SISTEMATIKA PENULISAN BAB I: PENDAHULUAN

commit to user T u g a s A k h I r I-11 pendekatan Arsitektur Ekologi, serta standar kebutuhan ruang fasilitas Resort dan persyaratan arsitektural yang berlaku.

C. Analisa

Melakukan analisa dari data-data yang ada berdasarkan prediksi perencanaan yang dihubungkan dengan tujuan, sasaran dan faktor-faktor lain yang berpengaruh, lalu dibahas dan permasalahan yang ada diselesaikan dengan menggunakan : § Metode kualitatif Digunakan untuk permasalahan yang tidak dapat diukur dan dideskripsikan secara verbal kata-kata. § Metode kuantitatif Digunakan untuk permasalahan yang dapat diukur dan diselesaikan melalui pemecahan kuantitatif dengan memakai logika dan asumsi. Digunakan untuk menganalisa kebutuhan, besaran ruang dan lain sebagainya. Metode-metode tersebut menggunakan acuan dari literatur dan preseden.

D. Sintesa

Merupakan simpulan dari proses rangkaian analisa-analisa untuk mendapatkan konsep akhir. Hasil analisa dan data diolah dengan kriteria yang telah ditetapkan kemudian diintegrasikan dengan persyaratanketentuan perencanaan dan perancangan yang akhirnya seluruh hasil integrasi dikembangkan menjadi konsep rancangan yang siap ditransformasikan ke dalam bentuk ungkapan fisik yang dikehendaki.

1.8. SISTEMATIKA PENULISAN BAB I: PENDAHULUAN

Mengemukakan pengertian judul, latar belakang, permasalahan dan persoalan, tujuan dan sasaran yang hendak dicapai, lingkup pembahasan, metode pembahasan dan sistematika penulisan. commit to user T u g a s A k h I r I-12 BAB II: LANDASAN PUSTAKA Mengemukakan tinjauan teori tentang resort, relaksasi, wisata dan agrowisata, ekologi arsitektur. BAB III: TINJAUAN LOKASI Mengemukakan perspektif Kabupaten Karanganyar dalam lingkup karisidena Surakarta, meliputi sejarah dan rencana perkembangan dan perencanaan Kota Karanganyar. BAB IV: RESORT DI KAWASAN AGROWISATA KEMUNING YANG DIRENCANAKAN Mengemukakan gambaran rencana resort secara keseluruhan dengan teori dan pendekatan Arsitektur Ekologis. BAB V: ANALISA PERENCANAAN DAN PERANCANGAN Membahas hal-hal yang berkaitan dengan perencanaan Resort di kawasan Agrowisata Kemuning yang akan diwujudkan, meliputi analisa makro analisa site dan analisa mikro analisa fungsi terwadahi, analisa bentuk dan tampilan bangunan, analisa sistem struktur dan sistem utilitas. BAB VI: KONSEP DASAR PERENCANAAN DAN PERANCANGAN Mensintesakan konsep perencanaan dan perancangan yang merupakan hasil akhir dari proses analisis yang selanjutnya ditransformasikan dalam wujud desain fisik bangunan. commit to user II-1

Bab 2 TINJAUAN TEORI

2.1 HOTEL

2.1.1 Pengertian Hotel

Hotel adalah suatu perusahaan yang dikelola oleh pemiliknya dengan menyediakan makanan, minuman dan fasilitas kamar untuk tidur kepada orang yang sedang melakukan perjalanan dan mampu membayar dengan jumlah wajar sesuai dengan pelayanan yang diterima tanpa ada perjanjian khusus, Tanpa ada perjanjian khusus yang dimaksud adalah perjanjian membeli barang yang disertai dengan perundingan-perundingan sebelumnya. 1 Hotel adalah suatu bentuk bangunan, lambang, perusahaan atau badan usaha akomodasi yang menyediakan pelayanan jasa penginapan, penyedia makanan dan minuman serta fasilitas jasa lainnya dimana semua pelayanan itu diperuntukkan bagi masyarakat umum, baik mereka yang bermalam di hotel tersebut ataupun mereka yang hanya menggunakan fasilitas tertentu yang dimiliki hotel itu. Pengertian hotel ini dapat disimpulkan dari beberapa definisi hotel seperti tersebut di bawah ini : 2 a. Salah satu jenis akomodasi yang mempergunakan sebagian atau keseluruhan bagian untuk jasa pelayanan penginapan, penyedia makanan dan minuman serta jasa lainnya bagi masyarakat umum yang dikelola secara komersil. b. Bangunan yang dikelola secara komersil dengan memberikan fasilitas penginapan untuk masyarakat umum dengan fasilitas sebagai berikut : 1 Jasa penginapan 2 Pelayanan makanan dan minuman 3 Pelayanan barang bawaan 4 Pencucian pakaian 5 Penggunaan fasilitas perabot dan hiasan-hiasan yang ada di dalamnya. c. Sarana tempat tinggal umum untuk wisatawan dengan memberikan pelayanan jasa kamar, penyedia makanan dan minuman serta akomodasi dengan syarat pembayaran. 1 Hotel Proprietors Acts,1956 2 Keputusan Menteri Parpostel no Km 94HK103MPPT 1987