2. Pasar modal memberikan kesempatan kepada para investor memperoleh keuntungan return yang diharapkan. Keadaan tersebut akan mendorong emiten
untuk memenuhi keinginan para investor untuk memperoleh hasil yang diharapkan.
3. Pasar modal memberikan kesempatan kepada investor untuk menjual kembali saham yang dimilikinya atau surat berharga lainnya. Dengan beroperasinya pasar
modal, para investor dapat melikuidasi surat berharga yang dimiliki setiap saat. 4. Pasar modal menciptakan kesempatan kepada masyarakat untuk berpartisipasi
dalam perkembangan perekonomian. Selain menabung, dapat melakukan investasi melalui pasar modal, yaitu dengan membeli saham perusahaan publik.
5. Pasar modal mengurangi biaya informasi dan transaksi surat berharga. Bagi para investor, keputusan investasi harus didasarkan pada tersedianya informasi yang
akurat dan dapat dipercaya. Pasar modal dapat menyediakan kebutuhan akan informasi bagi para investor secara lengkap, yang apabila hal tersebut harus
dicari sendiri akan memerlukan biaya yang sangat mahal.
2.2 Pengertian Harga Saham
Saham berwujud selembar kertas yang menerangkan bahwa pemilik kertas adalah pemilik perusahaan yang menerbitkan surat berharga tersebut. Selembar saham
mempunyai nilai atau harga. Saham stock merupakan salah satu alternatif investasi yang dapat menghasilkan keuntungan dalam bentuk dividen dan capital gain. Apabila
Universitas Sumatera Utara
seorang investor membeli saham, maka menjadi pemilik dan disebut sebagai pemegang saham stockholders perusahaan yang menerbitkan saham tersebut.
Menurut BAPEPAM 2003: 9 dikutip dari www.bapepam.go.id, “Saham adalah sertifikat yang menunjukkan bukti kepemilikan suatu perusahaan, dan
pemegang saham memiliki hak klaim atas penghasilan dan aktiva perusahaan”.
Menurut Darmadji dan Fakhrudin 2006: 6, “Saham stock atau share adalah tanda penyertaan atau pemilikan seseorang atau badan dalam suatu perusahaan atau
perseroan terbatas. Dari pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa saham merupakan sertifikat
atau tanda penyertaan yang menunjukkan kepemilikan dalam suatu perusahaan dan pemiliknya disebut pemegang saham stockholders yang berhak untuk memiliki hak
klaim atas penghasilan aktiva suatu perusahaan. Harga saham menunjukkan gambaran nilai perusahaan dan kekayaan para
pemegang saham. Keberhasilan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan akan memberikan suatu kepuasan bagi investor. Dalam aktivitas perdagangan saham sehari-
hari, harga saham mengalami fluktuasi naik maupun turun dalam hitungan waktu yang sangat cepat. Pembentukan harga saham terjadi karena adanya permintaan dan
penawaran atas saham tersebut. Hal ini terjadi karena berbagai faktor, baik yang sifatnya spesifik atas saham kinerja perusahaan dan industri di mana perusahaan tersebut
bergerak, maupun faktor yang sifatnya makro seperti kondisi ekonomi negara, kondisi sosial politik, maupun rumor-rumor yang berkembang.
Universitas Sumatera Utara
Pergerakan harga suatu saham dalam jangka pendek tidak dapat diprediksi secara pasti. Semakin banyak orang yang ingin membeli saham, maka harga saham tersebut
cenderung bergerak naik. Sebaliknya, semakin banyak orang yang ingin menjual, maka harga saham tersebut cenderung akan bergerak turun.
Selembar saham mempunyai nilai atau harga di mana suatu harga saham dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu:
1. Harga nominal Harga yang tercantum dalam sertifkat saham yang ditetapkan oleh emiten untuk
menilai setiap lembar saham yang dikeluarkan. Besarnya harga nominal memberikan arti penting saham, karena dividen minimal biasanya ditetapkan
berdasarkan nilai nominal. 2. Harga perdana
Harga perdana merupakan harga pada waktu harga saham tersebut di catat di bursa efek. Harga saham pada pasar perdana biasanya ditetapkan oleh penjamin
emisi underwriter dan emiten. Dengan demikian, akan diketahui berapa harga saham emiten itu akan dijual kepada masyarakat biasanya untuk menentukan
harga perdana. 3. Harga pasar
Kalau harga perdana merupakan harga jual dari perjanjian emisi kepada investor, maka harga pasar adalah harga jual dari investor yang satu dengan investor yang
lain. Harga pasar terjadi setelah saham tersebut dicatatkan di bursa. Dan transaksi tidak lagi melibatkan emiten dari penjamin emisi harga ini yang disebut sebagai
Universitas Sumatera Utara
harga di pasar sekunder dan harga inilah yang benar-benar mewakili harga perusahaan penerbitnya, karena pada transaksi di pasar sekunder jarang terjadi
negoisasi harga investor dengan perusahaan penerbit. Harga yang setiap hari diumumkan di surat kabar atau media lain adalah harga pasar.
Berdasarkan Undang-undang No. 8 Tahun 1995, yang dikutip dari www.bapepam.go.id, “harga pasar saham adalah harga suatu saham yang sedang
berlangsung dalam suatu pasar modal. Menurut Halim 2005: 20, “harga pasar saham adalah harga yang terbentuk di
pasar jual beli saham”. Menurut Rusdin 2006: 68, “Penentuan harga pasar saham dapat dilihat pada
harga penutupan closing price. Dari definisi, dapat disimpulkan bahwa harga saham terbentuk di pasar jual beli
saham, karena akibat dari transaksi jual beli yang terjadi antara investor tersebut dan apabila harga pasar Bursa Efek ditutup, maka harga pasar adalah harga penutupannya
closing price dan apabila harga pasar ini dikalikan dengan jumlah saham yang diterbitkan outstanding share, maka akan didapatkan nilai pasar market value.
Namun, investor juga perlu mengetahui dan memahami harga nominal, harga perdana, dan harga pasar dalam pengambilan keputusan investasi saham, karena akan membantu
investor untuk mengetahui saham mana yang tumbuh dan murah. Dalam perdagangan saham, dikenal beberapa istilah yang berkaitan dengan harga
saham. Istilah-istilah tersebut antara lain: 1. Open pembukaan: harga yang terjadi pada transaksi pertama satu saham.
Universitas Sumatera Utara
2. High tertinggi: harga tertinggi transaksi yang tercapai pada satu saham. 3. Low terendah: harga terendah transaksi yang tercapai pada satu saham.
4. Close penutupan: harga yang terjadi pada transaksi terakhir satu saham. 5. Bid minat beli: harga yang diminati pembeli untuk melakukan transaksi.
6. Ask minat jual: harga yang diminati penjual untuk melakukan transaksi.
2.3 Analisis Fundamental