Price Earning Ratio PER

22 Model penilaian merupakan suatu mekanisme untuk merubah serangkaian variabel ekonomi atau variabel perusahaan yang diramalkan atau yang diamati menjadi perkiraan tentang harga saham. Dikutip oleh Husnan 2001 : 290, terdapat dua model penilaian yang sering digunakan untuk analisis sekuritas, yaitu pendekatan present value model kapitalisasi penghasilan dan model Price Earning Ratio atau PER metode kelipatan laba. Pendekatan present value mencoba menaksir present value, dengan menggunakan tingkat bunga tertentu, manfaat yang diharapkan akan diterima oleh pemilik saham. Sedangkan pendekatan Price Earning Ratio PER menaksir nilai saham dengan mengalikan laba per lembar saham.

6. Price Earning Ratio PER

Rasio yang sering digunakan dalam pendekatan analisis saham adalah Price Earning Ratio PER. Dalam pendekatan ini diharapkan dapat menghasilkan perkiraan laba per saham pada masa yang akan datang, sehingga dapat diketahui berapa lama investasi saham akan kembali Agustin, 2014 : 66. Price Earning Ratio PER merupakan salah satu pendekatan yang sering digunakan oleh analis sekuritas untuk menilai suatu saham. Rasio ini memberikan indikasi bagi manajemen tentang bagaimana pandangan investor terhadap resiko dan prospek perusahaan di masa depan. Bagi para investor Price Earning Ratio PER dipandang 23 sebagai ukuran kekuatan perusahaan untuk memperoleh laba di masa yang akan datang Rahma, Djumahir, dan Djazuli, 2014 : 363. Price Earning Ratio PER yang tinggi menunjukkan perusahaan mempunyai prospek yang tinggi untuk bertumbuh. Sebaliknya, perusahaan yang diharapkan mempunyai pertumbuhan yang rendah akan mempunyai Price Earning Ratio PER yang rendah. Dari segi investor, Price Earning Ratio PER yang terlalu tinggi tidak menarik karena harga saham kemungkinan akan sulit untuk naik lagi. Ini berarti kemungkinan memperoleh capital gain akan lebih kecil lagi Kodrat dan Indonanjaya, 2010 : 241. Dikutip oleh Wibowo 2013 : 2-3, PER juga merupakan angka psikologis bagi value investor dimana PER yang kecil akan lebih menarik dibandingkan dengan PER tinggi. Jika Price Earning Ratio PER tinggi, berarti harga saham itu terlalu mahal atau dengan harga tertentu hanya memperoleh laba yang kecil. Dengan demikian, calon pembeli saham akan memperoleh keuntungan lebih besar jika pembeliannya pada saat Price Earning Ratio PER rendah karena saham cenderung akan mengalami kenaikan harga, sementara jika Price Earning Ratio PER menunjukkan nilai yang tinggi maka hal ini menunjukkan saat yang tepat untuk menjual saham. Dengan kata lain, pengetahuan tentang Price Earning Ratio PER bagi investor berguna untuk mengetahui kapan harus membeli dan menjual sahamnya 24 sehingga dapat memperoleh keuntungan yang maksimal dari selisih harga capital gain. Price Earning Ratio PER merupakan rasio yang menunjukkan seberapa banyak investor bersedia membayar per rupiah laba yang dilaporkan Astuti, 2004 : 38. Price Earning Ratio PER adalah perbandingan antara market price per share harga pasar per lembar saham dengan earning per share laba per lembar saham. Price Earning Ratio PER dapat dihitung dengan cara membagi harga pasar per saham dengan pendapatan per saham. Artinya semakin tinggi nilai PER akan semakin baik karena dapat menunjukkan tingginya tingkat pendapatan yang diharapkan oleh pemodal dan rendahnya tingkat risiko pada saham tersebut Moeljadi, 2006 : 54.

7. Solvabilitas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Return on Equity, Debt to Equity Ratio dan Price Earnings Ratio Terhadap Price to Book Value Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

30 283 90

Pengaruh Return On Asset, Debt to Equity Ratio, dan Earning Per Share Terhadap Harga Saham Perusahaan LQ 45 yang terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

2 93 78

Analisis Pengaruh Dividend Payout Ratio Dan Return On Investment Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Properti Dan Real Estate Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

5 103 114

Pengaruh Price Earning Ratio (PER), Price to Book Value (PBV), dan Earning Per Share (EPS) Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 105 93

Pengaruh Analisis Price Earning Ratio, Price Book Value, dan Economic Value Added terhadap Return Saham

4 73 101

Analisisis Pengaruh Price Earning Ratio, Return on Equity dan Net Profit Margin Terhadap Harga Saham pada Industri Kimia dan Dasar yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 57 85

Pengaruh Earning Per Share, Debt to Equity Ratio, Price Earning Ratio dan Return On Equity Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Kelompok Aneka Industri Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

2 69 79

Pengaruh Current Ratio, Leverage, Dividend Payout Ratio Dan Return On Equity Terhadap Price Earning Ratio Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2005-2008

0 61 82

Analisis Pengaruh Price Earning Ratio (PER), Return On Equity (OEe) Dan Net Profit Margin (NPM) Terhadap Harga Saham Pada Industri Rokok Di Bursa Efek Indonesia

0 50 79

Analisis faktor fundamental perusahaan terhadap Price Earning Ratio (PER) sebagai dasar penilaian saham perusahaan berbasis syariah yang tergabung dalam Jakarta Islamic Index (JII) di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2009-2013

0 6 168