BAB II KERANGKA TEORI
A. Efektivitas Pendidikan Agama Islam
1. Pengertian Efektivitas
Dalam kamus umum bahasa Indonesia karangan WJS Poerwadarnita, Efektvitas adalah pengaruhnya, akibatnya atau kesannya.
5
Sementara dalam kamus Kata-kata serapan Asing dalam Bahasa Indonesia J.S. Badudu, efektif diartikan,
1mempunyai efek, pengaruh atau akibat, 2memberikan hasil yang memuaskan, dan 3 memanfaatkan waktu dan cara dengan sebaik-baiknya; bekerja sangat
menguntungkan.
6
Menurut etimologi adalah bentuk kata benda naon dari kata sifat adjektiv efektif. Sedangkan menurut terminologi efektivitas berarti dapat membawa hasil,
sedangkan dalam kegiatan belajar dan mengajar tercapainya tujuan instruksional sesuai standar yang telah ditentukan dengan jumlah siswa.
7
Sedangkan Prof. Dr. Oteng Sutisna Mengemukakan dalam bukunya Administrasi Pendidikan pengertian efektivitas adalah Merupakan perbandingan
hasil yang dicapai dengan hasil yang diharapkan, jadi pengertian efektif dalam suatu
5
WJS Purwadarmita, kamus umum bahasa Indonesia, Jakarta:Balai Pustaka, 1999, hal 266
6
J.S Badudu , Kamus Kata-kata serapan Bahasa Indonesia, Jakarta : Kompas , 2003, cet ke -I h. 7
7
GB Yuwono, Pedoman Umum Ejaan Indonesia yang telah disempurnakan, Surabaya : Indah, 1990, h 39
kegiatan berkenaan dengan sejauh mana apa yang direncanakan atau yang diinginkan dan terlaksana atau tercapai.
Dalam dunia pendidikan efektivitas dapat ditinjau dari 2 segi, yaitu dari segi efektivitas dari mengajar guru dan segi efekivitas belajar murid. Efektivitas
mengajar guru terutama menyangkut kegiatan belajar mengajar yang direncanakan dapat dilaksanakan dengan baik. Efektivitas belajar murid terutama menyangkut
tujuan-tujuan pelajaran yang diinginkan telah dicapai melalui kegiatan mengajar dan belajar yang ditempuh.
8
Ketercapaian tujuan-tujuan pembelajaran ini dapat dikategorikan menjadi beberapa kategori, yaitu: istimewamaksimal, baik sekali optimal, baikminimal, dan
kurang.
9
2. Pengertian Pendidikan Agama Islam
Mendidik mempunyai arti menanamkan tabiat yang baik, agar murid mempunyai sifat yang baik dan pribadi yang utama dan lebih ditekankan kepada segi
pembentukan pribadi mereka. Dalam UUSPN NO. 202003 Pendidikan dijadikan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran, agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,
8
Madyo,et.al, Dasar-dasar pendidikan , Semarang :Efftah Offset, 1990, cet ke-I, h. 63
9
Syaiful Bahri Djamarah, Strategi Belajar mengajar, Jakarta : PT. Rineka Cipta, 2002, h. 121
akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
10
Istilah pendidikan ialah terjamah dari bahasa Yunani, yaitu berasal dari kata paedagogis
yang berasal dari kata pais yang artinya anak dan again yang artinya membimbing sehingga dari arti kata paedagogis adalah bimbingan yang
diarahkan kepada anak.
11
Kata pendidikan juga yang pada umumnya digunakan sekarang dalam bahasa Arab disebut tarbiyah yang berasal dari kata rabba yang berarti mengasuh,
mendidik dan memelihara. Menurut Abdurahman an Nahlawi yang dikutip dari Al Baidhawi mengartikan tarbiyah dengan menyampaikan sesuatu hingga mencapai
batasan kesempurnaan, sedangkan Ar Ragib al Ash Fahani mengartikan kata tarbiyah dengan menumbuhkan prilaku demi prilaku secara bertahap hingga mencapai
batasan kesempurnaan.
12
Mengenai arti pendidikan secara istilah, para ahli berbeda pendapat dalam mendefinisikannya, menurut Prof. Soegarda Poebakawatja, pendidikan adalah segala
urusan dan perbuatan dari generasi tua untuk mengalihkan pengalamannya, pengetahuannya, serta keterampilannya, kepada generasi muda untuk
memungkinkannya melakukan fungsi hidupnya dalam pergaulan bersama sebaik-
10
Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional Jakarta: PT. CV.Tamika Utama, 2004 hal 204
11
Sudirman. N, Ilmu pendidikan, Bandung : Remaja Karya ,1988, cet ke-2, h 4.
12
Abdurahman An Nahlawi, pendidikan Islam di Rumah, Sekolah,dan Masyarakat, tarjamah oleh Shihabidin, Jakarta: Gema Insani Press, 1995. , cet I, hal
baiknya .
13
Pendidikan menurut Drs. M Ngalim Purawanto adalah Pimpinan yang diberikan dengan sengaja oleh orang dewasa kepada anak-anaknya dalam masa
pertumbuhannya jasmani dan rohani agar berguna bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat.
14
Sementara pendidikan menurut Ahmad D. Marimba bahwa Pendidikan adalah bimbingan atau pimpinan secara sadar oleh Pendidik terhadap perkembangan
secara jasmani maupun rohani terdidik menuju terbentuknya kepribadian yang utama.
15
Ketika kata Islam dimasukan dalam pendidikan pendidikan Islam, ia memiliki arti pendidikan tertentu, yaitu pendidikan yang didasarkan kepada ajaran
Islam yaitu Al -quran dan Al- hadits. Kata Islam berasal dari bahasa Arab ; aslama, yuslimu, islaman, yang berarti
berserah diri, patuh dan tunduk.
16
Dan dalam kamus populer diartikan damai, tentram; agama yang dibawa oleh nabi Muhammad saw, dengan kitab suci
Alquran.
17
ﺎ أ
نﻮ ْ ﻜ ْ ﻜ ْ ﺬ او ْ ﻜ ﺧ يﺬ ا ﻜ ر ْاوﺪ ْ ا سﺎ ا ﺎﻬ
Artinya: Hai Manusia, mengabdilah kepada Rabb kalian yang telah menciptakan
kalian dan Orang-orang sebelum kalian, agar kalian bertaqwa.” QS Al-Baqarah
ayat 21 Dalam hadist dikatakan:
13
H. Handani Ali Filsafat Pendidikan yogyakarta :kota kembang, 1987,cet I, hal 8
14
.Drs. M. Ngalim Purwanto Ilmu Pendidikan Teoritis dan Praktis Bandung, PT Ramaja Rosda Karya, 1992, cet 5 hal 11
15
Ahmad, D Marimba Pengantar Filsafat Pendidikan Islam Bandung: PT Al-Maarif. 1980 cet. 4 hal 9.
16
Zaid Husein Al hamid Kamus Al-Muyassar, Pekalongan : PT Raja Murah, tth. hal 4
17
Pius A partanto dan m. Dahlan Al Barry, kamus ilmiah populer, Surabaya:Arloka , 1994 hal 274
أ ْ
ْا ْ
ْا ْﻬ
ﺪ ﻰ إ
ْﻬ ﺪ
Artinya: Carilah ilmu dari ayunan sampai liang lahat
18
3. Ruang lingkup Pendidikan Agama Islam