Sumber Data Subjek Penelitian Teknik Pengumpulan Data

1 Membuat rencana perbaikan yang didasarkan pada kekurangan yang ditemukan pada siklus II dengan penekanan pada penjumlahan dan pengurangan. 2 Menyiapkan alat peraga kantong nilai dan manik-manik yang akan digunakan. 3 Membuat lembar pengamatan bagi siswa dan guru. b. Tindakan Pelaksanaan pembelajaran menghitung penjumlahann dan pengurangan melalui permainan dengan alat peraga kantong nilai. c. Pengamatan Pengamatan dilakukan untuk mengetahui perkembangan kemampuan menghitung penjumlahan dan pengurangan pada siswa d. Refleksi Refleksi dilakukan untuk mengetahui keberhasilan pencapaian tujuan. Jika tujuan telah dicapai maka siklus dihentikan.

C. Sumber Data

Data atau informasi yang penting dikumpulkan dan digali. Informasi tersebut akan digali dari berbagai sumber data dan jenis data yang akan dimanfaatkan dalam penelitian ini meliputi: 1. Informasi, yang terdiri dari guru kelas I, guru lain dan siswa-siswi kelas I SD Negeri II Pracimantoro, Kabupaten Wonogiri. 2. Tempat dan Peristiwa a. Tempat : Ruang kelas I SD Negeri II Pracimantoro, Kecamatan Pracimantoro, Wonogiri. b. Peristiwa : Proses pembelajaran matematika melalui penerapan permainan dengan media kantong nilai pada pokok bahasan penjumlahan dan pengurangan. 3. Arsip dan Dokumen a. Arsip: Kurikulum 2006 KTSP b. Dokumen: Daftar nilai, RPP, Foto-foto selama proses bembelajaran. 4. Tes Hasil Belajar Tes hasil belajar ini untuk mengetahui peningkatan kemampuan menghitung penjumlahan dan pengurangan.

D. Subjek Penelitian

Subyek penelitian ini adalah siswa kelas I SD Negeri II Pracimantoro, Kecamatan Pracimantoro, Wonogiri tahun 20092010 Semester Genap berjumlah 28 siswa yang mengalami permasalahan dalam mata pelajaran matematika terutama pada kemampuan berhitung penjumlahan dan pengurangan.

E. Teknik Pengumpulan Data

Sesuai dengan bentuk penelitian juga sumber data yang dimanfaatkan, maka teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Observasi Observasi yang dilakukan oleh peneliti adalah observasi langsung dan partisipatif agar hasilnya seobjektif mungkin. Observasi langsung direct observation , yaitu observasi yang dilakukan tanpa perantara secara langsung terhadap objek yang diteliti. Sedangkan observasi partisipatif, yaitu pengamatan yang dilakukan dengan cara ikut ambil bagian atau melibatkan diri dalam situasi objek yang diteliti H. Muhammad Ali, 1993: 72. Observasi dilakukan pada siswa kelas I SD untuk mengetahui partisipasi dan perhatian selama proses pembelajaran berlangsung. 2. Pencatatan Arsip dan Dokumentasi a. Arsip 1 Kurikulum 2006 tentang ruang lingkup materi, tujuan, kompetensi dasar, hasil belajar, indikator, dan materi pokok kelas I. 2 Silabus tentang alokasi waktu dan tema yang diajarkan. b. Dokumen Berupa nilai formatif, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP, foto-foto selama proses pembelajaran berlangsung. Hal ini untuk mengetahui peningkatan data tentang prestasi belajar siswa sebelum dilakukan tindakan. 3. Tes Tes dimaksudkan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan yang dimiliki siswa. Tes dilakukan pada awal dan akhir kegiatan penelitian untuk mengidentifikasi kelemahan siswa dalam menghitung penjumlahan dan pengurangan.

F. Validitas Data

Dokumen yang terkait

Peningkatan Kemampuan Berhitung Penjumlahan dan Pengurangan dengan Menggunakan Media Kantong Bilangan pada Siswa Kelas II SDN Sidorejo 02 Pagelaran

2 17 18

Upaya Meningkatkan Pemahaman Siswa Pada Operasi Penjumlahan Dan Pengurangan Bilangan Bulat Negatif Melalui Metode Demonstrasi Dengan Menggunakan Alat Peraga (Penelitian Tindakan Kelas Di Kelas Iv Mi Sirojul Athfal Bekasi)

2 56 145

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN MELALUI PERMAINAN DENGAN ALAT PERAGA KANTONG NILAI PADA SISWA KELAS 1 SD NEGERI 1 GLINTANG KECAMATAN SAMBI KABUPATEN

0 2 77

PENDAHULUAN PENINGKATAN MINAT BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PEMBELAJARAN PEER LESSON PADA MATERI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT DENGAN ALAT PERAGA DI KELAS IV SD NEGERI I PLOSOREJO KECAMATAN TAWANGHARJO KABUPATEN GROBOGAN (Tahun Ajaran 2011 / 20

0 0 8

PENINGKATAN PEMAHAMAN PENJUMLAHAN DENGAN TEKNIK MENYIMPAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA KANTONG NILAI Peningkatan Pemahaman Penjumlahan dengan Teknik Menyimpan Menggunakan Alat Peraga Kantong Nilai Tempat Bilangan Di Kelas II Semester I Tahun 2012/2013 SD Neg

0 0 12

PENDAHULUAN Peningkatan Pemahaman Penjumlahan dengan Teknik Menyimpan Menggunakan Alat Peraga Kantong Nilai Tempat Bilangan Di Kelas II Semester I Tahun 2012/2013 SD Negeri Bajomulyo Kecamatan Juwana.

0 0 7

PENINGKATAN PEMAHAMAN PENJUMLAHAN DENGAN TEKNIK MENYIMPAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA KANTONG NILAI Peningkatan Pemahaman Penjumlahan dengan Teknik Menyimpan Menggunakan Alat Peraga Kantong Nilai Tempat Bilangan Di Kelas II Semester I Tahun 2012/2013 SD Nege

0 2 20

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PENJUMLAHAN DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA KARTU ANGKA PADA Meningkatkan Kemampuan Berhitung Penjumlahan Dengan Menggunakan Alat Peraga Kartu Angka Pada Siswa Kelas III SD Negeri 3 Jomboran Kecamatan Klaten Tengah Kabupa

0 2 15

NASKAH PUBLIKASI MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG PENJUMLAHAN Meningkatkan Kemampuan Berhitung Penjumlahan Dengan Menggunakan Alat Peraga Kartu Angka Pada Siswa Kelas III SD Negeri 3 Jomboran Kecamatan Klaten Tengah Kabupaten Klaten Tahun 2012 / 2013.

0 0 14

Pengembangan alat peraga penjumlahan dan pengurangan ala Montessori untuk siswa kelas I SD Krekah Yogyakarta.

3 40 152