Menghitung Persamaan Substruktural 3 Analisis Data

58

3.5.5. Menghitung Persamaan Substruktural 3

1. Model Diagram Jalur Gambar 3.6 Diagram Jalur Substruktural 3 2. Persamaan Substruktur � 2 = � � 2 � 1 � 1 + � � 2 � 7 � 7 + � � 2 � 8 � 8 + � � 2 � 4 � 4 3. Perhitungan koefisien jalur � = � 1 0,348 0,250 0,348 1 0,424 0,250 0,424 1 � � −1 = � 1,155 −0,341 −0,144 −0,341 1,320 −0,474 −0,144 −0,474 1,237 � � � � 2 � 1 � � 2 � 7 � � 2 � 8 � = � 1,155 −0,341 −0,144 −0,341 1,320 −0,474 −0,144 −0,474 1,237 � � 0,422 0,578 0,468 � � � � 2 � 1 � � 2 � 7 � � 2 � 8 � = � 0,223 0,397 0,244 � Universitas Sumatera Utara 59 Nilai R Square nya sendiri adalah � � 2 � 1 � 7 � 8 2 = 0,223 0,397 0,244 � 0,422 0,578 0,468 � � � 2 � 1 � 7 � 8 2 = 0,438 Setelah memperoleh nilai R square, maka kita dapat menghitung koefisien residunya dengan cara: � � 2 � 4 = �1 − � � 2 � 1 , � 7 , � 8 2 � � 2 � 4 = �1 − 0,438 � � 2 � 4 = 0,749 Sehingga dari seluruhnya didapatlah persamaan substruktural 3 sebagai berikut: � 2 = � � 2 � 1 � 1 + � � 2 � 7 � 7 + � � 2 � 8 � 8 + � � 2 � 4 � 4 � 2 = 0,223 � 1 + 0,397 � 7 + 0,244 � 8 + 0,749 � 4 4. Pengujian Hipotesis Secara Simultan Menguji hipotesis secara bersama-sama hubungan motivasi belajar pengaruh teman dan kecerdasan emosional terhadap minat belajar. � : � � 2 � 1 , � 7 , � 8 2 = 0, artinya tidak terdapat pengaruh dari motivasi belajar, pengaruh teman, dan kecerdasan emosional terhadap minat belajar � : � � 2 � 1 , � 7 , � 8 2 ≠ 0, artinya terdapat pengaruh dari motivasi belajar, pengaruh teman, dan kecedasan emosional terhadap minat belajar Universitas Sumatera Utara 60 Untuk menguji hipotesis, dilakukan dengan uji F. � = � − � − 1� � 2 � 1 , � 7 , � 8 2 �1 − � � 2 � 1 , � 7 , � 8 2 � = 73 − 3 − 10,438 31 − 0,438 � = 690,438 40,438 � = 17,900 Setelah diketahui nilai F hitung maka selanjutnya mencari nilai F tabel . Dan diperoleh nilai F tabel dengan db 1 = 3 dan db 2 = 69 adalah 2,50. Dengan kriteria pengujian jika F hitung ≥ F tabel maka H ditolak. Dan dari hasil yang diperoleh diketahui bahwa F hitung ≥ F tabel maka H ditolak, yang berarti terdapat pengaruh dari keseluruhan variabel terhadap minat belajar. 5. Pengujian Hipotesis secara individual Dengaan proses yang sama, maka tabel dibawah ini adalah ringkasan untuk uji hipotesis secara individual, dengan t tabelα2, 73-3-1 = 1,995. Hipotesis t hitung t tabel Kesimpulan � : � � 2 � 1 = 0, tidak ada pengaruh motivasi terhadap minat � 1 : � � 2 � 1 ≠ 0, ada pengaruh motivasi terhadap minat 2,297 1,995 H ditolak � : � � 2 � 7 = 0, tidak ada hubungan pengaruh teman terhadap minat belajar � 1 : � � 2 � 7 ≠ 0, ada hubungan pengaruh teman terhadap minat belajar 3,826 1,995 H ditolak Universitas Sumatera Utara 61 � : � � 2 � 8 = 0, tidak ada hubungan kecerdasan emosional terhadap minat � 1 : � � 2 � 8 ≠ 0, ada hubungan kecerdasan emosional terhadap minat 2,432 1,995 H ditolak Dari hasil diatas dapat dilihat bahwa seluruhnya memiliki hubungan yang signifikan sehingga tidak perlu didakan trimming.

3.5.6. Menghitung Persamaan Substruktural 4