desain kapal-kapal encircling gear termasuk kapal purse seine masih berada pada kisaran nilai kapal-kapal ikan lainnya di perairan Utara Jawa dan Selatan Jawa.
Dari berbagai parameter desain kapal purse seine “Semangat Baru”, antara lain : nilai LB = 3,46 menyebabkan tahanan kapal besar. Niilai LD = 9,82 akan
memperburuk kekuatan longitudinal kapal. Nilai BD = 2,84 semakin baik stabilitas kapal, sehingga kapal kuat dalam menghadapi kondisi laut yang ekstrim
tetapi memperburuk daya dorong kapal, sehingga membutuhkan kekuatan mesin yang besar. Nilai Cb = 0,5281 menyebabkan bentuk badan kapal cukup gemuk,
sehingga cukup besar kapasitas ruang di bawah dek. Nilai CΦ = 0,8429 maka pengaturan muatan secara horizontal menjadi optimal karena memiliki luas area
yang besar di bagian tengah, tetapi akan mempersulit olah gerak kapal purse seine “Semangat Baru”. Nilai Cw = 0,8552 mengakibatkan tahanan kapal menjadi
besar, tetapi pengaturan ruang atau penempatan barang secara horizontal dan keleluasan kerja di atas dek menjadi optimal. Nilai Cp = 0,6266 menyebabkan
kapal memiliki bentuk yang ramping pada bagian depan sehingga memiliki kecepatan yang besar pada bagian depan tetapi kapasitas kapal yang berkurang di
bagian depan, sehingga mempengaruhi kapasitas kapal secara keseluruhan. Nilai Cvp = 0,6175 mengakibatkan daya tampung muatan di bawah garis air optimal
bagi kapal purse seine “Semangat Baru”. Secara umum, kapal purse seine “Semangat Baru” masih dikatakan cukup baik, karena memiliki kecepatan tinggi,
kapasitas muatan dan pengaturan ruang serta keleluasan kerja menjadi optimal, walaupun kemampuan olah gerak kapal kurang optimal.
4.2 Kapasitas Internal Kapal Purse Seine “Semangat Baru”
Kapasitas kapal diukur dalam satuan m
3
, dan grosstonase kapal ikan diukur dalam satuan GT. Grosstonase kapal merupakan kapasitas kapal yang
dihubungkan dengan daya muat kapal. Dalam perencanaan pembangunan kapal ikan perlu diperhitungkan kapasitas internal kapal guna efisiensi dana pembuatan
kapal, mendukung kelancaran operasi penangkapan ikan secara optimal, serta dapat menampung hasil tangkapan yang optimal. Nilai GT dan kapasitas internal
kapal purse seine “Semangat Baru” ditunjukkan pada Tabel 10.
Tabel 10 GT dan kapasitas internal kapal purse seine “Semangat Baru”
No Item
Nilai Muatan ton
1 GT
17,43 GT
-
2 Kapasitas palka ikan 1
4,12 m
3
1,0293 3
Kapasitas palka ikan 2 4,20 m
3
1,0503 4
Kapasitas palka peralatan 4,03 m
3
0,5000 5
Kapasitas palka cadangan 0,92 m
3
0,1400 6
Kapasitas tangki air tawar 1 0,963 m
3
0,9625 7
Kapasitas tangki air tawar 2 0,963 m
3
0,9625 8
Kapasitas tangki BBM 1 1.00 m
3
0,8376 9
Kapasitas tangki BBM 2 1,00 m
3
0,8376 10 Kapasitas tangki BBM 3
0,87 m
3
0,7332 11 Kapasitas tangki BBM 4
0,87 m
3
0,7332 12 Kapasitas ruang kemudi
6,47 m
3
- 13 Kapasitas ruang mesin
2,67 m
3
0,1750 Berdasarkan Tabel 10, kapal purse seine “Semangat Baru” memiliki nilai
gross tonnage sebesar 17,43 GT. Kapasitas internal kapal purse seine “Semangat Baru” antara lain kapasitas palka ikan 1 adalah 4,12 m
3
dengan jumlah muatan 1,0293 ton, palka ikan 2 sebesar 4,20 m
3
dengan muatan 1,0503 ton, palka peralatan 4,03 m
3
dengan berat alat tangkap 0,5 ton, palka cadangan 0,92 m
3
dengan berat muatan perbekalan 0,14 ton, tangki air tawar 0,963 m
3
dengan muatan 0,9625 ton sebanyak 2 buah, tangki BBM 1,00 m
3
dengan muatan 0,8376 ton sebanyak 2 buah, tangki BBM 0,87 m
3
dengan muatan 0,7332 ton sebanyak 2 buah, kapasitas ruang kemudi 6,47 m
3
, dan kapasitas ruang mesin sebesar 2,67 m
3
dengan berat mesin 0,175 ton. Secara umum, kapasitas kapal purse seine “Semangat Baru” sudah optimal, karena dapat menampung hasil tangkapan dan
mendukung kelancaran operasi penangkapan ikan secara optimal. Tabel 10, menunjukkan kapal purse seine “Semangat Baru’ memiliki nilai
gross tonnage sebesar 17 GT. Sedangkan kapasitas internal kapal purse seine “Semangat Baru” antara lain kapasitas palka ikan 1 adalah 4,12 m
3
dengan jumlah muatan 1,0293 ton dan palka ikan 2 sebesar 4,20 m
3
dengan muatan 1,0503 ton. Perhitungan muatan palka ikan 1 dan 2 didapatkan dengan asumsi stowage factor
fish fresh on ice in boxes sebesar 0,25 tonm
3
. Di dalam palka ikan terdapat es dan ikan yang jumlah beratnya 1:1 untuk wilayah tropis. Palka peralatan = 4,03
m
3
dengan berat alat tangkap sebesar 0,5 ton. Palka cadangan 0,92 m
3
dengan
berat muatan perbekalan 0,14 ton. Pada perhitungan muatan palka cadangan yaitu dengan asumsi di dalam palka tersebut terdapat bahan makanan dan rokok,
dimana beratnya sebesar 2 Kgoranghari. Tangki air tawar 0,963 m
3
dengan muatan 0,9625 ton sebanyak 2 buah. Perhitungan muatan tangki air tawar
diasumsikan off shore fishery sebesar 25 Kgoranghari, dimana massa jenis air tawar 1000 Kgm
3
dan kapal beroperasi selama 7 hari. Off shore fishery atau wilayah area perairan lepas pantai merupakan area setelah perairan pantai sampai
zona ekonomi ekslusif ZEE, dimana alat tangkap purse seine dapat dioperasikan dengan bantuan alat pendeteksi ikan seperti sonar untuk ikan pelagis. Tangki
BBM 1,00 m
3
dengan muatan 0,8376 ton sebanyak 2 buah, tangki BBM 0,87 m
3
dengan muatan 0,7332 ton sebanyak 2 buah. Perhitungan muatan tangki BBM diasumsikan lamanya kapal beroperasi selama 7 hari, dimana kekuatan mesin 110
HP, kebutuhan bahan bakar sebesar 0,17 KgHPjam, dan berat jenis BBM 0,84 tonm
3
. Kapasitas ruang kemudi 6,47 m
3
, dan kapasitas ruang mesin sebesar 2,67 m
3
dengan berat mesin utama adalah 0,175 ton. Perhitungan GT dan kapasitas internal ada pada Lampiran 1, sedangkan perhitungan berat muatan ada pada
Lampiran 2. Hasil perhitungan berat muatan untuk mencari posisi titik gaya berat kapal purse seine “Semangat Baru” selain hasil perhitungan pada Tabel 10 adalah
untuk berat mesin bantu 0,045 ton dan berat gardan adalah 0,055 ton. Mesin bantu dan gardan membantu dalam operasi penangkapan ikan, yaitu untuk
menarik tali kolor alat tangkap purse seine. Sedangkan jumlah ABK adalah 10 orang dengan berat 65 Kgorang Lampiran 2.
Kapasitas internal kapal purse seine “Semangat Baru” dapat menentukan besarnya berat muatan kapal. Sehingga dapat digunakan untuk menentukan
kualitas stabilitas statis kapal purse seine “Semangat Baru”. Gambar general arrangement tampak samping dan tampak atas ditunjukkan pada Gambar 7 dan 8.
4 2
Gambar 7 General arrangement kapal purse seine “Semangat Baru” tampak samping
dan tampak atas, non modifikasi.
4 3
Gambar 8 General arrangement kapal purse seine “Semangat Baru” tampak samping
dan tampak atas, dimodifikasi oleh Meida Saptunawati.
d gardan
Gambar 7 menunjukkan general arrangement tampat samping dan tampak atas kapal purse seine “Semangat Baru” yang belum dimodifikasi. Sedangkan
Gambar 8 menunjukkan general arrangement tampak samping dan tampak atas yang sudah dimodifikasi. Modifikasi gambar general arrangement perlu
dilakukan untuk memperoleh informasi tentang letak dan kapasitas internal kapal purse seine “Semangat Baru” sesuai dengan kebutuhan untuk operasi
penangkapan ikan secara optimal. Beberapa hal yang dimodifikasi pada gambar general arrrangement kapal purse seine “Semangat Baru” antara lain : ukuran
palka ikan dan palka peralatan pada general arrangement tampak atas, serta penambahan tangki BBM dan tangki air tawar pada general arrangement tampak
samping dan tampak atas kapal purse seine ‘Semangat Baru”. Modifikasi gambar general arrangement juga dimaksudkan untuk mempermudah dalam perhitungan
berat muatan dan untuk menentukan kuallitas stabilitas statis kapal purse seine “Semangat Baru” pada lima simulasi kondisi muatan yang berbeda.
Dari gambar general arrangement tampak samping dan tampak atas dapat dilihat pada bagian haluan berbentuk V-bottom yang membuat kapal memiliki
kecepatan tinggi untuk mengejar gerombolan ikan dalam operasi penangkapan ikan, karena dapat membelah massa air dengan maksimal. Bagian tengah
memiliki kapasitas ruang yang besar dan adanya palka ikan di bawah dek untuk menampung hasil tangkapan yang banyak, bentuk kapal yang cukup gemuk dapat
menampung muatan secara optimal, bentuk U-bottom pada buritan dapat menjaga stabilitas kapal. Selain itu adanya mesin bantu dan gardan membantu menarik tali
kolor alat tangkap purse seine sewaktu operasi penangkapan ikan. Dengan demikian gambar general arrangement tersebut adalah gambar kapal purse seine.
Gambar lines plan kapal purse seine “Semangat Baru” ditunjukkan pada Gambar 9.
1,35 m BL 0,675 m BL
Kapal PURSE SEINE
Gambar 9 Lines plan kapal purse seine “Semangat Baru”
4 5
Kapal PURSE SEINE
“SEMANGAT BARU” P. TIDUNG JAKARTA UTARA
LOA : 16,06 m B : 4,06 m Lpp : 14,04 m D : 1,43 m
Skala : 1:73 Dibuat oleh : Misbahul umam
Profile plan, Body plan, dan Half breadth plan.
Sumber : Umam, M. 2007
Dari bodyplan pada gambar lines plan pada Gambar 9, dapat dilihat pada bagian haluan kasko memiliki bentuk V-bottom untuk membelah massa air
dengan maksimal sehingga kapal memiliki kecepatan tinggi untuk mengejar gerombolan ikan, pada bagian tengah memilliki bentuk U-bottom, sehingga
memiliki kapasitas muatan yang banyak, tetapi olah gerak kapal kurang optimal. Bentuk kasko antara midship dan ujung buritan berbentuk round bottom untuk
olah gerak saat melingkari gerombolan ikan dan terus mengarah kepada bentuk U bottom hingga bagian buritan kapal. Bentuk U-bottom pada bagian buritan
menyebabkan kapal memiliki stabilitas yang baik.
4.3 Posisi Titik G Kapal Purse seine “Semangat Baru”