Permainan Menggunakan Alat Alat Peraga Kantong Nilai Dalam Permainan

Sebagai media pendidikan, permainan mempunyai beberapa kelebihan yaitu permainan adalah sesuatu yang menyenangkan untuk dilakukan, sesuatu yang menghibur. Permainan memungkinkan adanya partisipasi aktif dari siswa untuk belajar, permainan dapat memberikan umpan balik secara langsung, permainan memungkinkan penerapan konsep-konsep ataupun peran-peran ke dalam situasi dan peranan yang sebenarnya di masyarakat, permainan bersifat luwes, permainan dengan mudah dapat dibuat dan diperbanyak Arif S. Sadiman,dkk; 2002: 78. Adapun manfaat lain dari bermain adalah sebagai berikut: 1 Anak mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan diri, baik perkembabgan fisik, psiko sosial serta perkembangan kognitif. 2 Bermain merupakan sarana bagi anak untuk bersosialisasi. 3 Bermain bagi anak adalah untuk melepaskan diri dari ketegangan. 4 Bermain merupakan dasar bagi pertumbuhan mentalnya. 5 Melalui bermain anak-anak dapat mengeluarkan energi yang ada dalam dirinya kedalam aktivitas yang menyenangkan. 6 Melalui bermain anak-anak dapat mengembangkan imajinasinya seluas mungkin. 7 Melalui bermain anak-anak dapat berpetualang menjelajah lingkungan dan menemukan hal-hal baru dalam kehidupannya. 8 Melalui bermain anak dapat belajar bekerja sama, mengenai peraturan, saling berbagi dan belajar menolong diri sendiri dan orang lain serta menghargai waktu. 9 Melatih konsentrasi atau pemusatan perhatian pada tugas tertentu Dirjendikti, 2007: 185. Mengingat pentingnya bermain maka guru haruslah menerapkan permainan dalam proses pembelajaran karena pada dasarnya siswa kelas I sekolah dasar masih suka bermain.

i. Permainan Menggunakan Alat

Permainan yang menggunakan peralatan sebagai media atau bahan bermain dimaksudkan agar alat tersebut sebagai perantara atau pengantar pesan yang biasanya berisi nilai- nilai pembelajaran Dani Wardani, 2009:73. Yang dimaksud dengan alat, tentunya menunjukkan pada barang apa saja yang jelas dipakai untuk bermain. Alat tersebut dapat berupa benda yang ada di alam sekitar kita atau berupa barang- barang yang memang dibuat untuk bermain Dani Wardani, 2009: 73. Sedangkan Andang Ismail 2009: 56 menyatakan bahwa alat bermain adalah segala macam sarana yang bisa merangsang aktivitas yang membuat anak senang. Sedangkan Alat Permainan Edukatif APE merupakan alat bermain yang dapat meningkatkan fungsi menghibur dan fungsi mendidik. Kegunaan peralatan media dari bermain menurut psikolog Elizabeth diantaranya: pertama, supaya si pengguna mainan menjadi jelas menerima pesan yang terkandung dalam esensi mainan tersebut. Kedua, mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indra si pemain untuk menggunakan mainan tersebut. Ketiga, sebagai faktor pendorong atau motivasi agar si pengguna mainan lebih tertantang lagi. Keempat, sebagai alat ukur sejauh mana mainan tersebut digunakan Dani Wardani,2009:73. Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa alat permainan adalah sebuah barang- barang yang digunakan dalam bermain sebagai perantara dalam menyampaikan pesan dalam pembelajaran.

j. Alat Peraga Kantong Nilai Dalam Permainan

Alat permainan edukatif dapat berasal dari alat permainan dari lingkungan siswa yang dapat diambil dari lingkungan alam sekitar anak, alat permainan dari tokobuatan pabrik Andang Ismail, 2009: 145. Agar anak dapat mengerti tentang penjumlahan dalam bilangan cacah, maka untuk mempelajari konsep bilangan cacah maupun operasi dan relasinya membutuhkan bantuan manipulatif benda- benda konkret. Benda konkret dapat dikemas sebagai alat peraga atau alat permainan Nyimas Aisyah,dkk, 2007: 2- 25. Alat peraga kantong nilai adalah sebuah alat pembelajaran yang memanfaatkan prinsip nilai tempat untuk mengajarkan materi penjumlahan yang berbentuk kantong. Alat peraga atau model dibuat dari bahan kertas atau kantong plastik transparan dan dibentuk sesuai dengan urutan nilai tempat Murtinem, 2006: 35. Menurut Sri Wahyuningsih 2007: 8 kantong nilai tempat adalah alat peraga yang berbentuk kantong-kantong satuan, puluhan, dan ratusan. The Arabic Numeral System only contains 10 digits, yet the amount of numbers these digits can represent is infinite. Place value is what allows you to easily work with large numbers. Understanding the concept of place value also allows you to perform basic computations, like adding and subtracting with regrouping. Sistem Angka Arab hanya berisi 10 digit, namun jumlah digit nomor tersebut dapat mewakili adalah tak terbatas. Tempatkan nilai yang memungkinkan anda untuk dengan mudah bekerja dengan jumlah besar. Memahami konsep nilai tempat juga memungkinkan anda untuk melakukan perhitungan dasar, seperti menambahkan dan mengurangkan dengan mengelompokkan kembali. http:www.ehow.co.uklist_6529573_hands_on-place-value-activities.html , 21 Mei 2010 Ada beberapa bentuk-bentuk alat peraga kantong nilai http:www.ehow.comhow_2177413_incorporate-manipulatives-math-lessons.html , 18 Mei 2010 yang mana8 diperlihatkan pada gambar 1: Gambar 1. Bentuk Alat Peraga Kantong Nilai Alat peraga kantong nilai adalah sebuah alat peraga pembelajaran yang berbentuk kantong. Tujuan dari penggunaan alat peraga kantong ini adalah untuk memperlihatkan bentuk nyata penjumlahan dan pengurangan sekaligus menjelaskan langkah-langkah sistem penyelesaian kalimat penjumlahan dan pengurangan.

k. Langkah Permainan Operasi Hitung

Dokumen yang terkait

Peningkatan Kemampuan Berhitung Penjumlahan dan Pengurangan dengan Menggunakan Media Kantong Bilangan pada Siswa Kelas II SDN Sidorejo 02 Pagelaran

2 17 18

Upaya Meningkatkan Pemahaman Siswa Pada Operasi Penjumlahan Dan Pengurangan Bilangan Bulat Negatif Melalui Metode Demonstrasi Dengan Menggunakan Alat Peraga (Penelitian Tindakan Kelas Di Kelas Iv Mi Sirojul Athfal Bekasi)

2 56 145

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN MELALUI PERMAINAN DENGAN ALAT PERAGA KANTONG NILAI PADA SISWA KELAS 1 SD NEGERI 1 GLINTANG KECAMATAN SAMBI KABUPATEN

0 2 77

PENDAHULUAN PENINGKATAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN PEER LESSON PADA MATERI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT DENGAN ALAT PERAGA DI KELAS IV SD NEGERI I PLOSOREJO KECAMATAN TAWANGHARJO KABUPATEN GROBOGAN (Tahun Ajaran 2011 / 20

0 0 8

PENINGKATAN PEMAHAMAN PENJUMLAHAN DENGAN TEKNIK MENYIMPAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA KANTONG NILAI Peningkatan Pemahaman Penjumlahan dengan Teknik Menyimpan Menggunakan Alat Peraga Kantong Nilai Tempat Bilangan Di Kelas II Semester I Tahun 2012/2013 SD Neg

0 0 12

PENDAHULUAN Peningkatan Pemahaman Penjumlahan dengan Teknik Menyimpan Menggunakan Alat Peraga Kantong Nilai Tempat Bilangan Di Kelas II Semester I Tahun 2012/2013 SD Negeri Bajomulyo Kecamatan Juwana.

0 0 7

PENINGKATAN PEMAHAMAN PENJUMLAHAN DENGAN TEKNIK MENYIMPAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA KANTONG NILAI Peningkatan Pemahaman Penjumlahan dengan Teknik Menyimpan Menggunakan Alat Peraga Kantong Nilai Tempat Bilangan Di Kelas II Semester I Tahun 2012/2013 SD Nege

0 2 20

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PENJUMLAHAN DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA KARTU ANGKA PADA Meningkatkan Kemampuan Berhitung Penjumlahan Dengan Menggunakan Alat Peraga Kartu Angka Pada Siswa Kelas III SD Negeri 3 Jomboran Kecamatan Klaten Tengah Kabupa

0 2 15

NASKAH PUBLIKASI MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PENJUMLAHAN Meningkatkan Kemampuan Berhitung Penjumlahan Dengan Menggunakan Alat Peraga Kartu Angka Pada Siswa Kelas III SD Negeri 3 Jomboran Kecamatan Klaten Tengah Kabupaten Klaten Tahun 2012 / 2013.

0 0 14

Pengembangan alat peraga penjumlahan dan pengurangan ala Montessori untuk siswa kelas I SD Krekah Yogyakarta.

3 40 152