Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

Setiap pekerjaan memerlukan suatu keterampilan tertentu. Sukartidaknya pekerjaan memerlukan suatu perasaan seseorang bahwa keahliannya dibutuhkan dalam melakukan pekerjaan tersebut, akan meningkatkan atau mengurangi kepuasan kerja. b. Penyelia supervisor Penyelia yang baik berarti mau menghargai pekerjaan bawahannya. Bagi bawahan, penyelia sering dianggap sebagai figur ayahibu dan sekaligus atasannya. c. Teman sekerja Co-Workers merupakan faktor yang berhubungan dengan pegawai dalam hubungan atasan dan pegawai lain, baik yang sama maupun yang berbeda jenis pekerjaannya. d. Promosi Promotionmerupakan faktor yang berhubungan dengan ada tidaknya kesempatan untuk memperoleh peningkatan karir selama bekerja. e. GajiUpahPaymerupakan faktor pemenuhan kebutuhan hidup pegawai yang dianggap layak atau tidak. f. Lingkungan kerja yaitu lingkungan fisik dan psikologi. 2. Insentif Non Material Menurut Sarwoto 1991: 90 ”Insentif merupakan suatu sarana motivasi yang mendorong para pegawai untuk bekerja dengan kemampuan yang optimal, yang dimaksudkan sebagai pendapatan ekstra di luar gaji atau upah yang telah ditentukan ”.Pemberian insentif dimaksudkan agar dapat memenuhi kebutuhan para pegawai dan keluarga mereka. Pengertian insentif non material adalah daya tarik yang tak dapat diraba yang menciptakan kepuasan mereka sendiri, termasuk dalam hal ini yaitu pengembangan pegawai, rasa hormat, status, dan persaudaraan Magginson, 1977: 656. Insentif non material dapat diberikan dalam berbagai bentuk, yaitugoogle.web.light.com: a. Terjamin kenyamanan tempat kerja. a. Terjaminnya komunikasi yang baik antara atasan dan bawahan. b. Adanya penghargaan berupa pujian atau pengakuan atas kerja yang baik. c. Tersedianya hiburan, pendidikan dan latihan. d. Pemberian tanda jasa atau medali. e. Ucapan terima kasih, baik secara formal maupun informal. f. Pemberian promosi kenaikan pangkat atau jabatan. g. Pemberian perlengkapan khusus pada ruang kerja. h. Pemberian hak apabila meninggal dunia dimakamkan di taman makam pahlawan. Faktor – faktor yang mempengaruhi pemberian insentif adalah: Kondisi dan kemampuan dari perusahaan, kemampuan kreativitas serta prestasi dari karyawan, keadaan ekonomi suatu Negara, dantingkat produktivitas perusahaanManulang, 1984: 13.Jenis- jenis insentif: insentif material dan insentif non material. tcha- performance.blogspot.com. Insentif material adalah insentif yang diberikan kepada karyawan dalam bentuk uang.Zaputri, dkk, :2013 Insentif non material adalah insentif yang diberikan dalam bentuk hadiah- hadiah atau kenikmatan – kenikmatan kesejahteraan, reputasi atau kemuliaan yang lebih besar dan tidak dalam bentuk uang . 3. Kepuasan kerja Kepuasan adalah makhluk sosial yang menjadi kekayaan utama bagi setiap perusahaan. Mereka menjadi perencana, pelaksana sekaligus pengendali yang berperan aktif dalam mewujudkan tujuan perusahaan.Karyawan menjadi pelaku penunjang bagi tercapainya tujuan memiliki pemikiran perasaan dan keinginan yang dapat mempengaruhi sikap-sikap terhadap pekerjaannya. Sikap ini tentu akan mempengaruhi prestasi kerja, dedikasi, dan kecintaan terhadap pekerjaannya yang dibebankan kepadanya. Sikap negatif karyawan terhadap pekerjaannya akan menimbulkan stress dan frustasi sedang sikap positif terhadap pekerjaannya akan memberikan kepuasan kerja. oleh sebab itu pengetahuan tentang kepuasan kerja karyawan sangat dibutuhkan, alasan utama mempelajari kepuasan kerja adalah menyediakan gagasan bagi para manajer tentang cara meningkatkan sikap karyawan. Pengertian kepuasan kerja menurut beberapa sumber: a. Kepuasan kerja dalah sikap emosional yang menyenangkan dan mencintai pekerjaannya. Sikap ini dicerminkan oleh moral kerja, PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI