Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

48 Ha : ada pengaruh jenis kelamin terhadap hubungan antara tingkat pendidikan dengan persepsi konsumen mengenai promosi. 2 Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan model persamaan regresi yang dikembangkan Chow Gujarati, 1995:512 dengan rumus sebagai berikut: i D D µ β β β α + Χ + Χ + + = Υ 1 3 1 2 1 2 Keterangan: 2 Υ = Variabel persepsi konsumen terhadap promosi. α = Konstanta D = Variabel jenis kelamin 1 Χ = Variabel tingkat pendidikan 1 Χ D = Nilai interaksi antara variabel jenis kelamin dengan variable tingkat pendidikan 3 2 1 , , β β β = Koefisien regresi besaran pengaruh i µ = Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi variabel DX 1 terhadap Y 2 maka dilakukan pembandingan nilai signifikansi koefisien regresi ρ dengan taraf signifikansi α yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Ho ditolak bila nilai 49 signifikansi koefisien regresi ρ lebih rendah dari taraf signifikansi α 0,05. c. Hipotesis 3 1 Rumusan Hipotesis Ho : tidak ada pengaruh jenis kelamin terhadap hubungan antara tingkat pendidikan dengan persepsi konsumen mengenai harga. Ha : ada pengaruh jenis kelamin terhadap hubungan antara tingkat pendidikan dengan persepsi konsumen mengenai harga. 2 Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan model persamaan regresi yang dikembangkan Chow Gujarati, 1995:512 dengan rumus sebagai berikut: i D D µ β β β α + Χ + Χ + + = Υ 1 3 1 2 1 3 Keterangan: 3 Υ = Variabel persepsi konsumen terhadap harga. α = Konstanta D = Variabel jenis kelamin 1 Χ = Variabel tingkat pendidikan 1 Χ D = Nilai interaksi antara variabel jenis kelamin dengan variable tingkat pendidikan 50 3 2 1 , , β β β = Koefisien regresi besaran pengaruh i µ = Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi variabel DX 1 terhadap Y 3 maka dilakukan pembandingan nilai signifikansi koefisien regresi ρ dengan taraf signifikansi α yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Ho ditolak bila nilai signifikansi koefisien regresi ρ lebih rendah dari taraf signifikansi α 0,05. d Hipotesis 4 1 Rumusan Hipotesis Ho : tidak ada pengaruh jenis kelamin terhadap hubungan antara tingkat pendapatan dengan persepsi konsumen mengenai produk. Ha : ada pengaruh jenis kelamin terhadap hubungan antara tingkat pendapatan dengan persepsi konsumen mengenai produk. 2 Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan model persamaan regresi yang dikembangkan Chow Gujarati, 1995:512 dengan rumus sebagai berikut: i D D µ β β β α + Χ + Χ + + = Υ 2 3 2 2 1 1 Keterangan: 1 Υ = Variabel persepsi konsumen terhadap produk. α = Konstanta 51 D = Variabel jenis kelamin 2 Χ = Variabel tingkat pendapatan 2 Χ D = Nilai interaksi antara variabel jenis kelamin dengan variable tingkat pendapatan 3 2 1 , , β β β = Koefisien regresi besaran pengaruh i µ = Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi variabel DX 2 terhadap Y 1 maka dilakukan pembandingan nilai signifikansi koefisien regresi ρ dengan taraf signifikansi α yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Ho ditolak bila nilai signifikansi koefisien regresi ρ lebih rendah dari taraf signifikansi α 0,05. e Hipotesis 5 1 Rumusan Hipotesis Ho : tidak ada pengaruh jenis kelamin terhadap hubungan antara tingkat pendapatan dengan persepsi konsumen mengenai promosi. Ha : ada pengaruh jenis kelamin terhadap hubungan antara tingkat pendapatan dengan persepsi konsumen mengenai promosi. 2 Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan model persamaan regresi yang dikembangkan Chow Gujarati, 1995:512 dengan rumus sebagai berikut: 52 i D D µ β β β α + Χ + Χ + + = Υ 2 3 2 2 1 2 Keterangan: 2 Υ = Variabel persepsi konsumen terhadap promosi. α = Konstanta D = Variabel jenis kelamin 2 Χ = Variabel tingkat pendapatan 2 Χ D = Nilai interaksi antara variabel jenis kelamin dengan variable tingkat pendapatan 3 2 1 , , β β β = Koefisien regresi besaran pengaruh i µ = Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi variabel DX 2 terhadap Y 2 maka dilakukan pembandingan nilai signifikansi koefisien regresi ρ dengan taraf signifikansi α yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Ho ditolak bila nilai signifikansi koefisien regresi ρ lebih rendah dari taraf signifikansi α 0,05. f Hipotesis 6 1 Rumusan Hipotesis Ho : tidak ada pengaruh jenis kelamin terhadap hubungan antara tingkat pendapatan dengan persepsi konsumen mengenai harga. 53 Ha : ada pengaruh jenis kelamin terhadap hubungan antara tingkat pendapatan dengan persepsi konsumen mengenai harga. 2 Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan model persamaan regresi yang dikembangkan Chow Gujarati, 1995:512 dengan rumus sebagai berikut: i D D µ β β β α + Χ + Χ + + = Υ 2 3 2 2 1 3 Keterangan: 3 Υ = Variabel persepsi konsumen terhadap harga. α = Konstanta D = Variabel jenis kelamin 2 Χ = Variabel tingkat pendapatan 2 Χ D = Nilai interaksi antara variabel jenis kelamin dengan variable tingkat pendapatan 3 2 1 , , β β β = Koefisien regresi besaran pengaruh i µ = Pengganggu regresi Untuk menguji tingkat signifikansi koefisien regresi dari interaksi variabel DX 2 terhadap Y 3 maka dilakukan pembandingan nilai signifikansi koefisien regresi ρ dengan taraf signifikansi α yang digunakan dalam penelitian ini yakni 0,05. Ho ditolak bila nilai 54 signifikansi koefisien regresi ρ lebih rendah dari taraf signifikansi α 0,05. Pengujian hipotesis tersebut menggunakan alat bantu komputer dengan mengunakan pengujian SPSS. Criteria pengujiannya adalah tentang hipotesis yang menyatakan ada pengaruh jenis kelamin terhadap hubungan antara variable bebas tingkat pendidikan dan tingkat pendapatandan variable persepsi konsumen. Bila koefisien regresi untuk variable bebas dan variable dummy mempunyai probabilitas lebih dari 0,05 maka sebaiknya hipotesis tersebut ditolak. 55

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Profil Bejeu Grup

Perusahaan otobus bejeu berdiri pada tanggal 05 februari 2000, biro berlesensi dengan no. 510505VI2005 merupakan pemain baru dalam dunia tour and travel dikabupaten Jepara. Sebelum perusahaan ini berdiri sudah terdapat kurang lebih tujuh perusahaan serupa yang mengadakan kegiatan tour and travel dikota kelahiran ibu Kartini. Nama perjalanan wisata dengan sebutan Bejeu Grup memiliki arti sendiri, karena nama Bejeu merupakan singkatan dari Bongkotan Jati Utama. Bejeu memiliki logo tulisan BJU dilingkari sembilan bintang. Dalam usahanya P.O Bejeu bekerja sama dengan perusahaan serupa di beberapa wilayah Jawa Tengah. Karena dengan melakukan merger perusahaan ini dapat menjadi yang terbaik dalam hal pendatang baru di dunia tour and travel Jepara dan Jawa Tengah Khususnya. Perusahaan ini memberikan dua program harga yang dapat dibilang cukup menarik bagi konsumen. Program yang pertama yakni dengan program harga normal yakni bejeu tour hanya melayani atau mendatangkan bus kelokasi pemesanan. Program yang kedua dengan harga paket borongan yakni semua kebutuhan konsumen dalam perjalanan sudah menjadi tanggung jawab dari perusahaan otobus Bejeu. 55 56 Perusahaan ini memiliki kurang lebih 5 armada bus dengan tujuan antar kota antar propinsi, 5 bus yang diproyeksikan untuk perjalanan wisata dan 3 mini bus yang dikhususkan untuk perjalanan Takziah atau ziarah kubur Wali Songo. Namun tak jarang pula bus yang diproyeksikan untuk kegiatan operasional perusahaan dipakai dalam kegiatan tersebut, hal ini dikarenakan banyaknya permintaan konsumen khususnya ibu-ibu dalam pengajian yang sering melakukan perjalanan ziarah kubur ketempat para wali. Etos kerja yang diusung perusahaan ini mengutamakan pelayanan, kepuasan, dan kebersamaan. Menurut penulis hal tersebut sangat betul-betul diperhatikan dalam perusahaan ini sehingga banyak konsumen yang mempercayakan perjalanan wisata mereka dengan perusahaan ini. Selain itu perusahaan yang berkantor dijalan Kopral Sapari no 27 Jepara ini menyediakan bus yang dapat dikatakan the best seller, perusahaan ini juga menyediakan tour leader yang mumpuni selain memiliki wajah yang cantik mereka juga dapat berkomunikasi selain dengan bahasa Indonesia. Selain itu perusahaan ini juga bekerja sama dengan hotel-hotel didekat kawasan lokasi. Hal ini dimaksudkan bagi kemudahan konsumen dalam menentukan pilihan tempat tinggal selama menjalani perjalanan wisata. Untuk paket wisata perusahaan ini menyediakan berbagai keunggulan yang sangat menarik konsumen yakni dengan memberikan kenang-kenangan berupa souvenir- souvenir, door price, asuransi, satu rol film bagi konsumen yang ingin mengabadikan perjalanan wisata mereka. Media radio dan media spanduk 57 digunakan oleh perusahaan untuk menarik minat konsumen. Melalui media tersebut pula perusahaan memperkenalkan produk yang mereka tawarkan dengan mengunakan sistem diskon pula perusahaan tersebut berusaha menarik perhatian pasar. Harga yang ditawarkan perusahaan juga relatif bersaing dengan harga yang telah ada hal ini dimaksudkan agar konsumen benar-benar mampu mengunakan pilihan sesuai dengan keadaan finansial mereka. Bagian pemimpin perusahaan hanya digunakan untuk pemilik perusahaan menjalankan aktivitasnya, sedangkan bagian ruang rapat digunakan oleh perusahaan dan klien untuk merapatkan kegiatan-kegiatan dalam perjalanan wisata nantinya

B. Jumlah Karyawan

Jumlah karyawan tetap dalam perusahaan ini sekitar 35 orang, terbagi sebagai berikut : 1. Sopir 13 orang 2. Sopir Cadangan 2 orang 3. Bagian Kantor 8 orang 4. Kernet 8 orang 5. Bagian Penjualan Ticket 4 orang Dalam perusahaan ini juga terdapat karyawan tidak tetap yakni mereka yang berperan sebagai penjual ticket yang berada diterminal. Jumlah mereka kurang lebih 4 orang sedangkan untuk tour leader sekitar 4 sampai lima orang hal ini disebabkan sistem kontrak kerja yang dilakukan perusahaan. Harga perjalanan bus yang melakukan rute Jepara Jakarta sebesar Rp 90.000,- harga tersebut bisa