Peramalan Dengan Model ARIMA Box-Jenkins

2.8 Peramalan Dengan Model ARIMA Box-Jenkins

Setelah parameter-parameter model ARIMA diestimasi, maka langkah selanjutnya adalah menggunkana model tersebut untuk peramalan. Untuk tujuan ilustrasi, tetapkan model ARIMA 1,1,1. Agar dapat digunakan, maka model tersebut dikembangkan dalam bentuk persamaan regresi biasa, yaitu : 1 1 2 1 1 1 1 − − − − − + + − + = t t t t t t e e Y Y Y Y θ δ φ φ 2-23 Dengan : t Y = Data aktual 1 − t Y = Nilai keterlambatan pertama 1 φ = Parameter autoregressive ke-i δ = Konstanta t e = Sisaan residu ke – t 1 θ = Nilai rata – rata bergerak MA 1 − t e = Sisaan residu ke-1 Untuk meramalkan satu periode kedepan yaitu 1 t Y , maka ditambahkan satu angka indeks yang menunjukkan waktu, yaitu : t t t t t t e e Y Y Y Y 1 1 1 1 1 1 θ δ φ φ − + + − + = + − + 2-24 Dengan : 1 + t Y = Nilai peramalan satu periode ke depan t Y = Data aktual 1 − t Y = Nilai keterlambatan pertama 1 φ = Parameter autoregressive ke-i δ = Konstanta Universitas Sumatera Utara t e = Sisaan residu ke – t 1 θ = Nilai rata – rata bergerak MA 1 + t e = Sisaan residu satu periode kedepan Untuk meramalkan h periode kedepan yaitu h Y t maka persamaan menjadi : h t h t h t h t h t h t e e Y Y Y Y + − + + − + − + − + − + + − + = 1 1 2 1 1 1 1 θ δ φ φ 2-25 Dengan : h t Y + = Nilai peramalan h periode kedepan h t Y + −1 = Nilai periode keterlambatan pertama saat h periode kedepan 1 φ = Parameter autoregressive ke-i δ = Konstanta h t e + = Nilai sisaan residu peramalan h periode kedepan h t e + −1 = Nilai sisaan residu keterlambatan pertama saat h periode kedepan Untuk mengetahui ketepatan ramalan ini dapat dihitung nilai MSE dan MAPE yang merupakan ukuran ketepatan ramalan.

1. MSE Mean Square Error

[ ] 2 1 1 ∑ = − = t t t t h Y Y T MSE 2-26 Dengan : t Y = Data aktual h Y t = Data hasil ramalan T = Banyak sistem residu

2. MAPE Mean Absolute Presentase Error

Universitas Sumatera Utara 100 1 1 ×       − = ∑ = k t t t t Y h Y Y L MAPE 2-27 Dengan : t Y = Data aktual h Y t = Data hasil ramalan I = Banyak periode ramalan Universitas Sumatera Utara

BAB 3 PEMBAHASAN

Data yang akan dianalisa dalam penelitian ini adalah data penjualan produksi teh botol sosro pada PT. Sinar Sosro Sumatera Bagian Utara. Data yang diambil untuk dianalisa adalah data penjualan dari bulan Juni 2007 sampai dengan Mei 2013, dapat dilihat pada Tabel 3.1 sebagai berikut : Tabel 3.1 Data Penjualan Produksi Teh Botol Sosro Periode Juni 2007 Sampai dengan Mei 2013 dalam krat BULAN Penjualan Produksi Teh Botol Sosro Juni 2007 sampai dengan Mei 2013 dalam krat 2007-2008 2008-2009 2009-2010 2010-2011 2011-2012 2012-2013 Juni 12766 22779 28644 34992 78348 99811 Juli 12367 24080 31256 47012 71745 141559 Agustus 16852 31410 41432 72234 114989 171002 September 14112 24173 28231 40512 83261 144371 Oktober 17211 15453 22413 49631 86541 161981 November 22770 35398 43411 48711 132131 112081 Desember 12260 23921 22867 49723 97130 92340 Januari 15952 23433 29655 45978 81741 86114 Februari 21433 48571 35403 54342 108121 103450 Maret 17568 29510 34609 56874 101352 110721 April 14455 28342 31323 63400 98642 116163 Mei 19624 29201 35897 70659 126433 104230 Jumlah 197370 336271 385141 634068 1180434 1443823 Sumber : PT. Sinar Sosro Sumatera Bagian Utara Universitas Sumatera Utara 3.1 Pengujian Data 3.1.1