19
2.11 Hubungan Terumbu Karang dengan Komunitas Ikan Karang
Ekosistem terumbu karang merupakan ekosistem yang mempunyai produktivitas organik yang tinggi, hal ini disebabkan kemampuan terumbu karang
menahan nutrien dalam sistem dan peran sebagai kolam untuk menampung segala masukan dari luar. Disamping itu terumbu karang kaya akan keanekaragaman
spesies penghuninya karena variasi habitat yang terdapat pada terumbu. Ikan merupakan salah satu organisme yang terbanyak ditemukan pada ekosistem
terumbu karang. Fungsi ekologis lainnya adalah tempat hidup berbagai jenis ikan karang, udang karang, alga teripang dan kerang mutiara Dahuri et al. 1996
Dilihat dari fungsi biodiversiti, ekosistem ini mempunyai produktivitas dan keanekaragaman jenis biota yang tinggi, keanekaragaman hidup di ekosistem ini
perunit area sebanding atau lebih besar dibandingkan hal yang sama dengan di hutan tropis. Terumbu karang dikenal sebagai laboratorium untuk ilmu ekologi
White et al. 1994 Sumberdaya ikan karang merupakan ikan yang kehidupannya terikat dengan
perairan karang. Keterkaitan antara berbagai organisme di ekosistem terumbu karang sangat ditentukan oleh kondisi terumbu karang. Apabila terjadi degredasi
pada suatu komunitas organisme akan dapat berakibat buruk bagi organisme lainnya, secara ekologis, terumbu karang memiliki peranan yang penting bagi
ekosistem lainnya seperti ekosistem padang lamun dan ekosistem mangrove Lalamatik 1991
Fasktor-faktor yang mempengaruhi keanekaragaman dan kelimpahan jenis dari komunitas ikan karang dalam hubungannya dengan terumbu karang adalah
tutupan karang hidup Bel dan Galzin 1984; Anderson 2002 Keanekaragaman subtratum Robert dan Ormond 1987 dan 3 Keanekaragaman struktural
Luckhurst dan Luckhurst 1978; Mc Clanahan 1994. Hal ini didukung oleh studi Chabanet et al. 1997, dilaporkan bahwa keanekaragaman dan kekayaan jenis
dari kumpulan ikan karang adalah dihubungkan dengan banyak variabel karang seperti kompleksitas bangunan architectural atau tutupan karang bercabang,
keanekaragaman, kekayaan jenis, kelimpahan, ukuran koloni, tutupan karang hidup, tutupan karang padat dan tutupan karang pipihmerayap.
20 Acosta dan Robertson 2002 mengatakan bahwa kelimpahan dan
keanekaragaman ikan karang ditentukan pula oleh besar kecilnya luasan terumbu karang, terumbu karang yang lebih luas kelimpahan dan keanekaragaman jenis
ikan karang akan lebih tinggi dibandingkan dengan terumbu karang yang luasannya kecil. Hubungan antara terumbu karang sebagai habitat dan distribusi
komunitas ikan karang adalah dapat dijelaskan oleh ketergantungan ikan karang pada terumbu karang yang menyediakan tempat makan, perlindungan
dan reproduksi.
Hubungan terumbu karang dan ikan karang adalah pada terumbu karang sehat keragaman dan kuantitas makanan tinggi dan ini berdampak positip
langsung pada keragaman dan kelimpahan ikan karang, dan terumbu karang merupakan tempat naungan dan perlindungan ikan karang dari predator,
khususnya bagi ikan berjenis kecil serta terumbu karang juga menyediakan lingkungan yang tepat untuk kegiatan reproduksi dan penempatan larva bagi ikan
karang.
2.12 Dasar Pengelolaan Terumbu Karang dan Ikan Karang