15 Adapun alat ukur instrumen yang digunakan, antara lain: jangka sorong, timbangan
digital, oven, cawan, gelas ukur, gelas ukur tertutup 10 ml atau 25 ml, neraca analitik, termometer
C. Metode Pengujian
1.
Penelitian Pengaruh Perlakuan Perendaman
Dalam penanganan pascapanen buah dan biji pala diberikan tiga tingkat perlakuan, yaitu tanpa perendaman, direndam dalam air tawar, dan direndam dalam air garam dan
masing-masing sebanyak tiga kali ulangan dengan tiap ulangannya menggunakan biji pala dengan berat 5 kg. Perlakuan tersebut dilakukan karena adanya perbedaan teknologi dalam
proses penanganan pascapanen buah pala ditingkat industri rempah dan manisan. Selain itu juga fungsi dari perendaman air tawar yang dapat mencegah terjadinya pembusukan dan air
garan untuk mencegah proses browning pada buah pala.
2.
Penelitian Pengaruh Lama Penyimpanan
Setelah biji pala dikeringkan sesuai dengan kadar air yang diharapkan, biji pala disimpan dalam kantung plastik PVC yang telah diberi kode pada ruangan berventilasi,
dengan suhu ruang 26-30
o
C dan RH 55-70 . Terdapat tiga tingkat perlakuan untuk lama penyimpanan, yaitu:
1 Lama penyimpanan selama 1 minggu,
2 Lama penyimpanan selama 2 minggu, dan
3 Lama penyimpanan selama 3 minggu.
Hal tersebut didasarkan pada jumlah pasokan yang didapat para tengkulak dengan tingkat persaingan yang tinggi sehingga dalam memenuhi kebutuhan kapasitas penyulingan
yang besar diperlukan proses penyimpanan terlebih dahulu. Pada ketiga perlakuan penyimpanan tersebut dilakukan juga pada kondisi dari ketiga
jenis perlakuan perendaman dengan ulangan sebanyak 3 kali, sehingga jumlah sample dari total perlakuan ini adalah 27 sample, di mana terdapat 9 buah sample dari tiap perlakuan
perendaman yang diberikan.
3.
Rancangan Percobaan
Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap RAL faktorial dengan perlakuan yaitu perendaman dan lama penyimpanan.
Terdapat tiga taraf dari masing-masing perlakuan, untuk perendaman, antara lain: tanpa perendaman, perendaman dalam air tawar, dan perendaman dalam air garam, sedangkan
untuk lama penyimpanan, yaitu 1 minggu, 2 minggu, dan 3 minggu. Model umum rancangan percobaan adalah sebagai berikut :
Yijk = µ + Ai + Bj + ABij + Cijk 1
16 Dalam hal ini :
Yijk = nilai pengamatan pada perlakuan perendaman taraf ke- i dan lama penyimpanan taraf ke-j pada ulangan ke- k
µ = nilai rataan umum
Ai = pengaruh perlakuan perendaman pada taraf ke- i
Bi = pengaruh perlakuan lama penyimpanan pada taraf ke- j
ABij = interaksi pengaruh perendaman dengan air taraf ke- i dan perlakuan lama penyimpanan taraf ke- j
Cijk = galat percobaan i
= perendaman j
= lama penyimpanan k
= ulangan Analisis data statistik dari rancangan percobaan tersebut pada taraf alpha 5 dilakukan
dengan menggunakan software SPSS 17.0.
D. Prosedur Penelitian