Ga Jumlah b
18 butir standar d
kinerja k Tabe
Nilai K
X ≥ 53,3
42,67 ≤ X
X 42,67 Jum
ambar 8.Pie Be
memberi frekuens
kurang s butir pertan
dengan rent deviasi idea
karyawan da el 13. Kriter
Kategori
X 53,3 7
mlah
e Chart Krit
erdasarkan ikan tangga
i sebanyak sebesar 17
33.3
K
nyaan untuk tang skor an
al 5,33. Seh apat disajika
ria Pengkate
Frekuens
6 28
17 51
teria Pengka tabel di at
apan dengan k 86 respo
responden
1
Kinerja K
k variabel k ntara 32 sam
hingga krite an pada tabe
egorian Var
si Perse
11 54
33 10
ategorian V tas dapat d
n kategori onden atau
atau 33,3
1.8
54.9
Karyawa
kinerja kary mpai 65, rer
eria pengkat el berikut in
riabel Kiner
entase
1,8 4,9
3.3 00
Variabel Kin diketahui ba
cukup ditu u sebesar 5
dan sisan
an
yawan seba rata ideal 4
tegorian var ni:
rja karyawa
Kategori
Baik Sedang
Kurang
nerja Karyaw ahwa respo
unjukkan de 54,9, kat
nya 6 respo
Baik Cuk
Kur
64
anyak 8 dan
riabel
an
wan onden
engan tegori
onden
k kup
ang
65
berkategori baik yaitu sebesar 11,8. Dari deskripsi variabel diatas dapat disimpulkan bahwa kinerja karyawan LPTI Pelataran Mataram
berada dalam kategori sedang.
C. Pengujian Prasyarat Analisis
Pengujian prasyarat analisis dilakukan sebelum melakukan analisisdata.Prasyarat yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji
normalitas, ujilinearitas, uji multikolinearitas dan uji heterokedastisitas.Hasil uj prasyaratanalisis disajikan berikut ini.
1. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah model regresi variabel dependen, variabel independen, atau keduanya berdistribusi normal atau
tidak.Untuk lebih memperjelas normalitas data maka dilakukan uji statistik dengan uji Kolmogorov-Smoirnov K-S yang hasilnya sebagai berikut:
Tabel 14. Hasil Uji Normalitas
Variabel Kolmogorov-
Smirnov Z Sig.
Keterangan
Lingkungan Kerja X
1
0,758 0,614
Normal Fasilitas kerja X
2
0,674 0,753
Normal Kinerja Karyawan Y
0,630 0,822
Normal Sumber: Data Primer diolah, 2015
Berdasarkan hasil analisis di atas, baik variabel independen maupun variabel dependen memiliki Sig. yang lebih dari 0,05.
Oleh karena nilai Sig. lebih besar dari 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa semua variabel berdistribusi normal.
66
2. Uji Multikolinearitas
Sebelum dilakukan analisis regresi secara berganda terlebih dahulu dilakukan uji multikolinearitas yang bertujuan untuk mengetahui
apakah model regresi ditemukan korelasi antar variabelbebas independen. Pengujian multikolinearitas pada model regresi
didapatkan hasil sebagai berikut: Tabel 15. Hasil Uji Multikolinearitas
Variabel VIF Keterangan