dukungan sosial bukan sekedar memberikan bantuan, tetapi yang penting adalah bagaimana persepsi si penerima terhadap makna dari bantuan itu. Hal ini erat
hubungannya dengan ketepatan dukungan sosial yang diberikan, dalam arti bahwa orang yang menerima sangat merasakan manfaat bantuan bagi dirinya karena
sesuatu yang aktual dan memberikan kepuasan. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa dukungan sosial
adalah dukungan atau bantuan yang berasal dari orang yang memiliki hubungan sosial akrab dengan individu yang menerima bantuan. Bentuk dukungan ini dapat
berupa informasi, tingkah laku tertentu, atapun materi yang dapat menjadikan individu yang menerima bantuan merasa disayangi, diperhatikan, dan bernilai.
2. Sumber-sumber dukungan sosial
Sumber-sumber dukungan sosial menurut Kahn Antonoucci dalam Orford, 1992 terbagi menjadi 3 kategori, yaitu:
a. Sumber dukungan sosial yang berasal dari individu yang selalu ada sepanjang
hidupnya, yang selalu bersama dan mendukungnya. Misalnya keluarga dekat, pasangan suamiistri atau teman-teman dekat.
b. Sumber dukungan sosial yang berasal dari individu lain yang sedikit berperan
dalam hidupnya dan cenderung berubah sesuai dengan waktu. Sumber ini meliputi teman kerja, tetangga, sanak keluarga dan sepergaulan.
c. Sumber dukungan sosial yang berasal dari individu lain yang sangat jarang
memberi dukungan sosial dan memiliki peran yang sangat cepat berubah.
Sumber dukungan yang dimaksud meliputi supervisor, tenaga ahliprofesional dan keluarga jauh.
Menurut Burgess dan Locke dalam DeGenova, 2008, keluarga adalah sekelompok orang yang disatukan dalam ikatan pernikahan, darah atau adopsi ;
berinteraksi dan berkomunikasi satu sama lain di dalam peran sosial masing- masing suami dan isteri, ayah dan ibu, anak laki-laki dan anak perempuan,
saudara laki-laki dan saudara perempuan serta menciptakan dan memelihara budaya bersama. Keluarga merupakan pusat utama dalam kehidupan manusia
yang senantiasa mendampingi dan mengiringi seorang manusia sepanjang hidupnya.
Berdasarkan beberapa literatur di atas, maka dapat disimpulkan bahwa dukungan sosial keluarga adalah dukungan sosial yang bersumber dari
sekelompok orang yang memiliki peran sosial sebagai ayah, ibu dan mertua bagi individu yang menerima bantuan. Bentuk bantuan dapat berupa informasi, tingkah
laku tertentu, atapun materi yang dapat menjadikan individu yang menerima bantuan merasa disayangi, diperhatikan, dan bernilai.
3. Bentuk-bentuk dukungan sosial
Menurut Sarason dalam Dalton, 2001, dukungan sosial dapat dipahami dalam 2 dua bentuk yaitu generalized support dan specific support.
1. Generalized Support Dukungan Umum
Bentuk dukungan yang terjadi dalam hubungan interpersonal yang berlangsung terus menerus , baik ketika individu menghadapi stressor atau ketika
individu sedang tidak mengalami masalah yang berarti . Biasanya dukungan ini bersifat stabil dan berlangsung di sepanjang situasi kehidupan seseorang.
Dukungan ini memberikan dasar yang aman bagi individu dalam menyelesaikan permalasahannya. Ada dua jenis yaitu integrasi sosial social integration dan
dukungan emosional emotional support. a.
Integrasi Sosial Social Integration Social integration merujuk pada perasaan individu sebagai suatu bagian di
dalam sebuah kelompok atau masyarakat sense of belongingness. Hubungan persahabatan, pekerjaan dan keanggotaan dalam kegiatan agama atau
lingkungan tempat tinggal merupakan contoh dimana social integration dapat terjadi. Menurut Cohen Wills dalam Orford, 1992, dukungan ini dapat
berupa menghabiskan waktu bersama-sama dalam aktivitas, rekreasional di waktu senggang. Dukungan ini dapat mengurangi stress dengan memenuhi
kebutuhan afiliasi dan kontak dengan orang lain membantu mengalihkan perhatian seseorang dari masalah yang mengganggu serta memfasilitasi suatu
suasana hati yang positif. b.
Dukungan Emosional Emotional Support Emotional support merujuk pada pemberian perhatian dan kenyamanan dalam
hubungan hubungan personal. Dukungan ini merupakan yang paling intim dan kuat dari semua bentuk dukungan dan biasanya hadir di dalam hubungan
pernikahan, hubungan orangtua-anak atau persahabatan. Biasanya dukungan ini bersifat tak bersyarat dan berhubungan dengan kelekatan attachment
yang terjadi dalam suatu hubungan yang dekat.
2. Spesific Support Dukungan Spesifik
Dukungan spesifik adalah bentuk dukungan yang diberikan untuk membantu individu menghadapi stressor tertentu. Ada tiga jenis dukungan yang termasuk
specific support antara lain : a.
Dukungan penghargaan EncouragementEsteem Support Dukungan penghargaan adalah dukungan dukungan yang terjadi bila ada
ekspresi penilaian yang positif terhadap kompetensi individu. Menurut Cutrona dan Russel dalam Dalton, 2001, dukungan ini bersifat
menentramkan dan menenangkan, namun bukan merupakan dukungan emosional yang lebih dalam. Dukungan ini biasanya berasal dari keluarga atau
teman dekat, tetapi bisa juga berasal dari sumber dukungan yang kurang intim dengan individu seperti teman kerja.
b. Dukungan Informasional Informational Support
Dukungan informasional meliputi penmberian nasihat atau bimbingan. Secara umum, dukungan ini cenderung melibatkan kognitif daripada emosional dan
biasanya pemberiannya disesuaikan dengan situasi yang spesifik yang dialami individu.
c. Dukungan Instrumental TangibleInstrumental Support
Dukungan instrumental adalah dukungan berupa bantuan dalam bentuk nyata , biasanya mengarah pada sumber material seperti penyediaan benda-benda atau
layanan task untuk memecahkan masalah praktis.
B. PERNIKAHAN BEDA ETNIS