2. Agrosthophyllum majus Hook. F
Anggrek epifit. Batang : sekitar 2 cm dan memiliki rimpang yang kuat. Panjang total 75 cm. Daun : dari pangkal semakin menyempit melonjong,
panjang 10-18 cm, luas daun ± 1,6 cm, panjang selubung 5-6 cm. Bunga : pucat
kuning atau putih dengan beberapa warna merah pada bibir bunga, sepal 7,6 mm dan luas 1,6 mm, kelopak linear yang sama panjang, pertengahan lobus bulat
telur, hampir melingkar, bubungan melintang yang tinggi dan agak tipis, kolom
lebih dari 3 mm, dengan sayap apikal kecil. Distribusi : Semenanjung Malaysia,
Kalimantan, Pulau Salomon, Jawa, Sumatera Barat, Gunung Kerinci Jambi dan Cagar Alam Bukit Sepulang-Sumatera Selatan Comber, 2001.
Gambar 6. Agrosthophyllum majus Hook. F
3. Appendicula alba Bl
Anggrek teresterial. Habitus : herba, tinggi keseluruhan ± 68 cm. Batang :
bulat, panjang ± 45-50 cm dan diameter ± 0,5 cm, permukaan kasar dan tertutup
oleh pelepah daun. Daun : bentuk lanset, warna hijau muda, panjang ± 8,5 cm dan
lebar ± 1,8 cm, permukaan licin, tepi rata, tipis, ujung runcing, tidak memiliki
tangkai daun dan letaknya berseling. Perbungaan : terminal pada batang yang
muda dan aksilar pada batang yang tua, majemuk, terdiri dari ± 5-8 kuntum
bunga, panjang tangkai perbungaan ± 1,5 cm. Bunga : warna putih, tidak
Universitas Sumatera Utara
membuka dengan lebar, panjang ± 0,9 cm dan lebar ± 0,6 cm. Distribusi :
Semenanjung Malaysia, Philipina, Jawa, Lombok dan Sumatera Utara Comber, 2001.
Gambar 7. Appendicula alba Bl
4. Appendicula pauciflora Bl
Anggrek epifit. Habitus : herba, tinggi keseluruhan ± 26 cm. Batang :
bulat, panjang ± 24 cm dan diameter ± 0,3 cm, permukaan kasar dan tertutup oleh
pelepah daun. Daun : bentuk lanset, warna hijau muda, panjang ± 2,5 cm dan
lebar ± 0,7 cm, permukaan licin, tepi rata, ujung runcing, tidak memiliki tangkai
daun sesil dan letaknya berseling. Distribusi : Jawa, Jambi dan Sumatera Utara
Comber, 2001.
Gambar 8. Appendicula pauciflora Bl
Universitas Sumatera Utara
5. Appendicula sp