40
2.4.2.1. Kritikan Terhadap Time Chainage Diagram
Penggunaan Time Chainage Diagram sebagai alat penjadwalan proyek kurang begitu familiar Mawdesley et al., 1997 : 23. Keterbatasan penggunaan Time Chainage
Diagram sebagai perencanaan dan pengendalian fungsi dikarenakan oleh kesulitan di dalam memperbarui data secara manual. Oleh karena itu, komsumsi waktu untuk
perubahan akan menjadi lama Mawdesley et al., 1997 : 25.
41
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Penelitian yang sedang dikerjakan ini termasuk dalam penelitian studi kasus. Berdasarkan atas sifat-sifat masalah dari penelitian, rancangan penelitian ini dapat
digolongkan dalam penelitian Deskriptif Komparatif Comparative Descriptive Research. Deskriptif berarti pemaparan masalah yang ada berdasarkan data, sedangkan komparatif
berarti membandingkan Narbuko dan Achmadi, 2002 : 44. Dalam hal ini adalah membandingkan dan menganalisa beberapa teknik-teknik dasar penjadwalan konstruksi.
3.2. Obyek Penelitian
Obyek studi dari penelitian ini adalah 15 proyek konstruksi, yang terdiri dari 5 lima proyek gedung, 5 lima proyek jalan, dan 5 lima proyek bangunan air, yang
digunakan untuk menarik kesimpulan umum metode perencanaan dan penjadwalan proyek yang sering dipakai di Indonesia. Adapun yang dijadikan sebagai sampel untuk
mengeksplorasi metode perencanaan dan penjadwalan proyek konstruksi pada penelitian ini adalah 1 satu proyek gedung, 1 satu proyek jalan, dan 1 satu proyek bangunan air.
Proyek konstruksi gedung yang dijadikan sebagai sampel adalah proyek pembangunan gedung Teaching Hospital, dengan luas bangunan : 24.000 m2. Gedung
Teaching Hospital ini terdiri dari : gedung A 3 lantai, gedung B 5 lantai, dan gedung C 4 lantai. Dengan nilai kontrak Rp. 137.000.000.000,00 dan sebagai pelaksana proyek PT.
Pembangunan Perumahan. Adapun durasi dari proyek adalah 17 bulan kalender, yang dimulai pada tanggal 12 Februari 2009 sampai dengan tanggal 11 Juli 2010. Site Plan dan
3D dari Teaching Hospital dapat dilihat pada gambar berikut :