Tabel III. Jumlah beta karoten dalam 1 g endapan perasan wortel dengan Spektrofotometer Genesis10
Replikasi Jumlah beta karoten mg x ± SD
CV 1
1,59913 2
1,64768 3
1,64307 1,62329 ± 0,02230
1,37351
D. Penetapan Nilai SPF
Nilai SPF menggambarkan kemampuan suatu produk melindungi kulit dari eritema yang disebabkan paparan sinar matahari Stanfield, 2003. Penetapan
nilai SPF dilakukan dengan menghubungkan antara serapan dan SPF. Dalam penetapan nilai SPF dilakukan tahap scanning panjang
gelombang dan penetapan konsentrasi untuk SPF sediaan. Scanning tersebut bertujuan melihat serapan endapan perasan wortel pada range panjang gelombang
UV. Dari hasil scanning diketahui bahwa endapan perasan wortel memberikan serapan pada range panjang gelombang UV 250 – 400 nm sehingga endapan
perasan wortel ini dapat digunakan sebagai UV protection.
Gambar 7. Scanning panjang gelombang endapan perasan wortel, pelarut kloroform
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Gambar 8. Scanning panjang gelombang baku beta karoten, pelarut kloroform
Penetapan konsentrasi untuk SPF sediaan menggunakan rumus hubungan antara serapan dengan SPF menurut Walters 1997 :
= SPF
1 log
- A
10
SPF log
10
=
Penetapan nilai SPF dilakukan dengan mengukur serapan endapan perasan wortel dalam pelarut kloroform pada panjang 365 nm. Pemilihan panjang
gelombang 365 nm disesuaikan dengan lampu UV untuk uji efikasi gel UV protection
endapan perasan umbi wortel secara in vivo. Beta karoten sangat larut dalam kloroform, UV cut off kloroform di bawah 250 nm Anonim, 1989
sehingga pelarut kloroform tidak akan mengganggu serapan beta karoten pada scanning panjang gelombang 250 – 400 nm.
Nilai SPF dibuat mendekati 15 agar dapat memberikan proteksi terhadap sunburning
. Kadar beta karoten 64,93160 ppm memberikan nilai SPF yang diinginkan yaitu 11,924. Dalam 1 gram endapan perasan wortel terdapat beta
karoten sebesar 1,62329 mg.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel IV. Hasil Pengukuran SPF endapan perasan wortel
Serapan A SPF
Replikasi Replikasi
Kadar beta karoten
ppm 1
2 3
1 2
3 SPF
rata- rata
51,94528 0,919
0,985 0,904
8,299 9,661
8,017 8,659
64,93160 1,152
1,038 1,028
14,191 10,914 10,666 11,924 Jumlah endapan dalam 200 g sediaan gel UV protection endapan perasan
wortel untuk menghasilkan SPF 11,924 adalah 8 gram. Sediaan gel UV protection endapan perasan wortel yang dihasilkan kurang baik dan tidak acceptable secara
estetika karena warna sediaan gel yang terlalu pekat. Untuk menghasilkan sediaan gel yang acceptable, maka nilai SPF diturunkan sehingga jumlah beta karoten
pada endapan perasan wortel diturunkan menjadi 0,32 gram dalam 200 g sediaan gel dengan nilai SPF invitro menjadi 1,328.
Penetapan kadar beta karoten selalu dilakukan untuk mendapatkan jumlah endapan yang akan dimasukkan dalam formula. Hal ini dilakukan karena kadar
beta karoten pada setiap wortel berbeda sehingga harus diketahui jumlah beta karoten yang dimasukkan ke dalam formula.
Gambar 9. Scanning panjang gelombang larutan baku beta karoten dengan pelarut aseton : heksan 1:9
maks
452,2 nm
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Scanning dilakukan pada konsentrasi 2 ppm, 6 ppm, dan 10 ppm
menggunakan Spektrofotometer UV-Vis Perkin-Elmer λ 20, diperoleh panjang
gelombang serapan maksimum beta karoten 452,2 nm.
Tabel V. Kurva baku beta karoten dengan Spektrofotometer UV-Vis Perkin-Elmer
λ λ
λ λ 20
Replikasi I Replikasi II
Replikasi III Kadar
ppm Absorbansi
Kadar ppm
Absorbansi Kadar
ppm Absorbansi
2,060 0,341
2,114 0,276
2,182 0,361
4,120 0,669
4,228 0,543
4,364 0,676
6,180 0,980
6,342 0,922
6,546 1,046
8,240 1,320
8,456 1,182
8,728 1,232
10,300 1,656
10,57 1,462
10,91 1,658
y = 0,15927 x + 0,00890 A = 0,00890
B = 0,15927 r = 0,99988
y = 0,14240 x – 0,02630 A = – 0,02630
B = 0,14240 r = 0,99812
y = 0,14436 x + 0,04960 A = 0,04960
B = 0,14436 r = 0,99510
Persamaan ketiga kurva baku memiliki nilai regresi lebih besar daripada r tabel dengan taraf kepercayaan 95. Dapat disimpulkan bahwa ketiga persamaan
linier. Persamaan yang digunakan adalah y = 0,15927 x + 0,00890 karena memiliki nilai r paling mendekati
± 1.
Kurva Baku Beta Karoten replikasi I
y = 0,1593x + 0,0089
0,00 0,50
1,00 1,50
2 4
6 8
10 12
Kadar ppm A
b s
o rb
a n
s i
Gambar 10. Kurva baku Beta Karoten II
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel VI. Jumlah beta karoten dalam 1 g endapan
Replikasi Jumlah beta karoten mg
x ± SD CV
1 1,79115
2 1,81312
3 1,75820
1,78749 ± 0,02764 1,54630
Pada penelitian, jumlah beta karoten dalam sediaan gel untuk filtrat dan endapan dibuat setara untuk menyamakan jumlah beta karoten yang ada pada
sediaan gel filtrat dan endapan perasan wortel. Dengan demikian, endapan perasan wortel yang dibutuhkan dalam 100 g gel adalah 0,16 g dengan nilai SPF 1,328.
E. Sifat Fisik dan Stabilitas Gel