Keterangan : Semua item dinyatakan valid.
3.5.2 Reliabilitas
Reliabilitas merupakan terjemahan dari kata reliability yang mempunyai asal kata rely dan ability. Pengukuran yang memiliki reliabilitas tinggi disebut
sebagai pengukuran yang reliabel. Dalam arti lain reliabilitas berarti kepercayaan, keajegan, kestabilan, konsistensi, dan sebagainya namun gagasan pokok yang
terkandung dalam konsep reliabilitas adalah sejauhmana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya Azwar 2012: 7. Azwar 2012: 33 menyatakan bahwa secara
Adanya tujuan
yang terhalang
oleh serombongan orang
5 11
2
Adanya gangguan fisik atau
perasaan tidak
nyaman karena ruang menjadi
berkurang dengan kedatangan tamu
atau teman 12
17 2
2. Aspek
Behavioral Meninggalkan
tempat kejadian.
20 1
Reaksi individu
yang mengarah pada perilaku
agresi. 4, 19
3 3
Menghindari tatapan
mata. 13
1 Menarik
diri dari
interaksi sosial. 18
15, 8 3
3. Aspek
Emosional Reaksi negatif terhadap
orang lain. 7
14 2
Reaksi yang
berhubungan dengan
perasaan. Mengacu pada suasana hati.
16, 10 6
3
Jumlah 20
teoritik, besarnya koefisien reliabilitas dapat berada mulai dari angka 0 sampai dengan 1,00 akan tetapi pada kenyataannya koefisien reliabilitas yang mencapai
angka maksimal 1,00 tidak pernah dijumpai dalam pengukuran psikologi. Uji reliabilitas pada penelitian ini menggunakan bantuan program
komputer SPSS for Windows versi 20.0 dengan teknik analisis Alpha Cronbach yaitu sebagai berikut :
2 2
11
1 1
t b
V k
k r
Dimana: r
11
= reliabilitas instrumen k
= banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal
2 b
= jumlah varian butiritem
2 t
V = varian total
Berdasarkan hasil uji reliabilitas menggunakan SPSS for Windows versi 20.0. diperoleh hasil reliabilitas skala tingkat stres dengan koefisien alpha
cronbach sebesar 0, 865 dan skala kesesakan dengan koefisien alpha cronbach sebesar 0, 862. Berikut tabel reliabilitas pada masing-masing skala:
Tabel 3.6 Hasil Perhitungan Reliabilitas Skala
Skala Cronbach’s Alpha
N of Items Tingkat Stres
0.865 28
Kesesakan 0.862
20
3.6 Metode Analisis Data