20
benda konkret memiliki fungsi selain untuk memberi pengalaman nyata dalam kehidupan siswa juga berfungsi untuk menarik minat belajar siswa.
5. Penggunaan Media Benda Konkret
Penggunaan media dimaksudkan agar peserta didik yang terlibat dalam kegiatan belajar itu terhindar dari gejala
verbalisme
, yakni mengetahui kata-kata yang disampaikan guru tetapi tidak memahami maknanya.
Penggunaan media benda konkret dalam pembelajaran tentu memiliki tujuan agar pembelajaran yang dilaksanakan mencapai target atau standar
ketuntasan yang telah ditetapkan, seperti yang dikemukakan oleh Mulyani Sumantri dan Johar Permana 2001: 153, tujuan dari penggunaan media
yaitu untuk membantu guru menyampaikan pesan-pesan secara mudah kepada peserta didik sehingga peserta didik dapat menguasai pesan-pesan
tersebut secara cepat, dan akurat. Secara khusus media pengajaran digunakan
mempunyai tujuan
dalam pengajaran
seperti yang
dikemukakan oleh Mulyani Sumantri dan Johar Permana 2001: 153, penggunaan media pengajaran digunakan dengan tujuan sebagai berikut:
memberikan kemudahan kepada peserta didik, memberikan pengalaman belajar yang berbeda dan bervariasi, menumbuhkan sikap dan
keterampilan, menciptakan situasi belajar yang tidak dapat dilupakan peserta didik.
Selanjutnya Mulyani Sumantri dan Johar Permana 2001: 156, mengungkapkan prinsip-prinsip dalam pemilihan media yang akan
digunakan dalam pembelajaran, diantaranya: media harus sesuai dengan
21
tujuan pengajaran, media harus sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik, media harus disesuaikan dengan kemampuan guru, media
harus sesuai dengan situasi dan kondisi atau pada waktu, tempat dan situasi yang tepat, dan media harus memahami karakteristik dari media itu
sendiri. Berdasarkan pendapat di atas, maka dapat disimpulkan penggunaan
media benda konkret dalam pembelajaran siswa SD sangat membantu kelancaran dan penyampaian materi pelajaran yang akan disampaikan
kepada peserta didik dan dapat memberikan pengalaman serta pengetahuan yang lebih tahan lama, karena peserta didik mendapatkan
pengalaman secara nyata dan langsung. Seperti yang disampaikan oleh Pike 1989 : 5 , dengan menambah media dalam pembelajaran, ingatan
akan meningkat dari 14 hingga 38.
6. Manfaat Media Benda Konkret