Uji-t Uji Parsial Analisis Regresi Linear Berganda Tabel 4.13

H o diterima jika F hitung F tabel pada � = 10 H a diterima jika F hitung F tabel pada � = 10 Hasil pengujiannya adalah : Tingkat kesalahan � = 10 dan derajat kebebasan df = k-1;n-k Derajat bebas pembilang = k-1 = 3-1 = 2 Derajat bebas penyebut = n-k = 80-3 =77 Maka: F tabel 0,1 2;77 = 2,37 Tabel 4.15 Anova Hasil Uji F ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 1768.045 2 884.022 128.070 .000 a Residual 531.505 77 6.903 Total 2299.550 79 a. Predictors: Constant, LING.KERJA, MOTIVASI b. Dependent Variable: KINERJA Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 17 for Windows, 2013 Pada tabel 4.15 dapat dilihat bahwa nilai F hitung 128,07 F tabel 2,37. Hal ini menunjukkan bahwa variabel bebas yang terdiri dari variabel independent Motivasi dan Lingkungan Kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel dependent yaitu Kinerja Karyawan PT. Perkebunan Nusantara IV Kantor Pusat Medan.

4.2.5.3 Uji-t Uji Parsial

Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui secara individu pengaruh positif dan signifikan dari variabel independent, yaitu variabel Motivasi dan Lingkungan Kerja terhadap variabel dependent yaitu Kinerja Karyawan. Universitas Sumatera Utara Kriteria pengujian adalah: H0 : b1, b2 dan b3 = 0 artinya variabel independent, yang terdiri dari variabel Motivasi dan Lingkungan Kerja secara tidak parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel dependent, yaitu Kinerja Karyawan. Ha: b1, b2 dan b3 = 0 artinya variabel independent, yang terdiri dari variabel Motivasi dan Lingkungan Kerja secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel dependent, yaitu Kinerja Karyawan. Kriteria pengambilan keputusannya adalah: H diterima jika t- hitung t- tabel pada � = 10 Ha diterima jika t- hitung t- tabel pada � = 10 Hasil pengujiannya adalah: Tingkat kesalahan � = 10 dan derajat kebebasan df = n-k n = jumlah sampel yaitu 80 responden k = jumlah variabel yang digunakan yaitu 3, maka nilai T tabel 10 77 adalah 1,664. Hasil pengujian hipotesis secara parsial dapat dilihat pada tabel 4.16 berikut: Tabel 4.16 Coefficients Hasil Uji-t Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 4.127 6.762 .610 .543 MOTIVASI .365 .119 .333 3.061 .003 LING.KERJA .655 .124 .573 5.277 .000 a. Dependent Variable: KINERJA Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 17.0 for Windows, 2013 Universitas Sumatera Utara Dari tabel 4.16 maka persamaan struktural adalah: Y = a + � 1 � 1 + � 2 � 2 + e Y = 4,127 + 0,365 � 1 + 0,655 � 2 + e Dengan demikian pengaruh setiap variabel independent secara parsial sebagai berikut: 1 Variabel Motivasi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja karayawan PT. Perkebunan Nusantara IV Kantor Pusat Medan, hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,03 0,1, dan nilai t- hitung 3,061 t- tabel 1,664 artinya jika variabel Motivasi ditingkatkan sebesar satu satuan maka Kinerja Karyawan akan meningkat sebesar 0,365. 2 Variabel Lingkungan Kerja berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan PT. Perkebunan Nusantara IV Kantor Pusat Medan, hal ini terlihat dari nilai signifikan 0,00 0,1, dan nilai t- hitung 5,277 t- tabel 1,664 artinya jika variabel Motivasi ditingkatkan sebesar satu satuan maka Kinerja Karyawan akan meningkat sebesar 0,655. 3 Berdasarkan hasil Uji-t diketahui bahwa variabel dominan yang mempengaruhi kinerja karyawan adalah variabel lingkungan kerja dimana hal ini dapat dilihat dari nilai unstandarized coefficients variabel lingkungan kerja 0,655 yang lebih besar daripada unstandarized coefficients variabel motivasi 0,365. Universitas Sumatera Utara

4.3 Pembahasan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada PT. Perkebunan Nusantara IV Kantor Pusat Medan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode analisis deskriptif dan metode statisitik, pada metode deskriptif diperoleh informasi dari responden melalui kuesioner yang berisikan tentang karakteristik responden yaitu usia, jenis kelamin, pendidikan dan masa kerja atas pernyataan dalam kuesioner. Sedangkan pada metode statistik pengolahan data dilakukan dengan program SPSS Statistics 17.0 for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi dan lingkungan kerja berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan pada PT. Perkebunan Nusantara IV Kantor Pusat Medan. Kemudian dilakukan penelitian dilapangan yang dilakukan peneliti terhadap responden yaitu karyawan pelaksana PT. Perkebunan Nusantara IV Kantor Pusat Medan memiliki beberapa hal yang menjadi dasar kinerja karyawan, yaitu segala kebijakan dan peraturan didalam perusahaan telah dilakukan dengan baik, sehingga karyawan dapat bekerja dengan baik, dan karyawan memperoleh kompensasi, promosi jabatan dan penghargaan untuk meningkatkan motivasi dalam bekerja. Kinerja karyawan yang berkualitas dapat diraih apabila lingkungan kerja mendukung proses pencapaian kinerja karyawan. Lingkungan kerja fisik maupun lingkungan kerja nonfisik dapat mempengaruhi kinerja yang dihasilkan karyawan terutama peran atasan dalam memberikan bimbingan dan arahan kepada karyawan pelaksana atas pekerjaan yang dilakukan. Universitas Sumatera Utara