Statistik Deskriptif Hasil Peneltian

12. PT. Timah Persero Tbk TINS PT. Radiant Utama Interinsco Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di sektor pertambangan dengan produk yang dihasilkan yaitu logam dan batubara, yang telah berdiri sejak tanggal 17 April 1961. Perseroan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 19 Oktober 1995. Komposisi kepemilikan saham saat ini dipegang oleh Negara Republik Indonesia sebesar 65 dan Publik sebesar 35. Perusahaan ini berkantor pusat di Jl. Medan Merdeka Timur No. 15, Jakarta – 10110.

4.2 Hasil Peneltian

4.2.1 Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberi gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data sampel atau populasi sebagaimana adanya, tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum. Tabel 4.1 Statistik Deskriptif N Minimum Maximum Mean Std. Deviation ROE 48 3.30 97.66 27.2015 19.32141 EPS 48 5.21 4732.85 648.0785 1191.51563 PER 48 2.62 138.19 20.1448 22.38744 DER 48 .21 3.93 .9669 .77745 SBI 48 5.77 7.15 6.5000 .49555 Saham 48 195.25 44258.33 8362.0454 11770.81316 Universitas Sumatera Utara Statistik Deskriptif N Minimum Maximum Mean Std. Deviation ROE 48 3.30 97.66 27.2015 19.32141 EPS 48 5.21 4732.85 648.0785 1191.51563 PER 48 2.62 138.19 20.1448 22.38744 DER 48 .21 3.93 .9669 .77745 SBI 48 5.77 7.15 6.5000 .49555 Saham 48 195.25 44258.33 8362.0454 11770.81316 Valid N listwise 48 Sumber: Hasil Penelitian, 2014 data diolah Pada Tabel 4.1 diketahui bahwa Harga Saham perusahaan pertambangan di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2009-2012 memiliki nilai minimum sebesar Rp. 195,25 dimiliki oleh PT. Elnusa Tbk pada tahun 2012 dan nilai maksimum sebesar Rp. 44.258,33 dimiliki oleh PT. Indo Tambangraya Megah Tbk pada tahun 2011. Sementara nilai standar deviasi standard deviation sebesar Rp. 11.770,81316 dengan nilai rata- rata mean Rp. 8362,0454. Return on Equity ROE memiliki nilai minimum sebesar 3,30 dimiliki oleh PT. Elnusa Tbk pada tahun 2010 dan nilai maksimum sebesar 97,66 dimiliki oleh PT. Resource Alam Indonesia Tbk pada tahun 2011. Sementara nilai standar deviasi standard deviation sebesar 19,32141 dengan nilai rata-rata mean 27,2015. Earning per Share EPS memiliki nilai minimum sebesar Rp. 5,21 dimiliki oleh PT. Radiant Utama Interinsco Tbk pada tahun 2011 dan nilai maksimum sebesar Rp. 4732,85 dimiliki oleh PT. Petrosea Tbk pada tahun 2011. Sementara nilai standar deviasi standard deviation sebesar Rp. 1191,51563 dengan nilai rata-rata mean Rp. 648,0785. Universitas Sumatera Utara Price Earning Ratio PER memiliki nilai minimum sebesar 2,62 kali x dimiliki oleh PT. Elnusa Tbk pada tahun 2011 dan nilai maksimum sebesar 138,19x dimiliki oleh PT. Bayan Resources Tbk pada tahun 2009. Sementara nilai standar deviasi standard deviation sebesar 22,38744x dengan nilai rata-rata mean 20,1448x. Debt to Equity Ratio DER memiliki nilai minimum sebesar 0,21 dimiliki oleh PT. Aneka Tambang Persero Tbk pada tahun 2009 dan nilai maksimum sebesar 3,93 dimiliki oleh PT. Radiant Utama Interinsco Tbk pada tahun 2012. Sementara nilai standar deviasi standard deviation sebesar 0,77745 dengan nilai rata-rata mean 0,9669. Suku bunga SBI SBI memiliki nilai minimum sebesar 5,77 sebagai rata-rata suku bunga SBI pada tahun 2012 dan nilai maksimum sebesar 7,15 sebagai rata-rata suku bunga SBI pada tahun 2009. Sementara nilai standar deviasi standard deviation sebesar 0,49555 dengan nilai rata-rata mean 6,5000.

4.2.2 Uji Asumsi Klasik

Dokumen yang terkait

Analisis Fundamental Dan Risiko Sistematis Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 72 80

Pengaruh Variabel Fundamental Terhadap Harga Saham Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 25 94

Analisis Harga Saham Perusahaan Pertambangan di Bursa Efek Indonesia Dengan Analisis Fundamental Dan Teknikal

6 36 224

ANALISIS PENGARUH FUNDAMENTAL KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN Analisis Pengaruh Fundamental Keuangan Perusahaan Terhadap Harga Saham Perusahaan Yang Tercatat Di Bursa Efek Indonesia.

0 3 15

PENGARUH VARIABEL-VARIABEL FUNDAMENTAL DAN TEKNIKAL TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Pengaruh Variabel-Variabel Fundamental Dan Teknikal Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 13

PENGARUH VARIABEL-VARIABEL FUNDAMENTAL DAN TEKNIKAL TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Pengaruh Variabel-Variabel Fundamental Dan Teknikal Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 0 14

ANALISIS PENGARUH VARIABEL-VARIABEL FUNDAMENTAL DAN TEKNIKAL TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN Analisis Pengaruh Variabel-Variabel Fundamental dan Teknikal terhadap Harga Saham pada Perusahaan Food and Beverages di Bursa Efek Indonesia 2006-2009.

0 1 15

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Pasar Modal - Analisis Pengaruh Variabel Fundamental Terhadap Harga Saham Perusahaan Pertambangan (Studi Pada Bursa Efek Indonesia)

0 1 21

BAB I PENDAHULUAN 1.1 - Analisis Pengaruh Variabel Fundamental Terhadap Harga Saham Perusahaan Pertambangan (Studi Pada Bursa Efek Indonesia)

0 0 10

Analisis Pengaruh Variabel Fundamental Terhadap Harga Saham Perusahaan Pertambangan (Studi Pada Bursa Efek Indonesia)

0 0 9