Cara Pengumpulan data PENDAHULUAN

Analis Data Model Interaktif Analisis Data Model Interaktif Bagan 2 Analisis data Alat analisis yang dipakai adalah analisis Nilai Penting dan analisis SWOT . Rujukan analisis nilai penting yang digunakan adalah menurut Undang-undang RI. tentang Cagar Budaya. Sedangkan analisis SWOT digunakan model Wechsler dan Backooff 1987 1 yang menyarankan bahwa setiap organisasi harus mengelola ketegangan di antara kapasitas dan tujuannya, sehubungan dengan peluang dan ancaman yang dihadapinya Bryson, 2003:141. Tujuan dari penerapan analisis SWOT adalah untuk memetakan potensi dan masalah pada objek kajian sehingga diharapkan dapat dirumuskan sebuah konsep museum sesuai yang diharapkan. Dengan analisis SWOT ini akan terlihat potensi mana saja yang harus diangkat dan dikembangkan dan masalah apa saja yang harus diminimalkan. Dengan demikian, pengelolaan museum dapat lebih terarah dan mengakomodasi kepentingan ilmu pengetahuan. 1 Analisis SWOT model Wechsler dan Backoff menjajarkan dua dimensi pokok: baik kekuatan dan peluang dan buruk kelemahan dan ancaman, masa kini kekuatan dan kelemahan dan masa depan peluang dan ancaman. Pengumpulan Data Penyajian Data Reduksi Data PenyimpulanVerifikasi

c. Penyimpulan

Kesimpulan dan rekomendasi konsep Museum Istana Balla Lompoa merupakan Output dari penelitian ini. Secara sederhana, output penelitian ini telah melalui tahap pengumpulan data secara ketat, kritik, verifikasi, dan analisis.

1.7. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan tesis disusun dalama lima bab, yaitu: Bab I. Pendahuluan, bagian Pendahuluan menguraikan tentang Latar Belakang Penelitian, Rumusan Masalah, Tujuan penelitian, Kerangka pemikiran Teoritis, Metode penelitian, dan Sistematika Penulisan. Bab II. Tinjauan Pustaka, Bagian ini menguraikan tentang penelitian- penelitian sebelumnya yang berhubungan topik penelitian, berupa tesis dan buku- buku tentang konsep perencanaanpendirian museum. Bab III. Kondisi Faktual, Bagian ini menguraikan tentang Sejarah Bantaeng, Kondisi geografis Kabupaten Bantaeng, gambaran umum tentang Istana Balla Lompoa, keberadaan koleksi, dan mekanisme pengadaan koleksi. Bab IV. Perancangan Museum Istana Balla Lompoa menguraikan tentang analisis, konsep, dan manajemen Museum Istana Balla Lompoa Bantaeng, menjelaskan tentang studi kelayakan, analisis nilai penting, analisis SWOT , konsep Museum Istana Balla Lompao Bantaeng, manajemen sumber daya manusia , manajemen pengelolaan koleksi, dan kegiatan penunjang serta konsep pengembangan.