman Hayati

Gambar 4.5

Beberapa jenis hewan endemik yang terdapat di Indonesia. (a) Macan tutul jawa, (b) bekantan, (c) harimau sumatra, dan (d) komodo. Sumber: Encar ta Encyclopedia , 2005; www.malawi.com. www.warsi.or.id. www.ai.univ paris .fr

Dua orang ilmuwan, yaitu Alfred R.Wallace dan Weber membagi wilayah persebaran hewan dan tumbuhan yang ada di Indonesia menjadi tiga kelompok berbeda. Wallace dan Weber membagi penyebaran hewan Indonesia menjadi tiga zona, yaitu orientalis (Asia), peralihan, dan australis (Gambar 4.6). Artinya, hewan dan tumbuhan di Indonesia ada yang mirip dengan hewan dan tumbuhan di benua Asia dan benua Australia.

Kata Kunci

• Endemik • Garis Wallace • Garis Weber

Zona peralihan

• Keanekaragaman hayati

Filipina

Indonesia • Zona orientalis

garis Weber

• Zona peralihan

Zona orientalis

• Zona australis

Maluku Jawa

Zona australis

garis Walace

Gambar 4.6

Zona persebaran hewan dan tumbuhan menurut Wallace dan

Weber.

Sumber: lora auna usantara , 1995

Di wilayah Indonesia bagian barat (orientalis), hewan-hewannya mirip dengan hewan-hewan yang ada di Asia, namun tetap memiliki ciri khas yang hanya dimiliki oleh hewan di Indonesia. Hewan-hewan yang ada di Indonesia bagian barat, antara lain orangutan (Pongo pygmaeus), harimau jawa (Panthera tigris sondaicus), harimau sumatra (Panthera tigris sumatrensis),

74 Praktis Belajar Biologi untuk Kelas X 74 Praktis Belajar Biologi untuk Kelas X

Gambar 4.7

Contoh hewan-hewan yang c tersebar di Indonesia bagian d barat. (a) Orangutan, (b) banteng jawa, (c) gajah, dan (d) tapir.

Tokoh Biologi

Sumber: www.ex ooberance.com www.flpa imageco.uk Encar ta Encyclopedia , 2005

Di Indonesia bagian timur (australis) terdapat hewan-hewan khas Indonesia yang berbeda dengan hewan-hewan di Indonesia bagian barat. Contoh-contoh hewan yang terdapat di Indonesia bagian timur antara lain burung cendrawasih (Paradisaea sp.), burung kasuari (Casuarius bennetti), kakatua raja (Probosciger atterrimus ), nuri (Psittrichas fulgidus), kanguru pohon (Dendrolagus inustus), kuskus (Phalanger sp.), dan walabi (Macropus agilis) (Gambar 4.8).

Alfred Russel Wallace (1823–1913)

Alfred R. Wallace melakukan perjalanan panjang ke kepulauan Indonesia dan Malaysia. Catatannya mengenai keanekaragaman hewan telah menjadi pusat informasi penting bagi penelitian dan pelancong yang c d mengunjungi daerah tersebut.

Sumber: Indonesian Heritage: ildlife , 1996

Gambar 4.8

Contoh hewan-hewan yang tersebar di Indonesia bagian timur. (a) Kasuari, (b) walabi,

Sumber: Indonesia Heritage:

ildlife , 1996; Encar ta Encyclopedia , 2005

(c) kuskus, dan (d) nuri.

Keanekaragaman Hayati

Di daerah peralihan terdapat hewan-hewan yang tidak ditemui di bagian barat maupun di bagian timur, contoh hewan-hewan yang terdapat di daerah peralihan ini adalah anoa (Bubalus sp.), komodo (Varanus komodoensis), burung maleo, dan babi rusa (Babyroussa babyrussa) (Gambar 4.9).

Gambar 4.9

Hewan Indonesia daerah peralihan. (a) Anoa dan (b) babi

rusa.

Sumber: www.ultimateungulate.com Indonesia Heritage: ildlife , 1996

Selain hewan-hewannya, Indonesia juga memiliki tumbuhan yang tidak kalah beragam. Indonesia memiliki ekosistem yang memiliki tumbuhan yang beranekaragam jenisnya, seperti ekosistem hutan bakau, hutan hujan tropis, padang rumput, dan ekosistem pantai. Bahkan ada yang memperkirakan bahwa di hutan dengan luas sekitar 2 hektar terdapat sekitar 250 jenis tumbuhan. Jika demikian, dapatkah Anda membayangkan sebanyak apa jenis tumbuhan yang terdapat di seluruh hutan yang ada di Indonesia? Oleh karena itu, Indonesia sering juga disebut sebagai Megabiodiversity Country.

Mengapa keanekaragaman hayati di Indonesia berbeda dengan di negara- negara subtropis seperti negara Eropa? Banyak sekali tumbuhan khas yang dimiliki Indonesia, seperti salak (Salacca zalacca), durian (Durio zibethinus), kedongdong (Canarium ovatum), sukun (Artocarpus altilis), dan mengkudu

(Morinda citrifolia). Selain itu, terdapat juga tumbuhan endemik Indonesia yang cukup terkenal, yaitu bunga bangkai (Raflesia arnoldii) dan matoa (Pometia pinnata ). Perhatikan Gambar 4.10.

Sumber: Indonesian Heritage: Plants ,1996; www.toptropicals.com

Gambar 4.10

Tugas Ilmiah 4.1

Keanekaragaman hayati di

Indonesia. (a) aflesia salah satu tanaman langka endemik yang ada di Indonesia,

Bersama kelompok belajar Anda, carilah artikel-artikel tentang tumbuhan dan (b) salak, dan (c) mengkudu

hewan khas Indonesia di koran, tabloid, majalah, atau situs internet. Kemudian, merupakan tumbuhan khas

carilah keterangan lainnya yang menerangkan tentang manfaat dari hewan atau Indonesia.

tumbuhan khas Indonesia tersebut. Berbagilah dengan teman-teman sekelas tentang artikel-artikel yang telah Anda peroleh. Anda bahkan dapat menampilkannya pada majalah dinding sekolah Anda.

76 Praktis Belajar Biologi untuk Kelas X