Model dan Metode Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

4. Guru menanyakan materi sebelumnya apakah ada siswa yang mengalami kesulitan pada materi jaring-jaring prisma dan limas. 5. Siswa diminta duduk dalam kelompok yang sudah dibentuk secara heterogen. 6. Siswa diingatkan kembali mengenai materi luas serta keliling bangun datar dan luas permukaan balok. 2. Kegiatan Inti: 1. Eksplorasi a. Siswa diberikan stimulus berupa gambar prisma dan limas beserta jaring-jaringnya untuk menemukan rumus luas permukaan prisma dan limas yang didapat dari luas jaring-jaringnya b. Siswa menuliskan langkah-langkah menemukan rumus luas permukaan prisma dan limas pada lembar yang tersedia di modul. c. Siswa diminta menyelesaikan contoh 1 dan 2 secara individu mengenai luas permukaan prisma segitiga dan limas segiempat dan membahasnya secara bersama-sama. 2. Elaborasi a. Siswa mengerjakan soal latihan 3 pada modul secara individu mengenai luas permukaan prisma dan limas. b. Siswa mendiskusikan hasil pekerjaan pada latihan 3 bersama teman kelompoknya. c. Siswa yang kesulitan menerima pengarahan dari guru. d. Siswa mengemukakan hasil diskusi pada latihan 3. 60 menit 3. Konfirmasi a. Siswa menerima penegasan mengenai temuan hasil diskusi kelompok serta hal-hal yang belum ditemukan dalam diskusi diterangkan kembali oleh guru. b. Siswa menerima umpan balik positif dan penguat dalam bentuk lisan, tulisan maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik. c. Guru berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan mengenai luas permukaan prisma dan limas. 3. Penutup: 1. Guru bersama dengan siswa membuat rangkuman pembelajaran mengenai luas permukaan prisma dan limas. 2. Siswa mengerjakan kuis 1. 3. Siswa diminta mempelajari materi volume prisma. 4. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam. 15 menit No Kegiatan Waktu Pertemuan 4 1. Pendahuluan: 1. Guru menyampaikan salam pembuka dan mengecek kehadiran siswa. 2. Guru menanyakan materi sebelumnya apakah ada siswa yang mengalami kesulitan pada materi luas permukaan prisma dan limas. 3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada modul. 5 menit 4. Siswa diberikan motivasi mengenai hal-hal yang didapat setelah mengikuti pembelajaran. 5. Siswa diminta duduk dalam kelompok yang sudah dibentuk secara heterogen. 6. Siswa diingatkan kembali mengenai materi volume balok. 2. Kegiatan Inti: 1. Eksplorasi a. Siswa diberikan stimulus berupa media model prisma segiempat yang dibagi menjadi 2 prisma segitiga siku-siku untuk menemukan rumus volume prisma yang didapat dari volume balok. b. Siswa menuliskan langkah-langkah menemukan rumus volume prisma pada lembar yang tersedia di modul. c. Siswa diminta menyelesaikan contoh 3 secara individu mengenai volume prisma belah ketupat dan bertanya ketika mengalami kesulitan. 2. Elaborasi a. Siswa mengerjakan latihan 4 pada modul secara individu mengenai volume prisma. b. Siswa mendiskusikan hasil pekerjaan pada latihan 4 bersama teman kelompoknya. c. Siswa yang kesulitan menerima pengarahan dari guru. d. Siswa mengemukakan hasil diskusi pada latihan 4. 3. Konfirmasi a. Siswa menerima penegasan mengenai temuan hasil diskusi kelompok serta hal-hal yang belum ditemukan dalam diskusi diterangkan kembali oleh guru. 70 menit b. Siswa menerima umpan balik positif dan penguat dalam bentuk lisan, tulisan maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik. c. Guru berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan mengenai volume prisma. 3. Penutup: 1. Guru bersama dengan siswa membuat rangkuman pembelajaran mengenai volume prisma. 2. Siswa diminta untuk mempelajari materi volume limas. 3. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam. 5 menit No Kegiatan Waktu Pertemuan 5 1. Pendahuluan: 1. Guru menyampaikan salam pembuka dan mengecek kehadiran siswa. 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada modul. 3. Siswa diberikan motivasi mengenai hal-hal yang didapat setelah mengikuti pembelajaran. 4. Guru menanyakan materi sebelumnya apakah ada siswa yang mengalami kesulitan pada materi volume prisma. 5. Siswa diminta duduk dalam kelompok yang sudah dibentuk secara heterogen. 6. Siswa diingatkan kembali mengenai materi volume kubus. 5 menit 2. Kegiatan Inti: 1. Eksplorasi a. Siswa menerima stimulus berupa media model kubus dan beberapa limas persegi untuk 60 menit menemukan volume limas yang didapat dari volume kubus. b. Siswa memperhatikan demonstrasi guru mengenai volume limas menggunakan media kubus dengan 2 cara yaitu membagi kubus menjadi 3 dan menjadi 6. 2. Elaborasi a. Siswa diminta untuk mendiskusikan bersama kelompoknya rumus volume limas yang telah didemonstrasikan oleh guru dan menuliskannya pada lembar yang sudah disediakan. b. Siswa secara individu mengerjakan contoh 4 mengenai volume limas segiempat dan soal latihan 5 pada modul. c. Siswa mendiskusikan hasil pekerjaan pada contoh 4 dan latihan 5 bersama teman kelompoknya. d. Siswa yang kesulitan menerima pengarahan dari guru. e. Siswa mengemukakan hasil diskusi pada latihan 5. 3. Konfirmasi a. Siswa menerima penegasan mengenai temuan hasil diskusi kelompok serta hal-hal yang belum ditemukan dalam diskusi diterangkan kembali oleh guru. b. Siswa menerima umpan balik positif dan penguat dalam bentuk lisan, tulisan maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik. c. Guru berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan mengenai volume limas. 3. Penutup: 1. Guru bersama dengan siswa membuat rangkuman pembelajaran mengenai volume limas. 2. Siswa mengerjakan kuis 2. 3. Siswa diminta untuk mengerjakan di rumah soal uji kegiatan belajar. 4. Siswa dibimbing mengenai cara menghitung nilai uji kegiatan belajar berdasarkan pedoman yang ada pada modul. 5. Siswa diminta untuk mempelajari materi yang sudah dipelajari untuk mempersiapkan tes pada pertemuan selanjutnya. 6. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam. 15 menit No Kegiatan Waktu Pertemuan 6 1. Pendahuluan: 1. Menyampaikan salam pembuka dan mengecek kehadiran siswa. 2. Guru menyampaikan kegiatan yang akan dilaksanakan hari ini. 3. Siswa diberikan motivasi supaya siswa bersemangat dalam mengerjakan soal tes. 5 menit 2. Kegiatan Inti: 1. Guru membagikan soal tes berdasarkan fakta yang telah diperoleh siswa untuk mengukur kemampuan siswa. 2. Siswa mengerjakan tes secara individu dengan tertib dan bersungguh-sungguh. 3. Siswa mengisi kuesioner minat belajar. 70 menit MODUL Siswa Untuk SMP Kelas 8 Semester 2 Leonardus Agus Setiyawan Prisma dan Limas 2016 UNTUK SMP KELAS 8 SEMESTER 2 MODUL PRISMA DAN LIMAS Tujuan Pembelajaran: 1. Siswa dapat menyebutkan unsur-unsur prisma 2. Siswa dapat menyebutkan unsur-unsur limas 3. Siswa dapat membuat jaring-jaring prisma 4. Siswa dapat membuat jaring-jaring limas 5. Siswa dapat menentukan dan menghitung rumus luas permukaan prisma 6. Siswa dapat menentukan dan menghitung rumus luas permukaan limas 7. Siswa dapat menentukan dan menghitung volume limas 8. Siswa dapat menentukan dan menghitung volume prisma 9. Siswa dapat menggunakan konsep luas permukaan dan volume prisma serta limas untuk menyelesaikan masalah Materi: Pengertian, unsur-unsur, jaring-jaring, luas permukaan, dan volume prisma dan limas. UNTUK SMP KELAS 8 SEMESTER 2 Pedoman Penggunaan Modul untuk Guru: Alokasi waktu : 10 × 40 menit 5 pertemuan Kegiatan Pembelajaran: 1. Guru mengajak siswa memahami tujuan yang diharapkan setelah siswa mempelajari materi prisma dan limas. 2. Guru meminta siswa untuk mengamati gambar macam-macam prisma dan limas. 3. Guru meminta siswa menuliskan ciri-ciri dari beberapa gambar prisma dan limas. 4. Guru mengarahkan siswa untuk menyebutkan unsur-unsur prisma segilima. 5. Siswa mengisikan unsur-unsur prisma segilima pada lembar yang sudah disediakan. 6. Guru meminta siswa untuk mengisi banyaknya sisi, rusuk dan titik sudut pada tabel jenis- jenis prisma. 7. Guru mengarahkan siswa untuk menyebutkan unsur-unsur limas segiempat 8. Siswa mengisikan unsur-unsur limas segiempat pada lembar yang sudah disediakan. 9. Guru meminta siswa untuk mengisi banyaknya sisi, rusuk dan titik sudut pada tabel jenis- jenis limas. 10. Guru meminta siswa mengerjakan latihan 1 secara individu dan kemudian didiskusikan bersama kelompok. 11. Guru mengajak siswa membahas soal latihan 1 secara bersama-sama. Beberapa siswa mengemukakan hasil kerjanya dengan menuliskan jawaban di papan tulis. 12. Guru meminta siswa untuk mengamati gambar prisma segitiga beserta jaring-jaringnya. 13. Guru meminta siswa menggambar beberapa jaring-jaring prisma segitiga pada lembar yang sudah disediakan. 14. Guru meminta siswa untuk mengamati gambar limas segiempat beserta jaring-jaringnya. 15. Guru meminta siswa menggambar beberapa jaring-jaring limas segiempat pada lembar yang sudah disediakan. 16. Guru meminta siswa mengerjakan latihan 2 secara individu dan kemudian didiskusikan bersama kelompok. 17. Guru mengajak siswa membahas soal latihan 2 secara bersama-sama. Beberapa siswa mengemukakan hasil kerjanya dengan menuliskan jawaban di papan tulis. 18. Guru mengarahkan siswa untuk menentukan rumus luas permukaan prisma dan limas yang didapat dari menghitung luas jaring-jaringnya. UNTUK SMP KELAS 8 SEMESTER 2 19. Guru meminta siswa mengerjakan contoh 1 dan contoh 2 dan membahasnya secara bersama-sama. 20. Guru meminta siswa untuk mengerjakan latihan 3 secara individu dan kemudian didiskusikan bersama kelompok. 21. Guru mengajak siswa membahas soal latihan 3 secara bersama-sama. Beberapa siswa mengemukakan hasil kerjanya dengan menuliskan jawaban di papan tulis. 22. Guru mengarahkan siswa untuk menentukan rumus volume prisma yang didapat dari volume balok. 23. Guru meminta siswa mengerjakan contoh 3 kemudian membahasnya secara bersama- sama. 24. Guru meminta siswa mengerjakan latihan 4 secara individu dan kemudian didiskusikan bersama kelompok. 25. Guru mengajak siswa membahas soal latihan 4 secara bersama-sama. Beberapa siswa mengemukakan hasil kerjanya dengan menuliskan jawaban di papan tulis. 26. Guru mengarahkan siswa untuk menentukan rumus volume limas yang didapat dari volume kubus dengan kedua cara. 27. Siswa diminta mengemukakan hasil kerjanya. 28. Guru meminta siswa mengerjakan contoh 4 dan latihan 5 secara individu dan kemudian didiskusikan bersama kelompok. 29. Guru mengajak siswa membahas soal latihan 5 secara bersama-sama. Beberapa siswa mengemukakan hasil kerjanya dengan menuliskan jawaban di papan tulis. 30. Siswa diminta mengerjakan Uji Kegiatan Belajar. 31. Guru mengarahkan siswa untuk dapat menghitung nilai Uji Kegiatan Belajar yang telah mereka kerjakan dengan rumus yang telah disediakan pada umpan balik. UNTUK SMP KELAS 8 SEMESTER 2

A. Bangun Ruang Prisma dan Limas

1. Prisma

Perhatikan gambar bangun ruang berikut Bangun-bangun ruang di atas semuaya mempunyai dua bidang yang sejajar serta bidang- bidang lainnya berpotongan menurut garis-garis yang sejajar. Bangun ruang seperti di atas yang dinamakan prisma. Jadi prisma adalah bangun ruang tertutup yang dibatasi oleh dua bidang berbentuk segi banyak yang sejajar dan kongruen, serta bidang-bidang yang lainnya diperoleh dengan menghubungkan titik-titik sudut dari dua bidang yang sejajar menjadi garis-garis sejajar. Sebutkan ciri-ciri yang terdapat dari ketiga gambar di atas  Ketiga prisma tersebut masing-masing mempunyai dua sisi yang sama yaitu sisi atap dan sisi alas.  Alas dan atap prisma berbentuk segi banyak yang sejajar dan kongruen.  Sisi pada prisma yang lain berbentuk persegi panjang.  Setiap prisma memiliki rusuk tegak yang sama panjang.  Setiap rusuk tegak menghubungkan sisi atap dan sisi alas.  Setiap rusuk tegaknya sejajar. UNTUK SMP KELAS 8 SEMESTER 2 Unsur-unsur apa saja yang dimiliki prisma? Perhatikan gambar berikut ini. Gambar di atas adalah prisma segilima ABCDE.FGHIJ. Dari gambar, terlihat bahwa prisma segilima tersebut memiliki unsur-unsur sebagai berikut: a. Sisibidang Terdapat 7 sisi atau bidang yang dimiliki oleh prisma segilima, yaitu sisi ABCDE, sisi FGHIJ, sisi ABGF, sisi BCHG, sisi CDIH, sisi DEJI, dan sisi EAFJ. b. Rusuk Terlihat bahwa prisma segilima tersebut memiliki 15 rusuk, 5 diantaranya adalah rusuk tegak. Rusuk-rusuk tegaknya adalah AF, BG, CH, DI, EJ, dan rusuk-rusuk yang lain adalah AB, BC, CD, DE, EA, FG, GH, HI, IJ, FJ. c. Titik sudut Prisma segilima tersebut memiliki 10 titik sudut yaitu A, B, C, D, E, F, G, H, I, dan J. d. Tinggi Tinggi prisma segilima ABCDE.FGHIJ adalah jarak antara bidang ABCDE dan bidang FGHIJ. UNTUK SMP KELAS 8 SEMESTER 2

2. Limas

Perhatikan gambar bangun ruang berikut Bangun ruang di atas memiliki satu bidang sebagai alas, sedangkan bidang lainnya berbentuk segitiga yang bertemu pada satu titik puncak. Bangun ruang seperti inilah yang dinamakan limas. Jadi limas adalah bangun ruang yang dibatasi oleh sebuah bidang segi banyak sebagai sisi alas dan sisi-sisi tegak berbentuk segitiga yang bertemu pada satu titik yang disebut titik puncak. Sebutkan ciri-ciri yang terdapat dari ketiga gambar di atas  Ketiga limas tersebut masing-masing mempunyai alas yang berbentuk segi banyak.  Sisi pada limas yang lain berbentuk segitiga.  Sisi yang berbentuk segitiga bertemu pada satu titik yang disebut titik puncak.  Setiap limas memiliki rusuk tegak yang sama panjang.  Setiap rusuk tegak menghubungkan sisi alas dan titik puncak. UNTUK SMP KELAS 8 SEMESTER 2 Unsur-unsur apa saja yang dimiliki limas? Perhatikan gambar berikut ini. Gambar di atas adalah limas segiempat T.ABCD. Dari gambar, terlihat bahwa limas segiempat tersebut memiliki unsur-unsur sebagai berikut: a. Sisibidang Terdapat 5 sisi atau bidang yang dimiliki oleh limas segiempat, yaitu sisi ABCD, sisi TAB, sisi TBC, sisi TCD, dan sisi TDA. b. Rusuk Terlihat bahwa limas segiempat tersebut memiliki 8 rusuk, 4 diantaranya adalah rusuk tegak dan 4 rusuk lainnya adalah rusuk alas. Rusuk tegaknya adalah TA, TB, TC, TD, dan rusuk alasnya adalah AB, BC, CD, DA. c. Titik sudut Jumlah titik sudut suatu limas sangat bergantung pada bentuk alasnya. Limas segiempat tersebut memiliki 5 titik sudut yaitu A, B, C, D, dan T. d. Tinggi Tinggi limas segiempat T.ABCD adalah jarak antara titik puncak T dengan bidang alas ABCD. UNTUK SMP KELAS 8 SEMESTER 2 Jenis-jenis prisma Nama Gambar Jumlah sisi Jumlah rusuk Jumlah titik sudut Prisma segitiga 5 9 6 Prisma segiempat 6 12 8 Prisma segilima 7 15 10 Prisma segienam 8 18 12 Prisma segi-n n+2 3n 2n Jenis-jenis limas Nama Gambar Jumlah sisi Jumlah rusuk Jumlah titik sudut Limas segitiga 4 6 4 Limas Segiempat 5 8 5 Limas Segilima 6 10 6 Limas Segienam 7 12 7 Limas Segi-n n+1 2n n+1 UNTUK SMP KELAS 8 SEMESTER 2 Agar lebih jelas memahami materi unsur-unsur prisma dan limas, kerjakan soal-soal berikut Latihan 1 1. Kerangka model prisma dengan alas berbentuk segitiga sama sisi dengan panjang masing- masing sisi 10 cm, dan panjang rusuk tegaknya 25 cm. Berapa panjang kawat yang diperlukan untuk membuat kerangka model prisma tersebut? 2. Dari gambar prisma segitiga di samping, tentukan semua sisi, rusuk, titik sudut dan ruas garis yang menyatakan tinggi dari prisma tersebut 3. Kerangka model limas dengan alas berbentuk persegi panjang mempunyai panjang 16 cm, lebar 12 cm, dan panjang rusuk tegaknya 24 cm. Berapa panjang kawat yang diperlukan untuk membuat kerangka model limas tersebut? 4. Dari gambar limas segienam di samping, tentukan semua sisi, rusuk, titik sudut dan ruas garis yang menyatakan tinggi dari limas tersebut A B C D E F A UNTUK SMP KELAS 8 SEMESTER 2

B. Jaring-jaring Prisma dan Limas

1. Jaring-jaring Prisma

Perhatikan gambar berikut ini Jika prisma segitiga ABC.DEF pada gambar a kita potong sepanjang rusuk BE, EF, ED, BC, dan BA sehingga tidak ada sisi yang terpisah seperti gambar seperti gambar b kemudian kita buka dan bentangkan, maka akan membentuk bangun datar seperti terlihat pada gambar c. Gambar c inilah yang merupakan jaring-jaring prisma segitiga. Dapatkah kamu membuat jaring-jaring prisma segitiga yang lainnya? Gambarlah jaring-jaring prisma segitiga yang lain Jaring-jaring prisma segitiga yang lain adalah seperti berikut ini.

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individuallization (tai) terhadap pemahaman konsep matematika siswa kelas v sdi ummul quro bekasi

0 10 221

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe roundtable terhadap hasil belajar Matematika siswa jenjang analisis dan sintesis

3 31 178

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe kepala bernomor terstruktur untuk meningkatkan aktivitas belajar matemetika siswa (penelitian tindakan kelas di SMP Islam al-Ikhlas Cipete)

1 9 47

Perbandingan hasil belajar kimia siswa antara yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dan TPS

2 6 151

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW terhadap hasil belajar kimia siswa pada konsep laju reaksi

1 20 162

pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe rotating exchange (RTE) terhadap minat belajar matematika siswa

3 51 76

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe rotating trio exchangnge terhadap hasil belajar matematika siswa

0 5 203

Penerapan metode pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran PAI di SMP Muhammadiyah 8 Jakarta: studi penelitian pada siswa kelas VIII D di SMP Muhammadiyah 8 Jakarta.

5 21 92

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe inside outside circle (ioc) untuk meningkatkan hasil belajar ips siswa kelas VII-B smp muhammadiyah 17 ciputat tahun ajaran 2014/2015

3 43 0

Pengaruh strategi pembelajaran kooperatif tipe student team achievement division (stad) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran ipa kelas iv materi perubahan lingkungan di mis islamiyah Londut tahun pelajaran 2017/2018 - Repository UIN Sumatera U

0 0 143